

TS
orangedental
10 Hal Wajib Tau Sebelum Pasang Behel Gigi
Jangan pasang behel gigi sebelum tau 10 hal penting berikut.

10 Hal yang Wajib Kamu Tau Sebelum Pasang Behel Gigi
Baik untuk alasan kesehatan atau kecantikan, banyak orang yang ingin menggunakan behel gigi. Namun, sebelum kamu memutuskan untuk pasang behel gigi, kamu wajib tau 10 hal berikut agar hasil perawatan sesuai dengan yang kamu inginkan.
Salah-salah, bukan senyum cantik yang didapat malah gusi bengkak yang akhirnya berujung ke pihak berwajib. Seperti yang dialami Nia dari Garut.
Apa aja sih yang wajib kamu tau sebelum pasang behel gigi, berikut adalah daftarnya:

Kawat gigi atau yang sering disebut behel adalah sebuah alat bantu yang digunakan oleh dokter gigi untuk memperbaiki susunan gigi dengan cara memberikan tekanan pada gigi dalam periode waktu yang panjang.
Behel terdiri dari beberapa bagian, yaitu:

Walaupun banyak yang pasang behel untuk alasan penampilan saja, namun sebenarnya fungsi dari behel gigi tidak terbatas hanya untuk penampilan saja.
Penggunaan kawat gigi bisa sangat membantu meningkatkan kesehatan gigi, karena susunan gigi yang tidak rata lebih beresiko untuk bisa menjadi tempat penumpukan plak dan sisa makanan yang bisa menyebabkan penyakit gigi dan mulut.
Susunan gigi yang tidak rata juga dapat menyebabkan makanan tidak dapat dikunyah dengan sempurna. Hal ini dalam jangka panjang bisa menyebabkan masalah pencernaan.
Susunan gigi juga berpengaruh ke kejelasan bicara seseorang. Susunan gigi yang rapih akan membuat bicara lebih jelas dan lebih mudah untuk dimengerti.
Selain alasan kesehatan, alasan utama menggunakan behel gigi adalah agar kamu bisa lebih nyaman dengan penampilanmu, lebih percaya diri dalam melakukan segala aktivitas, dan pada akhirnya memiliki hidup yang lebih berkualitas.

Kapan Saat yang Tepat untuk Pasang Behel Gigi?
Pasang behel gigi sebaiknya dilakukan pada saat gigi permanen sudah tumbuh, yaitu pada usia 8-14 tahun.
Sebaiknya pemeriksaan dilakukan pada anak usia 7 tahun untuk memperkirakan apakah akan mengalami masalah susunan gigi atau tidak. Selain itu, pasang behel gigi pada usia muda akan lebih efektif karena tulang wajah yang masih berkembang.
Lalu apakah orang dewasa tidak boleh pasang behel gigi? Tidak ada kata terlambat untuk pasang behel gigi. Behel gigi akan bekerja sama baiknya pada dewasa, namun yang membedakan adalah pada jangka waktu pemakaian.
Dimana pada orang dewasa akan memerlukan waktu perawatan yang lebih lama karena tulang wajah tidak lagi berkembang dan permasalahan yang pada umumnya lebih kompleks.

