- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Karyawan Freeport Meninggal Saat Mendaki Cartenz
TS
jokohadiningrat
Karyawan Freeport Meninggal Saat Mendaki Cartenz
Quote:
JAYAPURA, KOMPAS.com - Erik Erlangga, karyawan PT Freeport Indonesia yang mendaki Puncak Cartenz meninggal dunia pada Minggu (17/4/2016) sekitar pukul 07.00 WIT.
PT Freeport Indonesia (FI), melalui siaran pers di Jayapura, Minggu, mengungkapkan korban yang mendaki sejak Kamis (14/4/2016) itu meninggal saat mendaki bersama 32 orang pendaki lainnya.
Jenazah korban sudah diterbangkan ke Jakarta dengan menggunakan pesawat Garuda Indonesia dan selanjutnya menuju ke Tasikmalaya, Jawa Barat.
Sebelum meninggal korban sempat mendapat pertolongan pertama dari tim Emergency Preparedness & Response (EP&R) PT FI yang turut mendampingi selama pendakian.
Korban diduga mengalami kedinginan berat atau hipotermia akibat cuaca buruk.
Erick Airlangga sehari-hari bertugas sebagai geotech underground PT Freeport Indonesia di Tembagapura Kabupaten Mimika.
PT Freeport Indonesia (FI), melalui siaran pers di Jayapura, Minggu, mengungkapkan korban yang mendaki sejak Kamis (14/4/2016) itu meninggal saat mendaki bersama 32 orang pendaki lainnya.
Jenazah korban sudah diterbangkan ke Jakarta dengan menggunakan pesawat Garuda Indonesia dan selanjutnya menuju ke Tasikmalaya, Jawa Barat.
Sebelum meninggal korban sempat mendapat pertolongan pertama dari tim Emergency Preparedness & Response (EP&R) PT FI yang turut mendampingi selama pendakian.
Korban diduga mengalami kedinginan berat atau hipotermia akibat cuaca buruk.
Erick Airlangga sehari-hari bertugas sebagai geotech underground PT Freeport Indonesia di Tembagapura Kabupaten Mimika.
Sumber
Quote:
Meninggal Saat Badai Salju, Erick Sudah Lima Kali Mendaki Cartenz
TASIKMALAYA, KOMPAS.com - Erik Airlangga (30), korban tewas anggota Tim Kartini Freeport dalam insiden badai salju di Pyramid Cartenz, Papua, sedang di perjalanan menuju rumah duka di Perumahan Laswi Residen, Kota Tasikmalaya, Senin (18/4/2016) dini hari.
Widya (52), kakak kandung korban mengatakan, pihak keluarga telah menerima dengan ikhlas kepergian korban. Pihak keluarga telah mendapatkan informasi bahwa korban tewas dalam sebuah kecelakaan saat bertugas dari tempatnya bekerja PT Freeport di Papua.
"Kita mendapatkan kabar tewasnya Erik sekitar pukul 06.00 pagi tadi. Kami langsung mengonfirmasi ke rekannya di Papua bahwa Erik tewas saat terjadi badai salju di Cartenz," jelas Widya kepada Kompas.com di rumah duka, Senin dini hari.
Menurut dia, Erik merupakan salah satu pendaki profesional yang menjadi pemandu bagi rekan-rekannya untuk menaiki satu-satunya wilayah yang bersalju di Indonesia tersebut.
"Erik diminta jadi salah satu pemandu bagi rekan-rekannya ke Cartenz. Setahu saya Erik sudah lima kali menaiki puncak gunung yang sama," tambah Widya.
Korban meninggalkan seorang istri yang sedang hamil lima bulan dan seorang anak perempuan berumur 3 tahun.
Di rumah duka masih berkumpul para keluarganya menunggu kedatangan jenazah.
Erik sendiri merupakan bagian Tim Kartini yang sedang mendaki ke Puncak Cartenz berjumlah 32 orang. Rencananya tim ini mendaki dalam rangka memperingati hari Kartini di puncak gunung tertinggi di Indonesia tersebut.
Sumber
Turut berduka
0
5.9K
Kutip
3
Balasan
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan