Quote:
Jakarta -Pertumbuhan ekonomi di triwulan I-2016 tercatat sebesar 4,92%. Capaian ini lebih rendah jika dibandingkan dengan pertumbuhan ekonomi triwulan IV-2015 yang sebesar 5,04%.
Meski ekonomi tumbuh lebih rendah, pemerintah tetap optimistis ekonomi di triwulan I-IV 2016 akan meningkat karena dipicu konsumsi saat Lebaran dan pembangunan infrastruktur.
"Kuartal I yang sekarang kan 4,9% diharapkan itu akan naik lagi di Q2 dan Q3, karena Q2 masih ada lebaran, libur dan lain-lain. Kemudian nanti infrastruktur kan mulai percepatan di situ," ujar Direktur Penyusunan APBN Kementerian Keuangan, Kunta WD Nugraha, dalam 12th Indonesia Investment Week yang diselenggarakan Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia, di JIExpo Kemayoran, Sabtu (7/5/2016).
Pertumbuhan ekonomi dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja (APBN) 2016 ditetapkan sebesar 5,3%. Angka pertumbuhan inipun tak berubah dalam Rancangan APBN Perubahan 2016 yang segera dibahas pemerintah dan DPR.
"Diharapkan 5,3% itu bisa tercapai," tutur Kunta.
Dia menambahkan, untuk anggaran infrastruktur tahun ini dialokasikan sekitar Rp 300 triliun. Alokasi dana sebesar itu bisa diperoleh setelah pemerintah memangkas anggaran subsidi bahan bakar minyak (BBM) tahun lalu.
"Reformasi besar-besaran di 2015, subsidi ditekan habis. Anggaran infrastruktur meningkat drastis. Tahun 2016 di atas Rp 300 triliun," terang Kunta.
(hns/tor)
http://finance.detik.com/read/2016/0...n-ekonomi-2016
jangan memaksakan pembangunan infrastruktur dimasa ekonomi sulit :nyantai