Quote:
Jakarta -Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) giat melakukan pembangunan dan pengembangan Pos Lintas Batas Negara (PLBN) di wilayah-wilayah perbatasan. Tujuannya, agar dapat memberikan pelayanan perlintasan batas yang lebih baik, dan meningkatkan harga diri bangsa di hadapan negara tetangga.
Lewat Direktorat Jenderal Cipta Karya, infrastruktur yang dibangun dan dikembangkan tidak sebatas PLBN itu sendiri, melainkan juga lingkungan pemukiman di sekitarnya.
Tujuannya agar kawasan permukiman di sekitar PLBN dapat tumbuh ekonominya, beriringan dengan pertumbuhan kawasan PLBN itu sendiri. Program tersebut diberi nama Pengembangan Infrastruktur Pemukiman (PIP).
Untuk memuluskan upaya tersebut, dianggarkan dana sekitar Rp 751,8 miliar sepanjang 2016, yang dialokasikan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2016 untuk Direktorat Jenderal Cipta Karya, Kementerian PUPR.
Dalam data Ditjen Cipta Karya yang dikutip, Rabu (4/5/2016), dengan dana tersebut, kegiatan yang dilakukan adalah perbaikan dan peningkatan jalan lingkungan, serta pembuatan saluran pembuangan air limbah alias selokan. Ada pula kegiatan pembangunan tempat pengolahan sampah hingga pembangunan saluran air minum.
Menurut data Ditjen Cipta Karya, hingga awal April 2016, seluruh kegiatan terus mengalami perkembangan. Secara umum anggaran yang telah terserap mencapai Rp 4,77 miliar atau 1,19% dengan perkembangan fisik mencapai 1,57%.
(dna/wdl)
http://finance.detik.com/read/2016/0...51-m-disiapkan
tidak dengerin nasehat beye nih ya...
tolong di ingat.. "jangan terlalu memaksakan pembangunan infrastruktus d ekonomi sulit" :nyantai