Buat Metro TV yang memberitakan bahwa Vokalis Metallica James Hetfield Raih Gelar PhD dibidang Astrofisika di Metro Siang hari ini(31/01/2016)
Quote:
Liputan6.com, Los Angeles - Baru-baru ini, tersiar sebuah kabar yang sangat menarik dari dunia musik. Disampaikan bahwa
vokalis sekaligus gitaris band Metallica, James Hetfield meraih gelar PhD usai menuntaskan kuliah S3 di bidang Astrofisika.
Kabar ini ditulis oleh situs
Ncscooper.comyang mengklaim kalau
pengumuman tersebut disampaikan pertama kali melalui akun Facebook pribadi James Hetfield. Menurut mereka, Hetfield selama ini mengenyam pendidikan tingginya di California Institute of Technology in Pasadena (CalTech), CA.
Bahkan, situs tersebut juga memanggil sang musisi sebagai Dr. Hetfield, serta menyebutkan bahwa ia telah diam-diam mendatangi universitas terhormat itu sembari mengambil kursus melalui korespondensi selama 12 tahun terakhir.
Pihak situs juga mengklaim telah menuliskan wawancara bersama Hetfield via telepon. Berikut penurutan Hetfield seperti diklaim oleh situs tersebut.
"Saya senang bermain musik karena itu hal yang baik dan saya mendapat kepuasan dari situ. Namun, saya tidak bisa menafkahi keluarga saya hanya dengan kepuasan,"
"Jadi, bila Brian May (gitaris Queen) bisa melakukannya, saya juga bisa. Itulah mengapa saya mengambilnya, Ternyata, saya cukup baik dalam hal ini,"
Informasi selanjutnya lebih mencengangkan.
Hetfield disebut mengembangkan disertasi karya Dr Misty Benz yang dikerjakan pada 2007 tentang lubang hitam berjudul Black Hole Scaling Relationships: New Results from Reverberation Mapping and Hubble Space Telescope Imaging.
Disertasi Hetfield itu berfokus pada pengembangan refactoring cahaya dan efek-efek gravitasi pada teleskop Hubble.
Karya tersebut diklaim membantu terobosan penting dalam kaitannya dengan lubang hitam dan sumber gelombang jarak jauh.
Bahkan, pernyataan dari ahli astrofisika CalTech bernama Tral Aldrich, yang diklaim rekan studi Hetfield turut disampaikan. Dikatakan bahwa ia gembira dengan hasil penemuan Hetfield.
"Dan saya harus mengatakan, bekerja dengannya adalah hal menggembirakan di sepanjang hidup saya. Ternyata ia orang yang membumi dan luar biasa keren," kutip NC Scooper.
Namun setelah ditelusuri lebih jauh, Liputan6.com menemukan bahwa:
NC Scooper merupakan situs parodi yang menuliskan hal-hal menggelikan.
Bahkan, komentar di bawah artikel tentang Hetfield, salah satunya menulis, "Saya kecewa begitu mengetahui hal ini tak benar."
Lalu, ketika salah satu pengguna Twitter bernama Sabine Hossenfelder yang menggunakan akun
@skdhmemosting kabar ini, pengguna lain mengomentarinya dengan nada tidak antusias.
"Sepertinya ini adalah situs parodi," ketik @KristinGregory. Lainnya menyebut kalau gelar PhD untuk James Hetfield merupakan satu hal yang
'terlalu bagus untuk menjadi kenyataan'.
Dugaan tidak benarnya kabar ini juga bisa dicermati dengan
tak adanya satupun media hiburan dan musik internasional yang menuliskan beritanya. Bahkan, akun Facebook resmi Metallica serta dua rekan Hetfield, yaitu Kirk Hammett dan Robert Trujillo tak menyampaikankabar gembira tersebut.
Sehingga, berita mengenai gelar PhD jurusan Astrofisika yang diraih oleh vokalis Metallica James Hetfield merupakan
satu kabar hoax alias tidak benar.
Uniknya, situs NC Scooper juga sempat menulis berita film yang berjudul, 'Avatar 2 Ditunda karena Penulis Tak Setuju Tentang Film Disney Mana yang akan Ditiru'. Di situ terpampang gambar berupa sebagian wajah Neytiri dan Pocahontas yang dijadikan satu. Cukup menggelikan.
