Kaskus

Female

babymax01Avatar border
TS
babymax01
Bahaya Pengawet (Paraben) Pada Detergen Bayi
Bahaya Pengawet (Paraben) Pada Detergen Bayi

Apa itu Paraben dan Bahayanya Terhadap Detergen Bayi ?

Deterjen untuk bayi haruslah aman dan tidak menggunkan zat-zat kimia berbahaya, hal ini dikarenakan seorang bayi tidak memiliki ketahanan tubuh yang baik khususnya anak dibawah usia satu tahun. Kondisi bayi yang rentan ini membuat anda wajib memperhatikan secara detail penggunaan deterjen untuk mencuci pakaian bayi. Jangan pernah menggunakan sembarang detergen untuk mencuci pakaian si kecil, karena kita tidak pernah tau zat-zat kimia buruk apa saja yang dapat beresiko pada kulit bayi.
Salah satu zat kimia yang kurang bersahabat dengan kulit atau tubuh adalah paraben. Paraben sendiri adalah salah satu zat kimia yang mengandung asam para-hidroksibenzoat dan biasanya digunakan sebagai bahan pengawet produk-produk kosmetik seperti shampo, conditioner, pasta gigi, lotion hingga makanan dalam batas tertentu.
Umumnya paraben dibagi menjadi beberapa jenis, diantaranya :

Metil paraben
Metil paraben adalah salah satu zat kimia yang biasanya digunakan untuk mengontrol pertumbuhan jamur pada obat – obatan, kosmetik dan beberapa produk makanan karena metil paraben cukup aman digunakan pada batas tertentu. Namun Sebuah penelitian yang diterbitkan oleh Meijo Univesity di Jepang pada tahun 2008 menunjukkan bahwa kulit yang diobati dengan menggunakan bahan yang mengandung metil paraben dapat menjadi rusak ketika terkena sinar Ultaviolet. Berikut penuturannya

“Methyl paraben (MP) is often used as a preservative in foods, drugs, and cosmetics because of its high reliability in safety based on the rapid excretion and nonaccumulation following administration. Light irradiation sometimes produces unexpected activity from chemicals such as Methyl paraben; furthermore, there is ample opportunity for MP to be exposed to sunlight. ...
These results suggest that reactive oxygen species generated by the redox cycle via metal ion and catechol autoxidation are participating in oxidative DNA damage. This study reveals that Methyl paraben might cause skin damage involving carcinogenesis through the combined activation of sunlight irradiation and skin esterases. “Chem Res Toxicol. 2008 Aug;21(8)"

Propil paraben
Propil paraben alami biasanya diproduksi alami dengan memanfaatkan beberapa jenis serangga dan tanaman tertentu. Namun yang berbahaya adalah propil paraben sintetis yang biasanya digunakan sebagai pengawet obat – obatan. Dalam sebuah penelitian yang dilakukan oleh Tokyo Metropolitan Research Laboratory of Public Health pada tahun 2002 menyatakan propil paraben terindikasi dapat mempengaruhi sistem reproduksi laki – laki. Berikut penuturannya cuplikan dari buku Food and Chemical Toxicology , December 2002, Pages 1807–1813

“These Propyl Paraben exert a weak estrogenic activity as determined by in vitro estrogen receptor assay and in vivo uterotrophic assay. In a previous study, it was demonstrated by the present author that exposure of post-weaning mammals to butyl paraben adversely affects the secretion of testosterone and the function of the male reproductive system....
In the present study, it is shown that propyl paraben also adversely affects the hormonal secretion and the male reproductive functions. Propyl paraben was administered to 3-week-old rats which were divided into four groups of eight animals each, at doses of 0.00, 0.01, 0.10 and 1.00% with the AIN93G modified diet. At the end of 4 weeks, the rats were sacrificed by decapitation and the weights of testes, epididymides, prostates, seminal vesicles and preputial glands were determined. There were no treatment-related effects of propyl paraben on the organ weights in any of the study groups. The cauda epididymal sperm reserves and concentrations decreased in a dose-dependent manner and the difference was significant at dose of 0.10% and above. Daily sperm production and its efficiency in the testis of all groups receiving propyl paraben significantly decreased. The serum testosterone concentration decreased in a dose-dependent manner and the decrease was significant in the group that received the highest dose. “


Mungkin dampak tersebut kurang dirasakan pada kulit orang dewasa namun akan sangat terasa bagi kulit si kecil. Karena bahaya yang ditimbulkan oleh paraben tersebut, jadi pilihlah produk-produk khusus untuk bayi dan teliti dahulu kadungan dari produk-produk tersebut yang akan dapat dipastikan aman untuk si kecil. Untuk kesehatan dan keamanan sang buah hati tentu anda tidak akan berfikir dua kali untuk membeli produk-produk berkualitas emoticon-thumbsup
Diubah oleh babymax01 20-05-2016 16:53
0
1.2K
0
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan