Jakarta, KompasOtomotif – Lika-liku proyek mobil Esemka, sedikit demi sedikit mulai menemui titik terang. PT Adiperkasa Cipta Esemka Hero (ACEH) gabungan dari PT Solo Manufaktur Kreasi (SMK) dan PT Adiperkasa Citra Lestari (ACL), siap memproduksi mobil Esemka akhir tahun ini.

Namun sampai saat ini, izin produksi masih dalam proses di Kementerian Perindustrian. Managing Director PT ACEH Hosea Sanjaya mengatakan, sebagai salah satu produsen yang akan berkembang besar, segala urusan birokrasi yang dilalui akan dipenuhi.

“Ketika akan menjadi sebuah pabrikan otomotif dalam negeri, yang berskala menengah-besar, segala peraturan dan perizinan terkait, akan dilengkapi sebagaimana seharusnya. Semua persyaratan perizinan akan dipenuhi, karena kami punya kompetensi, sehingga seluruh prosesnya bisa selesai,” ujar Hosea, Senin (2/5/2016).

Saat ditanyakan apakah optimis Esemka bisa berkembang di tengah persaingan, Hosea tidak menjawab. Dirinya hanya mengatakan kalau kehadiran Esemka diharapkan akan memberi manfaat kepada konsumen.

“Kami bekerja dengan kompetensi dan compliance (prosedural). Lebih dari itu bisnis Esemka harus bisa memberikan nilai tambah bagi konsumen,” ujar Hosea.

Terkait dengan kerja sama pihak Esemka dengan Proton atau Geely, belum diketahui lebih lanjut. Pastinya saat ini, posisi Managing Director PT ACEH diisi oleh Hosea Sanjaya, yang merupakan Presiden Direktur PT Geely Motor Indonesia (GMI). Sementara terkait dengan Proton, KompasOtomotif masih menelusuri lebih lanjut.

http://otomotif.kompas.com/read/2016...campaign=Kknwp