Seluruh Tahapan Perawatan Wajib Diikuti Untuk Hasil Maximal
Untuk mendapatkan hasil perawatan yang maksimal, maka kamu harus mengikuti tahapan perawatan sebagai berikut:
Pemeriksaan Awal
Pada pemeriksaan awal ini kamu perlu berkonsultasi dengan dokter gigi yang akan merawat dan mendiskusikan hasil treatment yang diinginkan beserta rencana perawatannya.
Orange Dental menyediakan layanan gratis antar-jemput untuk kamu yang ingin berkonsultasi dengan dokter gigi untuk pemasangan behel gigi. Ditambah lagi, konsultasi pertama bebas biaya.
Dokter gigi akan memberikan surat pengantar untuk melakukan rontgen / xray untuk mengetahui kondisi gigi kamu. Pemeriksaan xray yang dilakukan minimal 2 pemeriksaan, yaitu xray cephalo dan xray panoramic.
Pemeriksaan xray penting dilakukan untuk mengetahui apakah ada faktor penyulit yang bisa menghambat proses perawatan dengan behel gigi.
Selain itu dokter gigi akan membuat model gigi dari bahan cetakan sebagai panduan untuk melakukan perawatan sekaligus informasi kondisi gigi awal.
Pemasangan Behel Gigi
Setelah dokter gigi mempelajari kasus yang dihadapi dan pasien sudah menyetujui rencana perawatan dan hasil yang ingin dicapai maka pemasangan behel gigi dilakukan.
Proses pemasangan memerlukan waktu sekitar 1-2 jam tergantung tingkat kesulitan.
Terkadang pemasangan behel gigi dilakukan secara bertahap untuk membantu proses adaptasi pasien terhadap benda asing di dalam mulut.
Kontrol Rutin
Selama masa perawatan kamu diwajibkan untuk kontrol rutin dengan dokter gigi yang merawat.
Frekuensi kontrol berbeda-beda tergantung dari jenis behel gigi yang digunakan. Pasien behel metal atau behel ceramic disarankan melakukan kontrol rutin setiap 1 bulan sekali, sedangkan untuk pasien behel damon bisa melakukan kontrol minimal 2 bulan sekali.
Dalam kontrol rutin tersebut, dokter gigi akan melakukan pengecekan terhadap kondisi gigi kamu dan melakukan penggantian karet pada behel metal dan behel ceramic.
Karet elastis yang lama tidak diganti akan menjadi tempat bersarangnya plak dan akan kehilangan daya elastisitasnya sehingga masa perawatan akan semakin lama.
Lama masa perawatan tergantung dari kasus yang dihadapi dan komitmen dari pasien untuk melakukan kontrol rutin. Jika pasien mengikuti jadwal kontrol rutin, pada umumnya perawatan bisa selesai dalam waktu 18-36 bulan.
Paska Perawatan
Setelah hasil yang diinginkan tercapai maka dokter gigi akan melepas behel gigi kamu dan melakukan pembersihan menyeluruh.
Setelah itu dokter gigi akan melakukan pencetakan model gigi dan merujuk untuk foto xray untuk melihat perubahan yang sudah terjadi setelah masa perawatan selesai.
Setelah masa perawatan selesai, kamu diwajibkan untuk menggunakan retainer untuk mencegah susunan gigi kembali ke bentuk semula atau lapse.
Masa penggunaan retainer idealnya adalah 2x masa perawatan dengan penggunaan intensif selama 6 bulan dan sisanya digunakan hanya saat tidur.
Buat agan yang mau tau kelanjutannya, cekidot langsung di 10 Hal Wajib Tau Sebelum Pasang Behel Gigi.
Semoga bermanfaat dan semoga hari agan menyenangkan

10 Hal yang Wajib Kamu Tau Sebelum Pasang Behel Gigi
Baik untuk alasan kesehatan atau kecantikan, banyak orang yang ingin menggunakan behel gigi. Namun, sebelum kamu memutuskan untuk pasang behel gigi, kamu wajib tau 10 hal berikut agar hasil perawatan sesuai dengan yang kamu inginkan.
Salah-salah, bukan senyum cantik yang didapat malah gusi bengkak yang akhirnya berujung ke pihak berwajib. Seperti yang dialami Nia dari Garut.
Apa aja sih yang wajib kamu tau sebelum pasang behel gigi, berikut adalah daftarnya:
- Mengenal Behel Gigi
- Tujuan Pasang Behel Gigi
- Umur yang Tepat untuk Pasang Behel Gigi
- Macam-Macam Behel Gigi
- Tahapan Perawatan
- Behel Gigi yang Cocok Dengan Kondisi Gigi Kamu
- Sakit Menggunakan Behel Gigi
- Resiko Menggunakan Behel Gigi
- Dokter Spesialis Ortodonti
- Harga Pasang Behel Gigi
Spoiler for Mengenal Behel Gigi:

Bagian Penyusun Behel Gigi
Kawat gigi atau yang sering disebut behel adalah sebuah alat bantu yang digunakan oleh dokter gigi untuk memperbaiki susunan gigi dengan cara memberikan tekanan pada gigi dalam periode waktu yang panjang.
Behel terdiri dari beberapa bagian, yaitu:
- Bracket yang ditempel ke gigi menggunakan lem khusus. Bisa terbuat dari berbagai macam material, seperti metal, ceramic atau bahkan sapphire.
- Cincin ortodontik atau biasa disebut molar band yang dipasang pada gigi bagian belakang. Berfungsi sebagai tumpuan kawat lengkung.
- Kawat lengkung yang dipasang ke bracket. Berfungsi sebagai penyalur tekanan ke gigi dan sebagai pemandu arah pergerakan gigi. Kawat lengkung ini mempunyai berbagai macam jenis ukuran yang harus disesuaikan dengan kondisi gigi yang dirawat.
- Karet elastis yang mengikat kawat lengkung ke bracket. Seiring berjalannya waktu karet tersebut akan kehilangan daya elastisitasnya sehingga perlu diganti. Bisa menggunakan berbagai macam warna sesuai dengan keinginan.
Spoiler for Tujuan Pasang Behel Gigi:

Kenapa Perlu Pasang Behel Gigi?
Walaupun banyak yang pasang behel untuk alasan penampilan saja, namun sebenarnya fungsi dari behel gigi tidak terbatas hanya untuk penampilan saja.
Penggunaan kawat gigi bisa sangat membantu meningkatkan kesehatan gigi, karena susunan gigi yang tidak rata lebih beresiko untuk bisa menjadi tempat penumpukan plak dan sisa makanan yang bisa menyebabkan penyakit gigi dan mulut.
Susunan gigi yang tidak rata juga dapat menyebabkan makanan tidak dapat dikunyah dengan sempurna. Hal ini dalam jangka panjang bisa menyebabkan masalah pencernaan.
Susunan gigi juga berpengaruh ke kejelasan bicara seseorang. Susunan gigi yang rapih akan membuat bicara lebih jelas dan lebih mudah untuk dimengerti.
Selain alasan kesehatan, alasan utama menggunakan behel gigi adalah agar kamu bisa lebih nyaman dengan penampilanmu, lebih percaya diri dalam melakukan segala aktivitas, dan pada akhirnya memiliki hidup yang lebih berkualitas.
Spoiler for Umur yang Tepat untuk Pasang Behel Gigi:

Kapan Saat yang Tepat untuk Pasang Behel Gigi?
Pasang behel gigi sebaiknya dilakukan pada saat gigi permanen sudah tumbuh, yaitu pada usia 8-14 tahun.
Sebaiknya pemeriksaan dilakukan pada anak usia 7 tahun untuk memperkirakan apakah akan mengalami masalah susunan gigi atau tidak. Selain itu, pasang behel gigi pada usia muda akan lebih efektif karena tulang wajah yang masih berkembang.
Lalu apakah orang dewasa tidak boleh pasang behel gigi? Tidak ada kata terlambat untuk pasang behel gigi. Behel gigi akan bekerja sama baiknya pada dewasa, namun yang membedakan adalah pada jangka waktu pemakaian.
Dimana pada orang dewasa akan memerlukan waktu perawatan yang lebih lama karena tulang wajah tidak lagi berkembang dan permasalahan yang pada umumnya lebih kompleks.
Spoiler for Macam-Macam Behel Gigi:
Tersedia berbagai macam behel gigi yang bisa digunakan sesuai dengan kebutuhan dan selera pemakainya.
Behel Lepasan

Behel gigi yang tidak pasang secara permanen dan mudah untuk dilepas pasang. Biasanya menggunakan bahan metal dan hanya digunakan untuk kasus-kasus yang ringan.
Namun behel lepas pasang yang dimaksud disini adalah behel lepas pasang yang dipasang sesuai dengan rekomendasi dokter gigi, bukan behel lepas pasang yang bisa dibeli dipasaran lalu dipasang sendiri.
Behel Permanen
Behel gigi jenis permanen ini adalah jenis behel yang terpasang secara permanen di gigi dan dapat digunakan dari kasus ringan sampai dengan kasus berat.
Behel permanen ini terbuat dari berbagai macam bahan, mulai dari metal, ceramic sampai dengan sapphire.
Behel Metal

Behel Metal dengan Karet Warna Warni
Behel gigi berbahan metal ini adalah behel yang paling umum digunakan. Behel jenis ini dapat digunakan dari kasus ringan hingga berat dan dapat dikombinasikan dengan karet elastis berbagai warna sehingga terlihat lebih menarik.
Keunggulan behel ini adalah biayanya yang terjangkau dan bisa digunakan untuk berbagai macam kasus.
Namun behel ini memerlukan kontrol rutin untuk mengganti karet karena seiring berjalannya waktu karet akan kehilangan daya elastisnya dan tekanan ke gigi akan berkurang. Sehingga perawatan tidak akan berjalan maksimal apabila kontrol tidak dilakukan secara rutin.
Behel Transparan

Behel Transaparan yang Tersamar
Behel transaparan adalah jenis behel gigi yang menggunakan bahan ceramic atau sapphire yang transparan atau sewarna gigi. Behel ini banyak digunakan oleh pasien yang ingin tidak terlalu kelihatan menggunakan behel gigi.
Kelebihan behel gigi jenis ini adalah behel lebih tersamar sehingga tidak terlalu kelihatan, namun disisi lain behel ini kekuatannya dibawah behel metal, sehingga tidak efektif untuk digunakan pada kasus-kasus yang berat.
Behel ini tetap menggunakan karet dan kawat lengkung yang biasanya berwarna putih agar lebih tersamar.
Apabila kamu menginginkan behel gigi yang benar-benar tidak tampak, maka kamu bisa menggunakan aligner yang berbahan transparan dan dicetak sesuai dengan bentuk gigi.
Behel Damon

Gunakan Behel Damon untuk Perawatan Lebih Cepat dan Nyaman
Behel self-ligating atau lebih umum disebut behel damon adalah behel dengan teknologi yang lebih baru dibanding behel permanen standar.
Buat kami yang tidak ingin giginya dicabut dalam proses pemasangan behel, bisa mempertimbangkan behel damon. Karena behel gigi jenis ini lebih memungkinkan untuk tidak perlu mencabut gigi. Namun hal tersebut tergantung dari kasus yang dihadapi dan hasil yang ingin dicapai.
Rasa sakit yang dirasakan ketika behel permanen standar harus dikencangkan untuk proses penarikan tidak dirasakan di behel damon, karena behel gigi jenis ini menggunakan per berukuran kecil untuk memberikan tekanan ke gigi secara halus dan bertahap. Berbeda dengan behel standar yang memanfaatkan karet elastis dalam proses penarikan
Perawatan menggunakan behel damon akan lebih cepat karena behel ini tidak menggunakan karet yang bisa kehilangan daya elastisitasnya. Sehingga tekanan yang diberikan ke gigi bisa dilakukan secara terus menerus.
Waktu perawatan bisa lebih singkat sekitar 6 bulan apabila dibandingkan dengan behel standar dan jeda waktu antara kontrol lebih panjang.
Selain kelebihan yang dipaparkan di atas, behel damon juga lebih higienis karena tidak menggunakan karet elastis yang bisa jadi tempat bersarangnya plak.
Behel damon tersedia dalam bahan metal dan bahan ceramic yang transaparan.
Behel Lingual

Behel Lingual yang Dipasang di Bagian Belakang Gigi
Pengguna behel lingual tidak akan terlihat memakai behel karena behel dipasang di bagian belakang gigi.
Karena pemasangannya yang memiliki tingkat kesulitan yang tinggi, maka behel lingual ini memiliki biaya yang tinggi.
Aligner

Aligner Cocok untuk Yang Benar-Benar Ingin Behel Tidak Terlihat
Kalau behel permanen menggunakan alat-alat seperti bracket, kawat lengkung, karet elastis, molar band, dll, aligner tidak mempergunakan itu semua namun mempergunakan tray dengan bahan thermoplastic yang disesuaikan dengan bentuk gigi.
Tray tersebut dibuat berdasarkan model gigi yang sudah dicetak dan treatment plan yang sudah direncanakan oleh dokter gigi. Pasien diwajibkan menggunakan tray yang bisa dilepas pasang tersebut selama 20-22 jam sehari untuk hasil yang maksimal.
Setiap 2 minggu sekali tray baru akan dibuat dan dikirim dari negara manufaktur aligner (Amerika atau Singapura) yang disesuaikan dengan pergerakan gigi pasien.
Karena pembuatan tray dilakukan di luar negri dan pengiriman dilakukan lintas negara, maka perawatan menggunakan aligner cenderung memakan biaya lebih tinggi dibanding behel gigi jenis lainnya.
Namun sekarang Singapura sudah dapat memproduksi aligner, sehingga biayanya bisa lebih terjangkau apabila dibandingkan menggunakan merek dari Amerika.
Behel Lepasan

Behel Lepasan
Behel gigi yang tidak pasang secara permanen dan mudah untuk dilepas pasang. Biasanya menggunakan bahan metal dan hanya digunakan untuk kasus-kasus yang ringan.
Namun behel lepas pasang yang dimaksud disini adalah behel lepas pasang yang dipasang sesuai dengan rekomendasi dokter gigi, bukan behel lepas pasang yang bisa dibeli dipasaran lalu dipasang sendiri.
Behel Permanen
Behel gigi jenis permanen ini adalah jenis behel yang terpasang secara permanen di gigi dan dapat digunakan dari kasus ringan sampai dengan kasus berat.
Behel permanen ini terbuat dari berbagai macam bahan, mulai dari metal, ceramic sampai dengan sapphire.
Behel Metal

