Maraknya toko online yang menjajakan berbagai produk termasuk barang elektronik seperti handphnone atau telpon selular (Ponsel) telah berimbas pada penjualan ponsel di mall.

Berdasarkan hasil pantauan detikFinance di Mall Ambassador, Jakarta Selatan, tampak sepi dari aktifitas. Meski hampir semua toko tampak buka, namun jarang sekali ada toko yang terlihat sedang melayani pembeli.



Desi salah seorang penjual handphone di Mall Ambassador mengaku, penjualan handphone tahun ini bila dibandingkan dengan tahun lalu mengalami penurunan.

"Kalau dari hari sebelumnya ke menjelang Lebaran ini ada peningkatan, tapi nggak banyak, kalau tahun lalu lebih ramai dari tahun sekarang. Sehari sekarang pas puasa gini biasanya terjual 2-3 unit. Hari ini baru ada 2 unit. Tahun lalu bisa sampai 4 sehari. Tapi sekarang memang lebih sepi saja yang datang," kata dia di Mall Ambasador, Jakarta, Sabtu (18/6/2016).



Desi mengatakan ada dua tipe pengunjung yang biasanya akan melakukan transaksi, yaitu yang ingin membeli handphone dan menjual handphone. Namun dia mengaku lebih banyak jumlah yang melakukan pembelian dibanding penjualan.

"Ada yang jual, ada yang beli langsung. Tapi biasanya yang jual jarang sih di sini. Lebih banyak yang langsung beli," pungkasnya.

http://finance.detik.com/read/2016/0...mall-ambasador

SEBAIKNYA TEKNOLOGI DI SMARTPHONE DI FILTERISASI SAJA BIAR GAK MERUGIKAN YG LAIN
KRN DI HANDPHONE SEMUANYA ADA

YG SUDAH MERUGI
1. DVD kaset & Player
2. Kaset perekam
3. Warnet
4. Telpon koin
5. Kamera
6. Komputer/Laptop
7. kalkulator
8. dsb