Jakarta - Tragedi kembali terjadi di acara Jogja Airshow. Tahun 2015 lalu, ada pesawat jatuh dalam acara tersebut. 2 Prajurit AU meninggal. Tahun ini seorang penerjun jatuh ke laut dan meninggal.

Jogja Airshow 2015 digelar bulan Desember lalu. Pesawat yang jatuh adalah T-50i Golden Eagle yang diawaki almarhum Kapten Dwi Cahyadi dan almarhum Letkol Marda Sarjono.

Pesawat T-50i nahas buatan Korea Selatan itu jatuh pada Minggu (20/12) pukul 09.53 WIB pada saat melakukan aerobatic di ajang Gebyar Dirgantara. Pesawat jatuh di sekitar Akademi Angkatan Udara, Yogyakarta. Setelah tragedi tersebut, kegiatan Jogja Airshow 2015 langsung dihentikan.

Hari ini, tragedi menghampiri Jogja Airshow 2016. Seorang penerjun wanita, Wica Milanti Ayuningtyas (24) meninggal setelah jatuh ke laut selatan saat beraksi di Jogja Air Show 2016. Wica merupakan atlet Federasi Aero Sport Indonesia (FASI).

Ketua pelaksana JAS 2016, Moris tS menjelaskan Wica terjatuh karena tertiup angin. Seharusnya dia mendarat di pantai, tapi karena tertiup angin, malah jatuh ke laut.

"Dia terjun bersama 10 orang lainnya. Terbawa angin ke laut. Dia sudah sesuai prosedur, tapi karena di laut tergulung ombak. Dia pingsan dan langsung dibawa SAR ke rumah sakit," kata Moris di pantai Depok, Bantul.

Dua tragedi dalam dua pelaksanaan Jogja Airshow 2016 ini tentu harus jadi evaluasi bagi panitia. Jangan sampai ada tragedi lagi dalam pelaksanaan Jogja Airshow selanjutnya.


(tor/bpn)

http://news.detik.com/berita/3173377...penerjun-jatuh

Penerjun Jatuh ke Laut, Atraksi Terjun Payung Jogja Air Show Dihentikan



Yogyakarta -
Seorang penerjun wanita bernama Wica Milanti Ayuningtyas (24) meninggal dunia setelah jatuh ke laut saat beraksi di Jogja Air Show 2016. Setelah peristiwa ini, atraksi terjun payung di acara tersebut dihentikan.

"Dengan tidak mengurangi rasa hormat Jogja Air Show tidak dihentikan, tapi untuk yang terjun payung tidak dilanjutkan," ujar Kapentak Lanud Adisutjipto Mayor Sus Giyanto.

Hal ini disampaikan Sugiyanto kepada wartawan di RSPAU dr S Hardjolukito, Ring Road Timur, Banguntapan, Bantul, Sabtu (26/3/2016). Khusus untuk acara terjun payung dalam acara tersebut dihentikan lantaran ada peristiwa yang menewaskan salah satu penerjun tersebut.

Acara ini digelar di kawasan pantai Depok, Parangkusumo, dan Parangtritis. Ketua Pelaksana JAS 2016, Moris TS mengatakan jumlah peserta sebanyak 384 orang. Terdiri dari terjun payung 384 peserta, paralayang 100 peserta, paramotor 50 peserta, gantole 50, microlight 25, dan aeromodeling 50 peserta.

Saat ini jenazah putri Serka Sudaryono masih disalatkan di masjid RSPAU dr S Hardjolukito. Selanjutnya jenazah akan dibawa ke rumah duka di rumah Dinas TNI AU Blok H 3 Nomor 16.

"Serka Sudaryono adalah anggota Pool RSPAU dr S Hardjolukito," kata Sugiyanto.

Wica meninggal dunia setelah jatuh ke laut saat beraksi di Jogja Air Show 2016. Wanita berusia 24 tahun ini merupakan peserta dari atlet Federasi Aero Sport Indonesia (FASI).
(sip/dhn)

http://news.detik.com/berita/3173362...how-dihentikan

Seorang Penerjun di Jogja Air Show (JAS) Tewas Setelah Mendarat di Laut

BANTUL, KOMPAS.com - Seorang penerjun dalam event Jogja Air Show (JAS) Wica Milanti Ayuningtyas (24) tewas setelah gagal mendarat di drop zone pada Sabtu (27/03/2016) pukul sekitar pukul 08.15 WIB.

Awalnya, Wica Milanti Ayuningtyas mengikuti JAS namun gagal mendarat di drop zone dan justru jatuh di laut.

"Tim SAR langsung melakukan evakuasi, pertolongan," ujar Komandan SAR Parangtritis, Ali Joko Sutanto, Sabtu (27/03/2016).

Usai dievakuasi korban lantas dibawa ke RS Rahma Husada jalan Parangtritis Bantul untuk mendapat pertolongan.

"Korban dilarikan ke klinik Rahma Husada," tegasnya.

Sementara itu, Kapentak Lanud Adi Sutjipto Mayor Sus Giyanto mengatakan, Wica Milanti Ayuningtyas merupakan anggota Federasi Aero Sport Indonesia (FASI).

"Informasi meninggal di Rahma Husada. Saat ini jenazah di dr.s. Hardjolukito (Rumah Sakit Pusat Angkatan Udara)," tandasnya.

Rencananya, jenazah Wica Milanti Ayuningtyas akan dimakamkan pada Minggu (28/03/2016) di pemakaman Kradenan.

"Pemakaman akan dilaksanakan besok jam 11.00 WIB dari rumah duka Blok H nomor 3. Dimakamkan di pemakaman Kradenan," pungkasnya.

http://regional.kompas.com/read/2016...campaign=Kknwp