Quote:
BELVEDERE,
KOMPAS.com— Sebuah situs web satir yang bernama Nevada County Scooper atau ncscooper.com, mengabarkan bahwa gitaris dan vokalis band metal AS Metallica, James Hetfield (52), baru saja selesai menjalani ujian disertasi dan berhasil meraih gelar PhD atau doktor untuk bidang astrofisika di California Institute of Technology (CalTech), Pasadena, AS.
Menurut ncscooper.com, Hetfield mengumumkan hal tersebut pada akun Facebook pribadinya.
Hetfield disebut "putus-sambung" menjalani kuliahnya selama 12 tahun. Sering pula ia menjalani kuliah melalui korespondensi.
"Saya senang bermain musik karena hal itu bagus bagi hidup saya, dan saya memperoleh kepuasan karenanya," kata Hetfield versi Scooper.
"Namun, saya tidak bisa menafkahi keluarga saya dengan kepuasan semata. Jadi, bila Brian May (gitaris Queen) bisa melakukannya (meraih gelar akademis), saya juga bisa. Oleh karena itu, saya mengambilnya, dan saya cukup bagus dalam hal ini," katanya lagi masih dalam tulisan yang dilansir Scooper, Sabtu (23/1/2015).
Menurut Scooper, Hetfield mengembangkan karya Dr Misty Benz.
Pada 2007, Benz mengerjakan disertasi tentang lubang hitam dengan judul "Black Hole Scaling Relationships: New Results from Reverberation Mapping and Hubble Space Telescope Imaging".
Disertasi Hetfield berfokus pada pengembangan refactoring cahaya dan efek-efek dari gravitasi pada teleskop Hubble.
Karyanya itu membantu dengan terobosan penting dalam pemahaman kita bukan hanya tentang black hole, melainkan juga tentang sumber gelombang jarak jauh.
Scooper menyebut ahli astrofisika CalTech bernama Tral Aldrich, yang juga kawan studi Hetfield, tidak memuji hasil penemuan Hetfield. Namun, ia gembira akan penemuan itu.
"Saya harus memberi tahu Anda, bekerja bersamanya merupakan sebuah kesenangan seumur hidup. Saya tak menduga bahwa ia orang yang sangat rendah hati dan sangat keren," kata Aldrich dalam wawancara imajiner yang diduga dilakukan Scooper.
Selain itu, Hetfield disebut tidak akan berhenti bermusik bersama Metallica meski kini telah meraih gelar PhD.
"Mengapa tidak bisa saya jalani keduanya? Kami memiliki banyak waktu senggang ketika menjalani tur, dan saya bisa bekerja untuk persamaan-persamaan (mengenai astrofisika) itu di sana," tuturnya lalu tertawa.
"Saya membuat para anggota lain Metallica memanggil saya 'The Doctor' mulai sekarang. Lars (Ulrich) benci hal itu," tuturnya lagi.
Berbagai tanggapan ikut menyertai berita yang diduga hoax ini.
"
Saya kecewa setelah mengetahui kabar ini tidak benar," tulis seorang pembaca bernama Justin Waters pada kolom komentar yang tersedia dalam berita terkait pada situs web ncscooper.com.
"
Ups. Berita bohong mengenai gelar doktor astrofisika hetfield," tulis akun Twitter @wslaton.
Untuk diketahui,
Scooper merupakan salah satu situs web yang memuat artikel-artikel satir, berita palsu dan kritik sosial. Mereka mengaku tidak peduli jika tulisan yang dimuat akan menyinggung pihak tertentu.
"Tujuan kami bukan untuk menipu siapa pun, tetapi jika Anda merasa tertipu, jangan dipikirkan. Silakan bersenang-senang," tulis Scooper pada laman keterangan situs web mereka.
"Kami mungkin menggunakan orang yang nyata dan memanggil mereka dengan nama, dalam hal ini mereka mungkin layak mendapatkannya," sambungnya.
Menanti tanggapan Hetfield
Sampai saat ini Hetfield belum memberi tanggapan kendati berita hoax ini viral di media sosial. Redaksi Kompas Entertaiment mencoba menelusuri situs web metallica.com dan laman Facebook resmi Metallica untuk mencari tanggapan penyanyi "Master of Puppets" tersebut, tetapi hasilnya
nihil.
Ini sumber berita HOAX nya
Quote:
Metallica’s James Hetfield Celebrates a PhD in Astrophysics
BY LORETTA SPLITAIR
Belvedere, CA— Heavy metal guitarist and Metallica lead singer James Hetfield announced on his personal Facebook page that he had just finished defending his PhD dissertation at California Institute of Technology in Pasadena (CalTech), CA. Mr. Hetfield, or Dr. Hetfield as he prefers now, had been secretly attending the esteemed university off and on for the last 12 years, often taking courses via correspondence.
