

TS
ainabilah
Riset: Vegeterian Hidup 3,5 Tahan Lebih Lama Daripada Pemakan Daging
Jakarta - Ingin berumur panjang? Kalau ya, mungkin Anda harus mempertimbangkan untuk menjadi seorang vegetarian. Riset membuktikan bahwa vegetrian memiliki harapan hidup 3,5 tahun lebih lama ketimbang mereka yang nonvegetarian atau pemakan daging.
Demikian hasil temuan dari penelitian terbaru yang dilakukan Mayo Clinic. Dalam riset tersebut, para peneliti mengulas kembali enam riset diet berskala besar yang melibatkan 1,5 juta partisipan. Tujuan utamanya, menginvestigasi efek dari pengonsumsian daging.
Terungkap bahwa, para pemakan daging berisiko mengalami penyakit kardiovaskular dan kanker yang bisa berujung pada kematian.
Lebih lanjut, studi tersebut menyingkap jenis-jenis daging yang dapat meningkatkan risiko tersebut. Daging merah, seperti daging sapi atau domba, disebut sangat berbahaya. Namun di satu sisi daging putih, seperti ayam dan kalkun, juga dikaitkan pada menurunnya harapan hidup karena penyakit kardiovaskular, seperti jantung dan darah tinggi.
Para peneliti juga tidak menemukan perbedaan dampak antara daging olahan dan daging mentah yang bukan hasil olahan. Keduanya sama-sama mengancam kesehatan. Jadi percuma, mengurangi jumlah sosis di menu sarapan Anda tidak akan berpengaruh sedikit pun. Anda harus benar-benar bersih dari jenis daging tersebut.
Secara keseluruhan, para peneliti menyimpulkan, mereka yang hidup hanya bergantung pada makanan nondaging memilih harapan hidup 3,5 tahun lebih lama ketimbang yang tidak.
Sumber: Daniel Ngantung - wolipop
Demikian hasil temuan dari penelitian terbaru yang dilakukan Mayo Clinic. Dalam riset tersebut, para peneliti mengulas kembali enam riset diet berskala besar yang melibatkan 1,5 juta partisipan. Tujuan utamanya, menginvestigasi efek dari pengonsumsian daging.
Terungkap bahwa, para pemakan daging berisiko mengalami penyakit kardiovaskular dan kanker yang bisa berujung pada kematian.
Lebih lanjut, studi tersebut menyingkap jenis-jenis daging yang dapat meningkatkan risiko tersebut. Daging merah, seperti daging sapi atau domba, disebut sangat berbahaya. Namun di satu sisi daging putih, seperti ayam dan kalkun, juga dikaitkan pada menurunnya harapan hidup karena penyakit kardiovaskular, seperti jantung dan darah tinggi.
Para peneliti juga tidak menemukan perbedaan dampak antara daging olahan dan daging mentah yang bukan hasil olahan. Keduanya sama-sama mengancam kesehatan. Jadi percuma, mengurangi jumlah sosis di menu sarapan Anda tidak akan berpengaruh sedikit pun. Anda harus benar-benar bersih dari jenis daging tersebut.
Secara keseluruhan, para peneliti menyimpulkan, mereka yang hidup hanya bergantung pada makanan nondaging memilih harapan hidup 3,5 tahun lebih lama ketimbang yang tidak.
Sumber: Daniel Ngantung - wolipop
0
482
0


Komentar yang asik ya


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan