Kaskus

Entertainment

act.idAvatar border
TS
act.id
Relawan ACT dan Komunitas GenPro Sapa Korban Banjir Padang
Relawan ACT dan Komunitas GenPro Sapa Korban Banjir Padang

PADANG – Relawan Aksi Cepat Tanggap (ACT) yang tergabung dalam Masyarakat Relawan Indonesia (MR) Sumatera Barat bersinergi dengan Komunitas Generasi Produktif melakukan aksi peduli korban ‘Banjir Padang’ mulai Senin (22/3) kemarin. Tim relawan gabungan ini menyambangi kawasan banjir bandang terparah di Kota Padang, di Kecamatan Nanggalo dan Kecamatan Koto Tengah, Kota Padang.


Dalam aksi perdana sejak Senin, seperti disampaikan Koordinator Relawan MRI Sumbar Amelia Wahyuni (25), mereka mendistribusikan ratusan bungkus makanan siap santap di dua Kecamatan tersebut. Selain itu para relawan juga ikut bergotong-royong membantu membersihkan lumpur serta sampah di rumah dan pekarangan warga yang terdampak banjir bandang.


“Tadi pagi (Selasa,22/3) kami juga baru mendistribusikan ratusan paket makanan siap makan untuk korban banjir di Kelurahan Lubuk Buaya, Kecamatan Koto Tenggah. Sekarang kami bersama teman-teman coba menyiapkan air bersih untuk warga melalui mobil tangki air, karena salah satu kebutuhan penting yang sangat mendesak untuk mereka adalah air bersih,” jelas Amelia


Tris Supriadi (42), Ketua Komunitas Generasai Produktif, mengungkapkan sekitar 670 KK di dua Kecamatan (Nanggalo dan Koto Tengah) menjadi korban banjir terparah. Ketinggian air pada saat banjir Senin pagi lalu ketingian mencapai 150 cm.


“Alhamdulillah banjir saat ini sudah surut, meskipun di beberapa lokasi masih terdapat genangan air sedalam lutut orang dewasa. Meskipun banjir menggenangi rumah warga, para korban banjir banyak yang masih bertahan di atap rumah mereka menolak dievakuasi, demi menyelamatkan barang berharga di rumah mereka,” tutur Tris.


Saat ini korban banjir sangat membutuhkan bantuan mendesak seperti makanan siap santap, air minum, selimut, pakaian kering, popok bayi, pembalut wanita, perlengkapan kebersihan bayi dan balita, peralatan kebersihan diri dewasa, tikar, kasur, paket pendidikan untuk anak sekolah dan seperangkat alat ibadah.


Seperti diberitakan sebelumnya banjir bandang terjadi, pada Senin (22/3) pagi hari, akibat hujan deras, sehingga aliran Sungai Batang Arau yang membelah Kota Padang meluap tak terkendali dan menggenangi beberapa daerah di sekitarnya.


Di Kecamatan Koto Tengah, 7 Kelurahan direndam banjir yaitu: Kelurahan Dadok Tunggul Hitam, Aia Pacah, Padang Sarai, Bungo Pasang, Kurao Pagang, Lubuk Buaya, dan Tabing Bandar Pagang. “Hari Senin itu juga banjir sebabkan akses dari Padang menuju Kota Pariaman terputus akibat jembatan Kurai Taji rusak. Jalan dialihkan via Sicincin - Sungai Sariak - Simpang Jaguang atau jalan alternatif belok kanan Simpang Paguah. Begitu juga sebaliknya yang dari Kota Pariaman menuju padang,” jelas Amel.[]

Penulis: Tim MRI Sumbar
Editor: Muhajir AR

Ayo Berpartisipasi




0
962
11
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan