Jakarta - Hujan deras yang mengguyur Jakarta sejak malam hingga Minggu pagi tadi, membuat sejumlah ruas jalan di Jakarta Timur tergenang. Tinggi genangan rata-rata mencapai 30-50 centimeter. Kendati demikian genangan air cepat surut, terlebih hujan telah berhenti sejak pagi tadi.

Wali Kota Jakarta Timur Bambang Musyawardana mengatakan, terdapat 10 titik genangan di Jakarta Timur. Selain disebabkan air kali yang meluap, genangan juga terjadi karena masih adanya saluran yang tersumbat. "Sejak pagi tadi memang ada beberapa genangan, tapi hanya dua jam sudah surut," ujar Bambang, Minggu (28/2).

Titik genangan ini di antaranya berada di RW 02 Kampung Rambutan dengan ketinggian 20 centimeter dan Jalan Bungur 2 dengan ketinggian mencapai 50 centimeter. Genangan yang terjadi di lokasi tersebut, kata Bambang, lantaran luapan Kali Cipinang. Kemudian di Jalan Laut Sulawesi dan Jalan Selat Banda, Duren Sawit, genangan mencapai 30-50 centimeter. "Genangan di Duren Sawit itu karena saluran yang tersumbat. Tapi saat ini sudah ditindaklanjuti petugas PPSU (Penanganan Prasarana dan Sarana Umum) jadi air sudah surut," katanya.

Mantan Kepala BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) DKI ini menambahkan, genangan juga terjadi Jalan Muhidin Depsos RT 13 RW 03, Kelurahan Dukuh dan Jalan Suralaya RT 04 RW 04 Kelurahan Cilangkap. Genangan di kedua kawasan tersebut disebabkan limpasan air Kali Cipinang. "Genangan di RW 02 Kelapa Dua Wetan juga terjadi karena limpasan Kali Cipinang. Tapi hanya setengah jam dan langsung surut pagi tadi," ucapnya.

Lebih lanjut Bambang mengungkapkan, ada pula genangan yang terjadi lantaran lokasinya berada di daerah cekungan. Seperti yang terjadi di Kampung Sawah RT 10 RW 05, Kelurahan Rawa Terate, dan RT 18 RW 07 Cakung dengan ketinggian 50-70 centimeter. Selain berada di daerah cekungan, lokasi tersebut juga terkena luapan dari Kali Cakung. "Dampaknya ada sekitar 365 keluarga di kawasan tersebut yang mengungsi. Tapi tidak semuanya, mereka hanya mengungsi di lokasi yang dekat dengan rumah seperti masjid dan aula," jelasnya.

Sementara titik genangan sisanya berada di RT 04 RW 04 dan RT 12 RW 03 Kelurahan Cipinang Melayu, Makasar dengan ketinggian 10-50 centimeter. Genangan disebabkan meluapnya Kali Sunter sejak pukul 04.00 WIB pagi tadi. "Untuk saat ini hujan sudah reda. Genangan juga mulai surut. Tapi kami minta warga tetap hati-hati selama berkendara di jalan yang tergenang," pungkasnya.

Priska Sari Pratiwi/FMB

Suara Pembaruan

http://www.beritasatu.com/megapolita...lai-surut.html