Terpesona Islam Nusantara, Anggota Kongres AS Ingin Kunjungi Indonesia
Quote:
Washington DC - Anggota Kongres AS Keith Ellison takjub dengan karakter keislaman di Indonesia yang mengedepankan nilai-nilai toleransi dan penghormatan terhadap kelompok lain. Dia pun mengaku tertarik dan ingin berkunjung ke Indonesia.
"Ini luar biasa. Insya Allah suatu saat saya akan berkunjung ke Indonesia," kata Keith Ellison dalam pertemuan dengan Direktur Diniyyah Putri Padang Panjang, Fauziah Fauzan, dan imam Shamsi Ali dari New York, di kantornya, Washington DC, AS, Kamis (28/4/2016).
Secara khusus Keith mengungkapkan kekaguman terhadap pesantren yang mendidik perempuan seperti Diniyyah Putri Padang Panjang, Sumatera Barat. Menurutnya pendidikan perempuan adalah kunci bagi kemajuan suatu bangsa.
"Jika kita tidak mendidik perempuan, berarti kita tidak mendidik anak-anak, karena perempuan adalah guru pertama bagi mereka. Dengan demikian, jika kita tidak mendidik perempuan, kita akan melemahkan negara secara keseluruhan," ujarnya.
Diniyyah Putri yang didirikan pada tahun 1923 telah mencetak ribuan alumni yang tersebar di seluruh nusantara, bahkan dunia. Di antara lulusannya adalah HR Rasuna Said yang namanya diabadikan sebagai nama jalan protokol di Jakarta. Saat ini pesantren tersebut memiliki lebih dari 1.000 santri yang semuanya perempuan.
"Kita mendidik perempuan untuk tidak hanya menjadi ibu yang baik tetapi juga dapat berkontribusi kepada masyarakat," kata Fuaziah. Imam Shamsi Ali mengatakan bahwa kunjungan Ellison ke Indonesia akan membawa pesan positif kepada warga Indonesia yang memiliki kesan negatif terhadap Amerika. Ellision adalah seorang muslim.
Fakta bahwa dia dapat menjadi anggota Kongres menunjukkan bahwa tidak ada kontradiksi antara Islam dan Amerika.
"Anda tidak harus menjadi muslim yang buruk untuk bisa menjadi warga Amerika yang baik. Demikian pula, Anda tidak harus menjadi warga Amerika yang buruk untuk menjadi muslim yang baik," kata Shamsi Ali.
Pertemuan Fuaziah Fauzan dan Shamsi Ali itu difasilitasi oleh KBRI Washington DC dalam rangka mempromosikan Islam moderat yang menjadi ciri khas Indonesia di kalangan masyarakat AS. Hal itu diharapkan dapat membantu meluruskan anggapan miring masyarakat AS tentang Islam yang selama ini diidentikkan dengan kekerasan.
"Dukungan Anda sangat penting untuk menyuarakan Islam moderat di kalangan masyarakat Amerika, dan Indonesia memiliki modal dan kredibilitas untuk melakukan itu," kata Duta Besar RI Budi Bowoleksono kepada Ellison.
Selain dengan Keith Ellison, mereka juga bertemu dengan anggota Kongres lain, yaitu Matt Salmon dan Andre Carson. Mereka adalah anggota Kongres muslim dan mereka semua amat tertarik dengan Islam di Indonesia. Matt Salmon bahkan pernah pergi ke Indonesia dan bertemu dengan kalangan pesantren dan tokoh agama.
(try/try)
http://news.detik.com//berita/319982...ungi-indonesia
Wah makin banyak yg tertarik dg Islam Nusantara (ahlussunah wal jamaah yg sukses dibumi nusantara)

Walaupun jauh dr sempurna dlm aplikasinya,Islam Nusantara berhasil membawa Indonesia yg berpenduduk +/- 230jt muslim hidup tenang, berbeda dgn dibelahan bumi sana.
Nah, ditunggu masukan2 dr member Ikatan Kritis&Smart Indonesia yg menyukai Islam versi keluarga Sa'ud/Arab Saudy (Panasbung salafy wahaby)
Waktu dan tempat dipersilahkeun