- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Dunia Start Up yang Mulai Diminati oleh Wanita Muda


TS
Khienvinz
Dunia Start Up yang Mulai Diminati oleh Wanita Muda

Dunia teknologi digital bisa dikatakan lebih banyak ditekuni oleh laki-laki, bahkan pada awal kemunculannya start up hampir bisa dipastikan hampir 90% dikerjakan oleh kaum Adam. Namun tiga tahun belakangan ini, sejak mulai berkembangnya perusahaan-perusahaan start up berbasis teknologi seperti Tokopedia, Toko Bagus (sekarang OLX), Kaskus, Bukalapak, Go-Jek, Berniaga dan banyak lagi lainnya cukup banyak wanita yang akhirnya bergabung dalam dunia start up. Dan karena jumlahnya yang masih sedikit maka bagi wanita yang memiliki kemampuan yang bagus dalam dunia teknologi akan lebih dihargai.
Menyimak Perkembangan Start Up di Tanah Air
Bila perusahaan konvensional selalu menarik bagi wanita, maka saat ini perkembangan bisnis start up di Indonesia juga mulai menarik perhatian bagi kaum Hawa. Namun sebelum membahas lebih jauh alasan dibalik semua itu, ada baiknya bila kita menyimak geliat start up di tanah air. sebenarnya start up merupakan perusahaan baru yang bukan hanya yang bersentuhan langsung dengan media internet, industri teknologi, atau aplikasi, akan tetapi hampir semua jasa dan bisnis yang mengandalkan ide-ide kreatif dan mampu menggerakkan ekonomi rakyat secara mandiri.
Pada awalnya startup merupakan perusahaan yang baru berkembang, dan umumnya di biayai dan dikelola sendiri oleh pendirinya bersama tim yang jumlahnya kecil. Dimana perusahaan-perusahaan ini menawarkan pelayanan dan produk yang berbeda dan baru dengan tujuan untuk berevolusi menjadi sebuah perusahaan enterprise. Mungkin pada masa awal operasional perusahaan, biaya yang dikeluarkan cukup besar karena digunakan untuk pengembangan ide kreatif, pengujian, dan pemasaran. Untuk mendapatkan sumber dana maka biasanya akan digunakan berbagai cara seperti pinjaman usaha kecil (Small Business Adminsitration), pemerintah lokal, bank lokal, hibah dari sebuah organisasi nirlaba, atau bahkan modal dari masing-masing anggota tim yang sangat antusias mengembangkan bisnis start up yang sedang dijalankan.
Ada beberapa indikator yang digunakan untuk menggolongkan sebuah perusahaan masuk dalam kategori start up atau bukan, yaitu :
- Perusahaan baru berusia dibawah 3 tahun
- Jumlah karyawan dibawah 20 orang
- Belum memiliki konsumen pasti dan masih dalam tahap pengembangan
- Pendapatan kurang dari $ 100 ribu USD pertahun
- Produk-produk yang dibuat dan dihasilkan adalah software ataupun hardware dari sebuah aplikasi yang berbentuk digital
- Umumnya berkonsetrasi dalam bidang pengembangan teknologi
- Lebih banya beroperasi melalui website atau aplikasi
Perkembangan dunia start up di tanah air yang belakangan ini kian marak membuat cukup banyak wanita yang mulai tertarik untuk berkecimpung di bisnis ini.
5 Alasan Wanita Tertarik Untuk Bergabung Dalam Bisnis Start Up
berikut ini 5 alasan yang membuat wanita tertarik untuk bergabung dalam komunitas industri digital, yaitu :
1. Akan merasa mendapat penghargaan lebih

Harus diakui bahwa saat ini industri digital dan teknologi masih didomiinasi oleh para pria, maka bila ada seorang wanita yang memiliki kemampuan dalam bidang programmer bahkan bisa menjadi lead programmer maka Anda akan lebih dihargai, karena memang masih sangat jarang wanita yang mengelola bisnis start up.
2. Waktu kerja lebih fleksibel

Menjalankan bisnis start up, aplikasi, ataupun bisnis online waktu kerja tidak seperti perusahaan konvensional jam 8-5 sore, akan tetapi lebih bersifat fleksibel, dengan aktivitas yang tidak monoton. Namun tetap harus professional dalam melakukan pekerjaan. Meskipun fleksible namun terkadang ada waktunya dimana Anda harus mengorbankan banyak waktu untuk sebuah pengembangan aplikasi.
3. Lebih mengutamakan ide-ide kreatif dan dinamis

Dalam industri teknologi digital yang terus berkembang setiap hari, maka Anda dituntut untuk terus mau belajar setiap harinya, dan dituntut untuk memikirkan ide-ide kreatif yang berbeda dan baru. industri digital sangat dinamis dan berkembang setiap waktu, maka Anda akan belajar terus tentang sesuatu yang baru setiap harinya.
4. Merasa tertantang untuk bisa membuat perusahaan sendiri

Menjadi bagian dari tim sebuah bisnis start up membuat Anda terbiasa untuk menentukan goal atau tujuan yang harus dicapai, ditantang setiap hari untuk mengembangkan ide-ide kreatif, dan menjadi pribadi yang lebih dinamis. Hal ini akan membuat Anda merasa tertantang untuk membuat start up sendiri dengan modal pengalaman dan jaringan yang luas.
5. Pangsa pasar yang besar

Industri digital raksasa dari luar negeri saat ini gencar menyerbu pasar di tanah air, maka dari itu dari pada membiarkan pihak asing menguasai bisnis portal di tanah air, maka mulai sekarang sadarilah bahwa pasar dalam negeri sangatlah potensial dan besar.
Kelima alasan tersebut membuat semakin banyak wanita yang mulai tertarik untuk bergabung dalam bisnis start up. Bila Anda termasuk wanita yang menyukai teknologi informasi dan tantangan maka tidak ada salahnya untuk menekuni bisnis start up.
Cheers,
Kevin Jonathan
SUMBER : Artikel Pribadi
0
2.6K
29


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan