- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Istri rela pindah agama tapi Suami nikahi mantan pembantu, lalu curhat ke Polisi


TS
cingeling
Istri rela pindah agama tapi Suami nikahi mantan pembantu, lalu curhat ke Polisi
Rostilawati alias Tatik (52), mengadukan nasibnya ke Polda Riau lantaran mengaku dikhianati sang suami berinisial A. Tatik bercerita, dulu A rela pindah agama demi bisa menikahi dirinya.
Setelah usia pernikahan keduanya jalan, Tatik mengetahui A membuat Kartu Keluarga (KK) baru, dan menikah lagi. Dan lebih menyakitkan lagi, A diduga berpindah keyakinan lagi. Karena itulah, Tatik memilih untuk menggugat suaminya itu ke Pengadilan Agama hingga diputuskan bercerai.
"Sudah 23 tahun pernikahan kami, ternyata selama ini saya memiliki suami yang berbeda keyakinan. Dulu saat mau menikah dengan saya, dia konsisten masuk Islam. Tapi setelah beberapa tahun, saya baru mengetahui ternyata dia menikah lagi dan kembali ke agamanya Buddha," ujar Tatik saat berbincang dengan merdeka.com, Senin (13/6).

Atas dugaan penipuan itu, A dilaporkan ke Polda Riau oleh mantan istrinya tersebut dengan sangkaan memalsukan data diri. Tatik baru tahu bahwa mantan suaminya itu ternyata tidak seakidah dengannya. Itu terungkap belum lama ini, ketika Pengadilan Agama Tatik melengkapi bukti otentik untuk syarat pembagian harta gono-gini.
"Selama itu tidak ada keganjilan. Namun lima tahun belakangan sikapnya berubah drastis sampai akhirnya kami memutuskan bercerai. Dan menyakitkannya, saya temukan KTP dan KK miliknya dengan kolom Agama Buddha. Bukan Islam seperti di KK saya dengan dia," kata Tatik, sambil menghapus air matanya.
Selain merasa ditipu soal agama, Tatik juga sakit hati mengetahui suaminya menikah lagi dengan mantan pembantunya hingga mereka membuat KK sendiri. Dalam KK bersama mantan pembantunya itu, status agama A non-Islam.

"Saya pegang semua bukti-buktinya untuk membantu polisi dalam menyelidikinya, bahkan sudah saya serahkan ke polisi. Saya tidak menyangka dia membohongi saya selama ini, setelah semua pahit manis yang dilewati bersama," keluh Tatik.
Tatik menceritakan, kecurigaan muncul ketika mantan suaminya itu terkesan menghindar saat keluarga mereka menggelar pengajian dan kegiatan keagamaan. Tidak cuma itu saja, A juga pernah beberapa kali tepergok sembahyang sesuai dengan agama yang dianutnya sekarang.
"Kami sering ribut ketika dia tidak mau saya ajak mengaji. Dia selalu mengelak saat saya tanya soal agama. Yang jadi pertanyaan saya kenapa bisa dia punya dua KTP dengan dua agama berbeda serta menikah diam-diam, dan sekarang punya KK dengan istri barunya," ujarnya.
Setelah resmi bercerai pada awal tahun 2016 kemarin, Tatik pun kian membulatkan tekat untuk menyeret mantan suaminya ini ke ranah hukum atas sangkaan tersebut. Bahkan, pembagian harta gono-gini yang disepakati sebelumnya dinilai Tatik tidak adil dan terkesan merugikan dirinya.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Riau AKBP Guntur Aryo Tejo saat dikonfirmasi merdeka.com membenarkan adanya laporan Tatik soal KK ganda yang dimiliki mantan suaminya. Polisi masih melakukan penyelidikan.
"Sudah kita terima laporannya pada 8 Juni 2016 lalu. Saat ini, Ditreskrimum masih mendalami laporan itu," pungkas Guntur.
http://www.merdeka.com/peristiwa/sua...ke-polisi.html
MAKIN RIBET, 2 KASUS
SUAMI MENIKAH TANPA IZIN DAN PEMALSUAN KEYAKINAN

