Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

.Hanya.Tanya.Avatar border
TS
.Hanya.Tanya.
Komunikasi Jangan Dianggap Remeh dan Lebay
Miss Comunications jadi salah satu penyebab hancurnya hubungan anda
Komunikasi Jangan Dianggap Remeh dan Lebay
"Lagi sibuk ya Dim? aku udah istirahat nih, jangan lupa makan siang dan ibadah ya. Aku lunch di kantin bareng tmn2 admin nih. Miss you honey"
Berikut merupakan pesan yg dikirim via LINE oleh Via pada kekasihnya, Dimas. Hal tersebut sudah menjadi biasa, ataupun tertanam dalam mindset setiap pasangan saat mereka menyadari sebuah hubungan yang dilatar belakangi rasa sayang. Pesan singkat oleh Via tsb mrpkn brntuk peduli, perhatian dan sayang thdp pasangannya, Dimas yang posisinya sedang bekerja pada suatu perusahaan di kota yang berbeda.
Via jg merupakan wanita karir yang berinstansi pada Rumah Sakit Umum Daerah. Kebayang kan sibuknya dia sebagai perawat di sebuah RSUD.
emoticon-Ngacirngaciremoticon-Ngacirngacir

"Maaf Vi, aku baru aja nyelesaiin pekerjaan. Parah, td ada sedikit mslh sama berkas si boss. jadinya telat istrht deh. Kayaknya aku ga sempet makan siang vi. 15 menit lg udah masuk, Kayanya cm sempet buat solat aja. Miss you too honey. Take care ya😍 "
Dimas membalas LINE Via meskipun dia lagi dalam keadaan terburuburu. Sekali lagi hal Tersebut dikarenakan mungkin karena Dimas sudah terbiasa menghubungi kekasihnya tersebut atau mungkin cm sekedar menghargai perasaan kekasihnya.

Keadaan tersebut jadi contoh sederhana, bagaimana cara Via dan Dimas menghargai waktu dan komunikasi demi hubungannya secara org dewasa. Penyebab keadaan ini entah karena mereka sadar atau mereka sudah terbiasa dan tertanam sebagai mindset dalam berhubungan jarak jauh dan sama2 sibuk. Merekapun berkomunikasi pada waktu2 tertentu secara otomatis. Contohnya :

Komunikasi Jangan Dianggap Remeh dan Lebay
1. Bangun Tidur.

Setiap hari, secara otomatis entah Dimas atau Via yang bangun duluan, selalu ada saja yang menelpon hanya untuk sekedar membangunkan dan mengingatkan shalat subuh. Dan Pastinya, tidak lupa ucapan semangat selalu disematkan oleh mereka.

Komunikasi Jangan Dianggap Remeh dan Lebay
2. Break Time (Ishoma)

Hampir setiap hari juga, seperti yang kita bahas diatas, mereka selalu sematkan meskipun hanya membalas dgn 1 chat. Dan pastinya karena mereka saling sayang, mereka lakukan hal kecil tersebut dengan spontanitas demi menghargai komunikasi dan waktu dalam hubungan mereka.

Komunikasi Jangan Dianggap Remeh dan Lebay
3. Pada saat mau tidur

Saat pulang dari kerja, mereka pasti sangatlah lelah. Merekapun punya kepentingan sendiri2. Semisal pulang ngantor, si Dimas ingin nongkrong di suatu cafe bersama teman2nya. Mungkin bisa saja Dimas sekedar bilang "Via, aku sudah pulang, mungkin aku lgsung ke Starbucks bareng temen2 kantor. ". Dan mungkin dibalas dgn beberapa kata2 manja dr Via yang kelelahan setelah pulang kerja.

Pada malamnya merekapun punya acara sendiri2, hingga dipertemukan dengan chatting dari Dimas sekedar bercerita beberapa kejadian hari itu begitu pula Via. Mereka pun berbagi cerita suka dan duka yang mereka jalani sehari tadi. Solusi dan candaan jadi bumbu. Kata mesra dan ucapan malam jadi penutup komunikasi hari itu.

Jangan Pernah Lewatkan

" Kamu dimana saja hari ini? kok menghilang?" Ucap dimas malam hari menjelang tidur. Hal ini wajar karena Dimas merasakan hal yg tidak biasa dlm komunikasi hubungannya. Dimas tidak berburuk sangka Via akan membohongi nya ataupun samapi menyakiti perasaannya. Yang dipikirkan Dimas acap kali adalah keadaan Via. Dimas jg memaklumi dan menghargai pekerjaan Via serta kondisinya.

