Kaskus

News

imoclarityAvatar border
TS
imoclarity
Penyebaran Radikal dan Terorisme Media Sosial Dianggap Remeh
thread lainnya
Ini Tanda-tanda Jika Perempuan Ingin Jadi Pacar Agan
9 Tips Sukses pada Kencan Pertama
10 Tahun Berdagang, Ada Bakso Tikus di Belakang Puri Imperium
Marzuki Alie: Jika Jokowi Serius Selamatkan Negara, 2022 Indonesia Punya PLTT


TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Peneliti Pusat Politik Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) M Hamdan Basyar menjelaskan, penyebaran gerakan radikal sedikit banyak juga dipengaruhi oleh kecenderungan pemberitaan media.

Bahkan menurutnya, media sosial memiliki peran cukup berpengaruh dalam merubah kondisi sosial masyarakat.

"Google, Facebook, Twitter jadi alat lalulintas komunikasi tanpa batas kehidupan masyarakat, kenapa? Karena ini bisa diakses dari manapun ditangan kita, dimanapun dan kapanpun," kata Hamdan dalam diskusi Membedah Pola Gerakan Radikal di Indonesia di Gedung Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Jakarta, Kamis (18/2/2016).

Untuk itu dirinya berharap masyarakat lebih berusaha menangkal radikalisme.

Dia juga menyindir media yang cenderung memberi ruang lebih pada kekerasan dalam narasi pemberitaan mengenai radikalisme dan terorisme.

Hamdan menjelaskan, pemberitaan media telah dipergunakan oleh kelompok radikal untuk merekrut anggota atau simpatisan.

Selain itu, media internet juga dimanfaatkan oleh sekelompok orang untuk menyebarkan ilmu kekerasan.

Lebih lanjut Hamdan menyebutkan, bahwa dengan menggunakan media sosial, kampanye kedamaian dan anti kekerasan juga bisa disebarluaskan.

"Jurnalisme damai dapat digunakan untuk melawan atau paling tidak mengurangi adanya kekerasan," kata Hamdan.

Sementara terkait terorisme, menurut Hamdan, media sosial adalah salah satu saluran komunikasi penyebaran paham radikal.

Pemerintah katanya, perlu mengawasi penggunaan media sosial oleh masyarakat.

Namun, disisi lain media sosial dapat dimanfaatkan untuk memperkuat rasa nasionalisme.

Lebih lanjut Hamdan menilai penting, bagi publik untuk menyebarkan pesan-pesan perdamaian dan nasionalisme melalui media sosial.

Pesan yang disampaikan melalui media sosial dinilai lebih berpengaruh pada pembentukan pola pikir seseorang.

http://www.huntnews.id/p/detail/3708276585007784

perhatikan tetangga yg anti sosial
0
657
1
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan