Presiden Joko Widodo (Jokowi) mendatangi para petani bawang merah dalam kunjungannya di Brebes, Jawa Tengah. Jokowi mendengarkan keluh kesah petani bawang merah tentang gagal panen.

Namun ada hal tak biasa dalam acara mendadak itu. Jokowi meminta para petani bawang untuk memberikannya satu karung bawang berisi lalat.

Dilansir dari situs Setkab.go.id pada Senin 11 April 2016, mantan walikota Solo ini mengajak para petani untuk berdialog di areal persawahan yang ditanami bawang dan cabai.

Salah seorang petani bawang merah, Kiswo, mengeluh seringkali mengalami gagal panen. Padahal, dia telah menggunakan obat pestisida.

"Saya sudah pakai (antihama) 30cc, tapi nggak ampuh. Akibatnya, lahan bawang seluas seperempat hektare terancam gagal panen," kata dia.

Mendengar itu, Jokowi pun meminta petani untuk mengambil contoh sekarung daun bawang penuh hama ulat untuk dibawa ke Jakarta.

"Coba lihat, di dalam bawang ini ada ulatnya. Ternyata obatnya (pembasmi hama) tidak cukup ampuh. Tadi saya tanya langsung ke para petani apa masalahnya. Ini mau saya bawa semuanya, akan saya periksa," kata dia kepada wartawan usai berdialog dengan petani.

Jokowi pun berjanji akan menginstruksikan kepada Dirjen Tanaman Pangan Kementerian Pertanian untuk mengirimkan tim ke lokasi dan menangani masalah tersebut. “Saya akan instruksikan tim dari Dirjen untuk datang langsung ke sini. Tadi padinya juga mengalami masalah yang sama," kata dia.

Eks gubernur DKI Jakarta ini mengatakan urusan hama memang urusan kecil. Akan tetapi, apabila hal itu tidak segera diurus, dampaknya akan berimbas negatif ke ekonomi petani kecil.

"Kalau tidak diterjunkan langsung, masalah tidak akan selesai," kata dia.

http://m.dream.co.id/dinar/alasan-jokowi-bawa-karung-daun-bawang-berulat-di-jakarta-160411l.html

pak de sekarang maenannya ulat bukan kodok lagi