"Maaf Dim, aku baru bisa pegang HP. Maaf ya Dimas, td mulai pagii ada kecelakaan di Rasuna Said. Aku di UGD mulai pagi td. Alhamdulilah tadi nyawanya selamat semua dim. Kamu sudah tidur ya sayang? Have a good night. I love you. Semangat ya buat besok "
Pesan dari Via baru diterima jam 1 malam setelah Dimas tertidur dan baru dibaca pukul 5 pagi. Dimas bersyukur bahwa kekasihnya tidak terjadi apa2 sembari membalas pesan tersebut. Sesekali di sematkan kata sayang pada Via dalam setiap pesan.

Jangan Berlebihan, Hingga Timbul kesan Lebay.

Memang berkomunikasi berlebihan dapat menimbulkan kesan lebay ataupun norak. Ingat, kesadaran dalam berkomunikasi secara berkecukupan menandakan kedewasaan seseorang. Sebaliknya jika komunikasi yang berlebihan bahkan terlihat seperti mengekang, menandakan tingkat kedewasaan seseorang yg kurang. Namun bukan itu saja. Ada beberapa pasangan yang terlalu sibuk dengan karirnya sendiri hingga tidak menyempatkan komunikasi secara normal layaknya Via dan Dimas. Hanya berkomunikasi dalam jangka 2hari sekali atau 3 hari sekali. Merupakan hal yang menyebabkan utama Miss Comunication melakukan hal seperti itu dan berpotensi hancurnya hubungan sekalipun tanpa ada perselingkuhan ataupun kebohongan diantara mereka.

Utamakan Jujur, Saling Mengerti dan Jaga Ego

Selalu jujur dan terbuka, menjadi tolak ukur awal dari sebuah komunikasi. Bayangkan bila pasanganmu lg nongkrong, tp bilangnya udah tidur. Wah, ini pacaran atau jadi sipir2an emoticon-Bingung (S) . Kedewasaan seseorang jg ditunjukkan dr keterbukaannya terhadap pasangannya. Misal dia bilang ini lagi ada si xx (lawan jenis) mampir rumahnya, Atau bla bla bla
hal ini bukan lebay. Hal ini yang sering jd miss komunikasi seperti negatif thinking terhadap xx. Negatip thinking disebabkan oleh kurangnya percaya dan informasi dr sumbernya. Coba kalau sumber atau pasanganmu menceritakan secara terbuka ttg siapa dia, mau apa dia kesana. Sekali lagi ini bukan norak atau lebai. Justru pasangan yang sering menutupi kegiatannya ataupun pribadinya (bukan fisik), tinggal tanyain aja, "Lu pacaran cm status doank? ga ada ceritanye?".
Komunikasi Jangan Dianggap Remeh dan Lebay
Ego wanita memang sangatlah besar. untuk mengimbanginya, dia biasanya lebih memilih pria yang penyabar. Hal ini bukan hanya untuk sekedar demi mengalahnya si Pria. Justru pria penyabar bertanggung jawab untuk membantu menyadarkan atau mengurangi ego wanitanya.
Sadarlah jika kamu adalah wanita, dan kamu punya ego yang diatas rata2 dari wanita lainnya. Kamu lebih baik memilih pasangan penyabar. Tapi ingat! bukan untuk pelampiasan egomu. Mentang2 dia sabar, lalu kamu bisa semenamena pada pasanganmu. Mudah marah hanya karena hal kecil jg merupakan Ego manusia yang masih besar dan labil. Ego Wanita semakin Dewasa, semakin berkurang. Jika kamu merasa Egomu masih meledakledak, sadarlah berarti km masih belum dewasa. Hargai pasanganmu jangan sampai menjadi bahan ledakan emosi. Manusia diciptakan berpasangpasangan bukan untuk saling menyakiti, tapi saling melengkapi dan menghargai. Hargai pendapat pasangan kamu, hargai sikapnya, jika itu buruk ingatkanlah. Ingat, pertengkaran bukanlah solusi. Jgn sekalikali bermain ego. Semua bisa diselesaikan tanpa air mata seperti bayi.

So, hargai komunikasimu, hargai pasanganmu, hargai waktumu. Itu tanda pasangan menghargai salah satu masa depannya.
0
1.9K
14
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan