Kaskus

News

jiu.guiAvatar border
TS
jiu.gui
Jelang Imlek, Pengrajin Mengaku Permintaan Hio Meningkat 80 Persen
Medan: Pengrajin hio atau dupa di Kota Medan, Sumatera Utara (Sumut) mengaku kewalahan memenuhi pesanan masyarakat jelang perayaan Tahun Baru Imlek 2016. Sebabnya, pesanan meningkat dari tahun sebelumnya.

Arbain, salah seorang pengrajin hio di kawasan Sunggal Medan mengungkapkan pesanan hio meningkat sekitar 80 persen dibandingkan pada perayaan Imlek tahun 2015.

"Wah kalau peningkatan sudah terjadi. Kita malah kewalahan menerima order," kata Arbain ditemui di Sunggal, Sabtu, (6/2/2016).

Ia mengungkapkan, pesanan tidak hanya datang dari kota Medan. Sejumlah kota di Sumatera Utara seperti Asahan dan Tebing Tinggi banyak memesan hio.

Tak cuma dari Sumatera Utara, pesanan juga datang dari Sumatera Barat seperti Pekanbaru dan Padang.

Arbain membeberkan, dia menjual hio dengan ukuran bervariasi. Harga kata dia dijual sesuai bentuk hio. "Untuk ukuran tiga inci tanpa ada hiasan naga harganya Rp15 ribu per batang. Sedangkan yang ukuran 10 inci dengan hiasan naga harganya ada yang mencapai Rp300 ribu," ungkap Arbain.

Untuk menghindari lonjakan dan membuat para pelanggannya kecewa Arbain membatasi jumlah pesanan. Sejak Minggu, 24 Januari lalu, pihaknya sudah tidak menerima lagi pemesanan hio. Mereka lebih berkonsentrasi untuk menyiapkan hio yang sudah dipesan.

‎Bahan baku untuk pembuatan hio adalah serbuk kayu. Untuk membuat 1200 hio naga diperlukan 50 ton serbuk kayu. Dalam sehari, para pengerajin hio dapat membuat seribu batang hio berukuran kecil. Sementara, untuk hio ukuran besar pengrajin mampu membuat ratusan batang hio.

http://sumatera.metrotvnews.com/read...gkat-80-persen
0
1.9K
27
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan