Quote:
Saat otopsi dan pembedahan Eno, korban pembunuhan dengan gagang cangkul….semua dosen, dokter, perawat menangis.
Berdasarkan hasil otopsi, gagang cangkul panjang 65 centimeter dan diameter 3 cm lebih itu masuk 90 persen ke tubuh Eno Parinah lewat kemaluannya.
Setelah gagang cangkul masuk sedikit, tersangka RA mendorong gagang cangkul tersebut dengan cara menendang, sehingga gagang cangkul terdorong masuk ke tubuh korban. Hal itulah yang membuat bagian hati dan paru-paru Eno Parinah rusak.
Direskrimum Polda Metro Jaya Kombes Pol Krishna Murti mengungkapkan, berdasarkan hasil autopsi luka yang dialami Enno sangat parah.
Pada pemeriksaan luar, ditemukan luka terbuka pada pipi kanan, memar pada bibir atas dan bawah, luka lecet pada leher, luka terbuka dan pendarahan pada kelamin korban akibat benda tumpul, luka lecet dada kiri kanan, serta luka gigitan di bagian dada korban.
Baca Juga:
hukuman bagi yang suka zina
Tak itu saja, luka dalam pun lebih parah karena tulang leher gadis cantik tersebut patah dihantam gagang cangkul. Kemudian, luka pipi dan rahang korban akibat ditusuk garpu
“Korban mengalami luka robek di bagian hati sampai ke atas paru-paru karena 90 persen gagang cangkul masuk ke tubuh korban. Hal itu mengakibatkan pendarahan rongga dada 200 cc dan rongga perut 300 cc,” tandas Krishna.
Sumber:
http://backlinkgaib.com/hasil-otopsi...dan-paru-paru/