- Beranda
- Komunitas
- Tech
- Website, Webmaster, Webdeveloper
Pengertian dan Fungsi Nama Domain
TS
ardhostingweb
Pengertian dan Fungsi Nama Domain
Jika anda seorang web master atau web developer tentunya tidak asing lagi dengan istilah Domain, tetapi bagi yang lain yang belum mengenal terlalu dalam dengan istilah domain pastinya masih bingung, sebenarnya apa itu Domain?
Sebagai Contoh saat anda mengunjungi sebuah website seperti contoh pada situs website ini. Jika anda mengunjungi sebuah situs website pada internet pasti anda melihat dan mengetahui alamat website yang anda kunjungi, seperti pada google.com, facebook.com, instagram.com dan alamat website lainnya. Nama itu yang disebut dengan Domain. Berikut untuk penjelasan lebih risnci tentang apa itu domain.

Pengertian Serta Fungsi Domain
Berikut merupakan contoh dari nama domain yang ada dan mungkin juga sudah sering digunakan:
TLD (Top Level Domain)
TLD merupakan sebuah extension atau akhiran dari suatu nama domain. Misal seperti nama domain www.ardhosting.comTLD atau top level domainnya adalah .com. Ada dua kelompok utama dalam TLD, yakni ccTLD (Country Code Top-Level Domains) dan gTLD (Generic Top-Level Domains). ccTLD sendiri merupakan sebuah level domain tertinggi yang didasarkan pada kode suatu negara seperti .id, .us, .uk, .ru dan masih banyak lainnya berdasarkan negara masing-masing. Sedangkan gTLD merupakan sebuah level domain tertinggi yang secara umum banyak digunakan seperti .com, .edu, .asia, .org, .info, .sch dan banyak lainnya. Sampai pada tahun 2010, terdapat lebih dari 21 gTLD dan 250 ccTLD.
Domain Indonesia
Indonesia juga memiliki nama domain tersendiri yang dikelola langsung oleh PANDI (Pengelola Nama Domain Internet Indonesia). Dan berikut beberapa nama domain dan fungsi domain Indonesia:
SLD (Second Level Domain)
SLD merupakan nama domain yang ada di sebelah kiri TLD. Seperti contoh ardhosting.com. nah pada kata ardhosting ini adalah merupakan SLD (Second Level Domain). Sedangkan .com adalah merupakan TLD (Top Level Domain).
Lower Level Domain
Lower Level Domain merupakan nama domain yang ada di sebelah kiri SLD. Lower Level Domain dapat dibagi Third Level Domain, Fourth Level Domain, Fifth Level Domain, dan seterusnya. Seperti contoh anda ingin membuat web untuk keperluan email, anda bisa menambahkan nama webmail.namadomain.com, kemudian untuk keperluan pencarian anda bisa menambahkan search sebelum namadomain.com(search.namadomain.com), Third Level Domain dan seterusnya sendiri biasanya juga disebut dengan Subdomain.
Untuk pendaftaran nama domain anda dapat mengunjungi penyedia layanan pembelian nama Domain atau disebut dengan Registrar Domain. Banyak sekali perusahaan penyedia jasa pembeluian Domain dan biasanya juga menyediakan jasa layanan untuk web hosting. Untuk pembelian nama domain sendiri anda bisa melakukannya di satu tempat atau terpisah dengan penyewaan web hostingnya. Dan untuk sistem pembayarannya anda bisa menggunakan metode pembayaran melalui transfer bank atau pembayaran online menggunakan PayPal. Setelah itu anda diwajibkan untuk melakukan konfirmasi pembayaran ke pihak provider tersebut melalui website atau biasanya juga bisa melalui email ke pihak billing, dan dilakukan proses pengaktifan domain.
Sebagai Contoh saat anda mengunjungi sebuah website seperti contoh pada situs website ini. Jika anda mengunjungi sebuah situs website pada internet pasti anda melihat dan mengetahui alamat website yang anda kunjungi, seperti pada google.com, facebook.com, instagram.com dan alamat website lainnya. Nama itu yang disebut dengan Domain. Berikut untuk penjelasan lebih risnci tentang apa itu domain.

Pengertian Serta Fungsi Domain
Berikut merupakan contoh dari nama domain yang ada dan mungkin juga sudah sering digunakan:
TLD (Top Level Domain)
TLD merupakan sebuah extension atau akhiran dari suatu nama domain. Misal seperti nama domain www.ardhosting.comTLD atau top level domainnya adalah .com. Ada dua kelompok utama dalam TLD, yakni ccTLD (Country Code Top-Level Domains) dan gTLD (Generic Top-Level Domains). ccTLD sendiri merupakan sebuah level domain tertinggi yang didasarkan pada kode suatu negara seperti .id, .us, .uk, .ru dan masih banyak lainnya berdasarkan negara masing-masing. Sedangkan gTLD merupakan sebuah level domain tertinggi yang secara umum banyak digunakan seperti .com, .edu, .asia, .org, .info, .sch dan banyak lainnya. Sampai pada tahun 2010, terdapat lebih dari 21 gTLD dan 250 ccTLD.
Spoiler for Penggunaan Country Code Top Level Domain:
Spoiler for Penggunaan Global Top Level Domain:
Domain Indonesia
Indonesia juga memiliki nama domain tersendiri yang dikelola langsung oleh PANDI (Pengelola Nama Domain Internet Indonesia). Dan berikut beberapa nama domain dan fungsi domain Indonesia:
Spoiler for Beberapa nama domain dan fungsi domain Indonesia:
SLD (Second Level Domain)
SLD merupakan nama domain yang ada di sebelah kiri TLD. Seperti contoh ardhosting.com. nah pada kata ardhosting ini adalah merupakan SLD (Second Level Domain). Sedangkan .com adalah merupakan TLD (Top Level Domain).
Lower Level Domain
Lower Level Domain merupakan nama domain yang ada di sebelah kiri SLD. Lower Level Domain dapat dibagi Third Level Domain, Fourth Level Domain, Fifth Level Domain, dan seterusnya. Seperti contoh anda ingin membuat web untuk keperluan email, anda bisa menambahkan nama webmail.namadomain.com, kemudian untuk keperluan pencarian anda bisa menambahkan search sebelum namadomain.com(search.namadomain.com), Third Level Domain dan seterusnya sendiri biasanya juga disebut dengan Subdomain.
Untuk pendaftaran nama domain anda dapat mengunjungi penyedia layanan pembelian nama Domain atau disebut dengan Registrar Domain. Banyak sekali perusahaan penyedia jasa pembeluian Domain dan biasanya juga menyediakan jasa layanan untuk web hosting. Untuk pembelian nama domain sendiri anda bisa melakukannya di satu tempat atau terpisah dengan penyewaan web hostingnya. Dan untuk sistem pembayarannya anda bisa menggunakan metode pembayaran melalui transfer bank atau pembayaran online menggunakan PayPal. Setelah itu anda diwajibkan untuk melakukan konfirmasi pembayaran ke pihak provider tersebut melalui website atau biasanya juga bisa melalui email ke pihak billing, dan dilakukan proses pengaktifan domain.
Diubah oleh ardhostingweb 19-04-2016 14:09
0
2K
0
Komentar yang asik ya
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan