Pasti banyak dari agan yang masih ragu, apakah si dia beneran serius atau ngga dalam menjalani hubungannya dengan kalian. Misal, mereka mau ngga sih diajak ke pelaminan? Pasti hal-hal ini bisa bikin kita gak bisa tidur gara-gara kepikiran sampe malam. Dan gak jarang, kita sampai-sampai salah menyimpulkan apa sih yang mereka mau. Trus, berantem deh jadinya.

Padahal, ada cara simpel loh buat mengetahui apa yang sesungguhnya mereka mau. Nah, kebetulan nih ada C***O*Y*, yang gak jarang host-hostnya ngasih tips seru dan menarik soal percintaan gan. Salah satunya, host cantik yang satu ini gan. Beberapa waktu ane dengerin tips dan trik menarik dari dia gan. Namanya, Dewi Julyani, host cantik yang sering onair di hari Rabu dan Sabtu ini, bakal ngasih cara untuk tahu serius atau ngganya pacar kita dalam menjalin hubungan gan.

1. Sudah dikenalin ke orang tuanya belum gan?


Pertama, cara mudah untuk mengetahui mereka serius atau ngga, yaitu dengan melihat apakah mereka sudah mau mengenali agan kepada orang tuanya dan keluarganya gan. Meski sepele, tapi bukan perkara mudah loh. Karena, banyak cewek yang masih ragu dengan cowok yang dekat dengannya dan belum berani buat ngenalin agan ke kedua orang tuanya. Bukan cuma disebabkan karena agan bukanlah orang yang benar-benar mereka sayang, tapi bisa jadi kalo karakter agan bukanlah kriteria yang diharapkan oleh kedua orang tuanya gan.

2. Udah ada ‘kode’ yang mengarah ke pernikahan belum?


Ini juga gak kalah penting gan. Menurut IGO yang lahir pada tanggal 16 Agustus 1992 ini, ‘kode’ kayak gini bisa mennetukan apakah mereka mau serius atau ngga. Misalnya aja, udah jenuh hidup sendiri, atau kepengen bahagiain orang tua, adalah dua diantara kode yang sering dilontarkan pasangan. Kalo gak ada sama sekali, bisa jadi mereka belum mau serius gan sama agan.

3. Pernah pamer hubungan kalian belum di media sosialnya?


Mungkin hal ini bisa ditentang, tapi masih dipertimbangkan kok gan. Sekarang kan udah banyak orang yang gak lepas dari yang namanya media sosial, kayak Path, Facebook, Twitter, dan lain-lain. Nah, kalo dia emang suka update status, cek deh apakah si dia pernah menunjukkan kedekatannya sama agan dengan upload di akun media sosialnya. Meski bukan jaminan, tapi hal ini seenggaknya nunjukin kalo dia bangga punya pacar kayak agan. Secara gak langsung, dia mencoba mengenalkan kepada orang-orang terdekatnya, kayak teman-teman dan sahabatnya, siapa pacarnya.

4. Seberapa besar dia kepengen ketemu agan?


Ada lagi nih, yaitu dengan mengukur seberapa besar keinginannya untuk ketemu sama agan. Apakah si dia rela mengorbankan sedikit waktu sibuknya untuk agan meski sibuk dengan pekerjaan atau kehidupannya bersama teman-temannya. Soalnya, hal ini bisa nunjukin seberapa kangennya dia kepada agan. Kalo gak ada dengan alasan gak ada waktu, mungkin dia belum serius gan. Karena, kalo cinta, bukan menunggu waktu senggang untuk bertemu dengan orang tersayang, tetapi selalu menyediakan waktu luang meski sibuk gan.

5. Dia ‘kepo’ gak dengan apa yang agan lakukan?


Bukan hal negatif kayak posesif sih gan, tetapi lebih ke suka tanya kabar kalian. Nanyain kabarnya bisa melalui SMS, whatsapp, atau telepon. Hal ini bukan disebabkan karena curiga dengan apa yang kita lakuin sih gan. Tapi lebih ke khawatir gimana keadaan kita saat ini. Kalo udah begini, emang hubungan kalian layak untuk lanjut ke jenjang selanjutnya.

Itulah tips singkat dari Diian Mahardhika gan. Yah kurang lebih seperti itu tapi jika ada wanita yang tidak seperti itu bukan berarti dia tidak serius, mungkin kurang pendekatan atau kedekatan secara emosional kalian belum terbentuk.
Namun jika hubungan kalian sudah lama tapi minimal tidak seperti apa yang ditulis di atas, usahakan jangan terlalu mencintainya dengan sepenuh hati. Wanita itu makhluk indah yang sangat misterius, maka kita sebagai pria jangan jadi pria yang mudah ditebak. Jadilah pria misterius pula dan usahakan rasa cinta kalian sedikit di samarkan, bukan berati tidak cinta tapi jangan terlalu diperlihatkan.
Wanita melihat pria itu seperti sebuah es yang dingin, dia cicip sedikit-sedikit setelah habis lantas dia berpikir keras apakah tambah atau berhenti. Berbeda dengan pria yang selalu melihat wanita ibarat sebuah kue tart yang ingin segera di habiskan.