Quote:
TEMPO.CO, Jakarta - Akun Twitter Revolusi PSSI, @revolupssi, meramaikan media sosial dengan tagar #SuntikMatiPSSI. "yuk kita bikin rame #SuntikMatiPSSI #FederasiBaru," tulis akun tersebut.
Hastag #SuntikMatiPSSI, yang sempat jadi trending topic, muncul berbarengan dengan acara diskusi Indonesia Lawyer Club (ILC) di Hotel Borobudur, Jakarta, semalam. Diskusi itu mengangkat tema "PSSI, Antara Hidup dan Mati". Netizen pencinta bola pun antusias menyimak acara yang disiarkan TVOne itu.
Dalam acara tersebut, hadir Partoba Pangaribuan, salah satu pendiri Forum Diskusi Suporter Indonesia, sebagai narasumber. Di tengah diskusi, ia sempat melontarkan pernyataan yang membuat situasi panas. Ia mengatakan PSSI seperti orang tua yang sakit-sakitan dan sebaiknya disuntik mati saja.
Netizen pun sependapat dengannya. Di dunia maya, akun @dwidancoek mencuit, "Tdk usah dicabut, krn tidk ada yg nanam..tdk usah KLB karna bukan Kejadian Luar Biasa.. Sdh kakak #SuntikMatiPSSI saja."
Begitu pun dengan akun @TanpaMafia. Ia mempertanyakan kredibilitas PSSI. "Sebenernya PSSI ini organisasi sepakbola apa Organisasi Preman? Heran gw dengan PSSI. #SuntikMatiPSSI," cuitnya.
Akun @wisnu_73819 me-mention akun @revolupssi. Ia menulis, "sdh saatnya #SuntikMatiPSSI krn di dalamnya sdh terlalu bnyk pendusta #FederasiBaru."
Hingga berita ini ditulis, tercatat lebih dari 10 ribu cuitan beredar di Twitter. Jumlah itu terus meningkat setelah ada insiden pengeroyokan terhadap Partoba Pangaribuan oleh sekelompok orang seusai acara ILC.
MAYA AYU PUSPITASARI
https://bola.tempo.co/read/news/2016...trending-topic
klo d suntik mati la nyalla gmn??