Behel Metal dengan Karet Warna Warni
Behel gigi berbahan metal ini adalah behel yang paling umum digunakan. Behel jenis ini dapat digunakan dari kasus ringan hingga berat dan dapat dikombinasikan dengan karet elastis berbagai warna sehingga terlihat lebih menarik.
Keunggulan behel ini adalah biayanya yang terjangkau dan bisa digunakan untuk berbagai macam kasus.
Namun behel ini memerlukan kontrol rutin untuk mengganti karet karena seiring berjalannya waktu karet akan kehilangan daya elastisnya dan tekanan ke gigi akan berkurang. Sehingga perawatan tidak akan berjalan maksimal apabila kontrol tidak dilakukan secara rutin.
Behel Transparan

Behel Transaparan yang Tersamar
Behel transaparan adalah jenis behel gigi yang menggunakan bahan ceramic atau sapphire yang transparan atau sewarna gigi. Behel ini banyak digunakan oleh pasien yang ingin tidak terlalu kelihatan menggunakan behel gigi.
Kelebihan behel gigi jenis ini adalah behel lebih tersamar sehingga tidak terlalu kelihatan, namun disisi lain behel ini kekuatannya dibawah behel metal, sehingga tidak efektif untuk digunakan pada kasus-kasus yang berat.
Behel ini tetap menggunakan karet dan kawat lengkung yang biasanya berwarna putih agar lebih tersamar.
Apabila kamu menginginkan behel gigi yang benar-benar tidak tampak, maka kamu bisa menggunakan aligner yang berbahan transparan dan dicetak sesuai dengan bentuk gigi.
Behel Damon

Gunakan Behel Damon untuk Perawatan Lebih Cepat dan Nyaman
Behel self-ligating atau lebih umum disebut behel damon adalah behel dengan teknologi yang lebih baru dibanding behel permanen standar.
Buat kami yang tidak ingin giginya dicabut dalam proses pemasangan behel, bisa mempertimbangkan behel damon. Karena behel gigi jenis ini lebih memungkinkan untuk tidak perlu mencabut gigi. Namun hal tersebut tergantung dari kasus yang dihadapi dan hasil yang ingin dicapai.
Rasa sakit yang dirasakan ketika behel permanen standar harus dikencangkan untuk proses penarikan tidak dirasakan di behel damon, karena behel gigi jenis ini menggunakan per berukuran kecil untuk memberikan tekanan ke gigi secara halus dan bertahap. Berbeda dengan behel standar yang memanfaatkan karet elastis dalam proses penarikan
Perawatan menggunakan behel damon akan lebih cepat karena behel ini tidak menggunakan karet yang bisa kehilangan daya elastisitasnya. Sehingga tekanan yang diberikan ke gigi bisa dilakukan secara terus menerus.
Waktu perawatan bisa lebih singkat sekitar 6 bulan apabila dibandingkan dengan behel standar dan jeda waktu antara kontrol lebih panjang.
Selain kelebihan yang dipaparkan di atas, behel damon juga lebih higienis karena tidak menggunakan karet elastis yang bisa jadi tempat bersarangnya plak.
Behel damon tersedia dalam bahan metal dan bahan ceramic yang transaparan.
Behel Lingual

Behel Lingual yang Dipasang di Bagian Belakang Gigi
Pengguna behel lingual tidak akan terlihat memakai behel karena behel dipasang di bagian belakang gigi.
Karena pemasangannya yang memiliki tingkat kesulitan yang tinggi, maka behel lingual ini memiliki biaya yang tinggi.
Aligner

Aligner Cocok untuk Yang Benar-Benar Ingin Behel Tidak Terlihat
Kalau behel permanen menggunakan alat-alat seperti bracket, kawat lengkung, karet elastis, molar band, dll, aligner tidak mempergunakan itu semua namun mempergunakan tray dengan bahan thermoplastic yang disesuaikan dengan bentuk gigi.
Tray tersebut dibuat berdasarkan model gigi yang sudah dicetak dan treatment plan yang sudah direncanakan oleh dokter gigi. Pasien diwajibkan menggunakan tray yang bisa dilepas pasang tersebut selama 20-22 jam sehari untuk hasil yang maksimal.
Setiap 2 minggu sekali tray baru akan dibuat dan dikirim dari negara manufaktur aligner (Amerika atau Singapura) yang disesuaikan dengan pergerakan gigi pasien.
Karena pembuatan tray dilakukan di luar negri dan pengiriman dilakukan lintas negara, maka perawatan menggunakan aligner cenderung memakan biaya lebih tinggi dibanding behel gigi jenis lainnya.
Namun sekarang Singapura sudah dapat memproduksi aligner, sehingga biayanya bisa lebih terjangkau apabila dibandingkan menggunakan merek dari Amerika.
Spoiler for Tahapan Perawatan:

Seluruh Tahapan Perawatan Wajib Diikuti Untuk Hasil Maximal
Untuk mendapatkan hasil perawatan yang maksimal, maka kamu harus mengikuti tahapan perawatan sebagai berikut:
Pemeriksaan Awal
Pada pemeriksaan awal ini kamu perlu berkonsultasi dengan dokter gigi yang akan merawat dan mendiskusikan hasil treatment yang diinginkan beserta rencana perawatannya.
Orange Dental menyediakan layanan gratis antar-jemput untuk kamu yang ingin berkonsultasi dengan dokter gigi untuk pemasangan behel gigi. Ditambah lagi, konsultasi pertama bebas biaya.
Dokter gigi akan memberikan surat pengantar untuk melakukan rontgen / xray untuk mengetahui kondisi gigi kamu. Pemeriksaan xray yang dilakukan minimal 2 pemeriksaan, yaitu xray cephalo dan xray panoramic.
Pemeriksaan xray penting dilakukan untuk mengetahui apakah ada faktor penyulit yang bisa menghambat proses perawatan dengan behel gigi.
Selain itu dokter gigi akan membuat model gigi dari bahan cetakan sebagai panduan untuk melakukan perawatan sekaligus informasi kondisi gigi awal.
Pemasangan Behel Gigi
Setelah dokter gigi mempelajari kasus yang dihadapi dan pasien sudah menyetujui rencana perawatan dan hasil yang ingin dicapai maka pemasangan behel gigi dilakukan.
Proses pemasangan memerlukan waktu sekitar 1-2 jam tergantung tingkat kesulitan.
Terkadang pemasangan behel gigi dilakukan secara bertahap untuk membantu proses adaptasi pasien terhadap benda asing di dalam mulut.
Kontrol Rutin
Selama masa perawatan kamu diwajibkan untuk kontrol rutin dengan dokter gigi yang merawat.
Frekuensi kontrol berbeda-beda tergantung dari jenis behel gigi yang digunakan. Pasien behel metal atau behel ceramic disarankan melakukan kontrol rutin setiap 1 bulan sekali, sedangkan untuk pasien behel damon bisa melakukan kontrol minimal 2 bulan sekali.
Dalam kontrol rutin tersebut, dokter gigi akan melakukan pengecekan terhadap kondisi gigi kamu dan melakukan penggantian karet pada behel metal dan behel ceramic.
Karet elastis yang lama tidak diganti akan menjadi tempat bersarangnya plak dan akan kehilangan daya elastisitasnya sehingga masa perawatan akan semakin lama.
Lama masa perawatan tergantung dari kasus yang dihadapi dan komitmen dari pasien untuk melakukan kontrol rutin. Jika pasien mengikuti jadwal kontrol rutin, pada umumnya perawatan bisa selesai dalam waktu 18-36 bulan.
Paska Perawatan
Setelah hasil yang diinginkan tercapai maka dokter gigi akan melepas behel gigi kamu dan melakukan pembersihan menyeluruh.
Setelah itu dokter gigi akan melakukan pencetakan model gigi dan merujuk untuk foto xray untuk melihat perubahan yang sudah terjadi setelah masa perawatan selesai.
Setelah masa perawatan selesai, kamu diwajibkan untuk menggunakan retainer untuk mencegah susunan gigi kembali ke bentuk semula atau lapse.
Masa penggunaan retainer idealnya adalah 2x masa perawatan dengan penggunaan intensif selama 6 bulan dan sisanya digunakan hanya saat tidur.
Buat agan yang mau tau kelanjutannya, cekidot langsung di 10 Hal Wajib Tau Sebelum Pasang Behel Gigi.
Semoga bermanfaat dan semoga hari agan menyenangkan

Diubah oleh orangedental 21-05-2018 10:20
0
6.9K
Kutip
3
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan