Pagelaran Badminton Asia Championship di Wuhan telah memasuki babak semifinal yang digelar hari ini. Indonesia pun berhasil mengirimkan wakilnya ke Final esok yaitu pasangan Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir. sementara itu pasangan ganda putri andalan Indonesia Greysia Polii/Nitya Krishinda harus mengakui keunggulan pasangan Jepang Naoko Fukuman/Kurumi Yonao dengan skor 21-12 19-21 22-24 selama 161 MENIT. dengan demikian wakil Indonesia bertumpu pada owi butet.

Walaupun kalah pasangan ganda campuran Greysia Polii/Nitya Krishinda berhasil menorehkan rekor waktu terlama dalam permainan bulutangkis profesional dengan waktu selama 2 Jam 41 menit dalam semifinal tadi.

Sabtu, 30 April 2016 | 15:55


Analisadaily – Indonesia memastikan meraih satu tiket ke final Badminton Asia Championship (BAC) 2016, Wuhan, Tiongkok, lewat pasangan Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir.

Owi/Butet berhasil lolos ke final usai sukses singkirkan pasangan asal Korea Selatan (Korsel), Shin Baek Cheol/Chae Yoo Jung, langsung dua set, 21-16, dan 21-13, di semifinal, Sabtu (30/4). Owi/Butet hanya membutuhkan 35 menit untuk mengalahkan pasangan ranking 10 dunia itu.

Dengan kemenangan itu, Owi/Butet berpeluang mempertahankan gelar juara dari nomor ganda campuran. Namun, pasangan unggulan kedua itu akan bersua lawan sulit. Pasalnya, Owi/Butet akan berhadapan dengan unggulan pertama asal Tiongkok, Zhang Nan/Zhao Yunlei, di final. sebuah final ideal seperti yang diperkirakan. Pasangan ranking satu dunia itu berhasil lolos ke final usai sukses kandaskan unggulan keempat, Ko Sung Hyun/Kim Ha Na asal Korsel, langsung dua set, 21-19 dan 21-11.

Liputan6.com, Wuhan - Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir lolos ke final Badminton Asia Championships 2016. Ganda campuran terbaik Indonesia itu menang atas pasangan Korea, Shin Baek Cheol/Chae Yoo Jung. Dalam waktu 35 menit, Tontowi/Liliyana menang dua game langsung 21-16 dan 21-13 di Wuhan Sports Center Gymnasium, Tiongkok, Sabtu sore (30/4/2016). Menempati unggulan kedua, Tontowi/Liliyana mendapat perlawanan ketat dari Shin/Chae di awal game pertama. Saling kejar-mengejar angka terjadi hingga skor 7-7. Hingga interval pertama, Tontowi/Liliyana hanya unggul tipis 11-10.

Setelah itu, Tontowi/Liliyana merebut lima poin beruntun dan ungul 18-12. Shin/Chae mencoba terus memberikan perlawanan. Tetapi, Tontowi/Liliyana menyudahi perlawanan mereka dengan skor 21-16.

Pada game kedua, Tontowi/Liliyana sempat tertinggal 1-4. Tapi, pasangan juara All England tiga kali tersebut dapat menyamakan skor 5-5 dan berbalik unggul 11-10 di interval kedua. ontowi/Liliyana makin mendominasi usai meraih delapan angka beruntun untuk unggul jauh 19-10. Shin/Chae sempat memperkecil skor 13-19. Namun, mereka tak mampu membendung keunggulan Tontowi/Liliyana untuk memenangi set kedua.

Di final, Tontowi/Liliyana menghadapi Zhang Nan/Zhao Yunlei. Unggulan pertama asal Tiongkok tersebut mengalahkan ganda campuran Korea lainnya, Ko Sung Hyun/Kim Ha Na dengan skor 21-19 dan 21-11.

semoga besok Indonesia menang ya gannnn