“I like playing music because it’s a good living and I get satisfaction from it. But I can’t feed my family with satisfaction,” noted Dr. Hetfield in a Scooper telephone interview following the announcement. “So I figured if Brian May could do it, so could I. Which is why I did this other gig. Turns out, I was pretty good at it.”
According to the CalTech dissertation roster, Dr. Hetfield expanded on Dr. Misty Benz’s 2007 seminal work on black holes entitled Black Hole Scaling Relationships: New Results from Reverberation Mapping and Hubble Space Telescope Imaging. Hetfield’s work, focused on improving the light refactoring and the effects of gravity on the Hubble telescope. His work helped with a major breakthrough in our understanding of not only black holes, but distant quasars as well.
“So that’s the thing,” continued Dr. Hetfield. “I analyzed micro-lensing in gravitationally lensed quasars to yield measurements of the structure of their continuum emission regions. I first described our lensed quasar monitoring program and RETROCAM, the auxiliary port camera I built for the 2.4m Hiltner telescope to monitor lensed quasars. I know it seems obvious, but the math wasn’t playing out quite right.”
Dr. Aldrich shares some of Dr. James Hetfield's equations on the chalkboard
Fellow CalTech astrophysicist Dr. Tral Aldrich was not only ecstatic about Hetfield’s discovery, but was also “thrilled beyond belief” to work with the iconic musician.
“OK,” said Dr. Aldrich in a Scooper telephone interview. “I can’t take credit for James’s discovery, but I did work out some of his equations. And they’re genius. They really are. And I have to tell you, working with him was the thrill of a lifetime. He’s surprisingly down to Earth and incredibly cool.”
As for his music career, Dr. Hetfield has no plans on giving that up any time soon.
“Why can’t I do both, you know?” questioned a pleased Dr. Hetfield. “We have a lot of downtime on the road and I can work on my equations there. Besides,” he continued chuckling, “I’m making the rest of the band call me ‘The Doctor’ from now on. Lars hates that shit.”
Source
Masa sekelas METRO TV nayangin berita gak dicek dulu kebenarannya, apalagi referensinya dari situs pos ronda versi luar negeri.
Padahal kalo beneran kan ane jadi makin kagum sama om Hetfield, dan ane juga bakal ngikut jejaknya untuk nglanjutin kuliah sampe PhD. Gak mau kalah dong sama vokalis idola
Tapi terlepas mau PhD apa bukan, James Hetfield merupakan salah satu vokalis band kaporit ane sampe sekarang. Apalagi METALLICA merupakan band lejen yang udah ane idolain semenjak ane maenan gundu dulu.
LONG LIVE METALLICA...!!!

Quote:
Walaupun demikian, ternyata gak sedikit juga lho musisi papan atas yang memiliki gelar PhD. Seperti ane kutip dari
thebestcolleges.org, ini ada beberapa musisi terkenal yang juga menyelesaikan pendidikan formal mereka sampai pada tingkat yang setinggi mungkin.
1. Brian May
Lead Guitar Band Queen.
Gelar: PhD in Astrophysics dari Imperial College London (sumber inspirasi berita HOAX di atas).
2. Greg Graffin
Lead singer dan songwriter band influential punk Bad Religion.
Gelar: PhD in zoology dari Cornell University.
3. Brian Briggs
Penyanyi dan co-founder dari British folk-pop band Stornoway.
Gelar: PhD in Zoology dari University of Oxford.
4. Brian Cox
Kiboris Band Irlandia D:Ream.
Gelar: PhD in Physics dari University of Manchester.
5. Sterling Morrison
Co-founder dan gitaris rock band Velvet Underground.
Gelar: PhD in medieval studies dari the University of Texas.
6. Milo Aukerman
Lead singer dari band punk populer asal Los Angeles the Descendents.
Gelar: PhD in Biochemistry dari the University of Wisconsin-Madison.
7. Mira Aroyo
Kiboris, singer dan songwriter dari the electropop/New Wave band Ladytron.
Gelar: PhD in molecular genetics dari Oxford University.
Dan masih banyak lagi gan. Klik aja sumbernya, ane lagi males ngedit
Pokoknya intinya cuma satu,
"Reachs your aspiration is sky-high"