Setelah usia pernikahan keduanya jalan, Tatik mengetahui A membuat Kartu Keluarga (KK) baru, dan menikah lagi. Dan lebih menyakitkan lagi, A diduga berpindah keyakinan lagi. Karena itulah, Tatik memilih untuk menggugat suaminya itu ke Pengadilan Agama hingga diputuskan bercerai.
"Sudah 23 tahun pernikahan kami, ternyata selama ini saya memiliki suami yang berbeda keyakinan. Dulu saat mau menikah dengan saya, dia konsisten masuk Islam. Tapi setelah beberapa tahun, saya baru mengetahui ternyata dia menikah lagi dan kembali ke agamanya Buddha," ujar Tatik saat berbincang dengan merdeka.com, Senin (13/6).

Atas dugaan penipuan itu, A dilaporkan ke Polda Riau oleh mantan istrinya tersebut dengan sangkaan memalsukan data diri. Tatik baru tahu bahwa mantan suaminya itu ternyata tidak seakidah dengannya. Itu terungkap belum lama ini, ketika Pengadilan Agama Tatik melengkapi bukti otentik untuk syarat pembagian harta gono-gini.
"Selama itu tidak ada keganjilan. Namun lima tahun belakangan sikapnya berubah drastis sampai akhirnya kami memutuskan bercerai. Dan menyakitkannya, saya temukan KTP dan KK miliknya dengan kolom Agama Buddha. Bukan Islam seperti di KK saya dengan dia," kata Tatik, sambil menghapus air matanya.
Selain merasa ditipu soal agama, Tatik juga sakit hati mengetahui suaminya menikah lagi dengan mantan pembantunya hingga mereka membuat KK sendiri. Dalam KK bersama mantan pembantunya itu, status agama A non-Islam.

"Saya pegang semua bukti-buktinya untuk membantu polisi dalam menyelidikinya, bahkan sudah saya serahkan ke polisi. Saya tidak menyangka dia membohongi saya selama ini, setelah semua pahit manis yang dilewati bersama," keluh Tatik.
Tatik menceritakan, kecurigaan muncul ketika mantan suaminya itu terkesan menghindar saat keluarga mereka menggelar pengajian dan kegiatan keagamaan. Tidak cuma itu saja, A juga pernah beberapa kali tepergok sembahyang sesuai dengan agama yang dianutnya sekarang.
"Kami sering ribut ketika dia tidak mau saya ajak mengaji. Dia selalu mengelak saat saya tanya soal agama. Yang jadi pertanyaan saya kenapa bisa dia punya dua KTP dengan dua agama berbeda serta menikah diam-diam, dan sekarang punya KK dengan istri barunya," ujarnya.
Setelah resmi bercerai pada awal tahun 2016 kemarin, Tatik pun kian membulatkan tekat untuk menyeret mantan suaminya ini ke ranah hukum atas sangkaan tersebut. Bahkan, pembagian harta gono-gini yang disepakati sebelumnya dinilai Tatik tidak adil dan terkesan merugikan dirinya.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Riau AKBP Guntur Aryo Tejo saat dikonfirmasi merdeka.com membenarkan adanya laporan Tatik soal KK ganda yang dimiliki mantan suaminya. Polisi masih melakukan penyelidikan.
"Sudah kita terima laporannya pada 8 Juni 2016 lalu. Saat ini, Ditreskrimum masih mendalami laporan itu," pungkas Guntur.
http://www.merdeka.com/peristiwa/sua...ke-polisi.html
MAKIN RIBET, 2 KASUS
SUAMI MENIKAH TANPA IZIN DAN PEMALSUAN KEYAKINAN

Diubah oleh cingeling 13-06-2016 13:36




tien212700 dan nona212 memberi reputasi
2
5.8K
19


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan