- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- Lounge Pictures
Sejarah dan Wajah Stadion Klub-klub Bundesliga


TS
kios.cherry
Sejarah dan Wajah Stadion Klub-klub Bundesliga
presents...
Quote:
SEJARAH DAN WAJAH STADION
KLUB-KLUB BUNDESLIGA
KLUB-KLUB BUNDESLIGA
Quote:
Quote:

Hertha BSC
Spoiler for Olympiastadion:
Quote:
Olympiastadion
Quote:
Dibuka: 1936
Kapasitas: 74.064
Kapasitas: 74.064
Olympiastadion dibangun antara 1934 dan 1936 sebagai pusat event Olimpiade 1936. Secara resmi dibuka pada 1 Agustus 1936 bersamaan dengan upacara pembukaan Olimpiade. Peristiwa ikonik saat Olimpiade tersebut adalah empat medali emas yang diraih pelari ras Afro-Amerika, Jesse Owens.
Stadion ini sebagian besar tetap tidak berubah sampai mengalami renovasi besar pada 1972 dan 1973, terutama ditujukan sebagai persiapan untuk Piala Dunia 1974. Renovasi tersebut termasuk pembangunan dua atap di atas upper tier pada kedua sisi tribun panjang.
Menyambut Piala Dunia 2006, Olympiastadion mengalami rekonstruksi lengkap mulai dari lower tier dan instalasi atap baru. Proyek selesai pada 2004, dan stadion dibuka kembali dengan ditandai laga persahabatan internasional antara Jerman dan Brasil (1-1).
Olympiastadion dipilih menjadi tuan rumah final Liga Champions 2015, yang menjadi final Piala Champions pertama yang diselenggarakan di stadion tersebut.
Spoiler for past olympiastadion:




Spoiler for present olympiastadion:




Quote:

SV Werder Bremen
Spoiler for Weserstadion:
Quote:
Weserstadion
Quote:
Dibuka: 1909
Kapasitas: 42.500 (10.000 berdiri)
Kapasitas: 42.500 (10.000 berdiri)
Weserstadion dibangun pada 1909 sebagai lapangan olahraga umum. Salah satu tribun terbuat dari kayu dan pada awalnya hanya secara sporadis digunakan untuk pertandingan sepak bola.
Tribun besar pertama dibangun pada 1926, dan pada 1930 Werder Bremen mulai bermain di lapangan tersebut,
Pada 1935, Weserstadion diambil alih oleh dewan kota Bremen dan tahun-tahun berikutnya malah digunakan untuk tujuan politik partai yang berkuasa, Nazi. Selama Perang Dunia Kedua, senjata anti-pesawat ditempatkan di stadion.
Weserstadion mengalami berbagai perkembangan di pertengahan 1960-an, termasuk menutupi Tribun Utara dan tambahan tingkat tribun pada kedua tribun belakang gawag. Tribun utama (Tribun Selatan) dipasangi atap baru pada 1973, dan Tribun Utara direnovasi kembali pada 1978.
Proyek pembangunan dilanjutkan di akhir 1980-an, ketika pertama kali tribum barat dan tribun selatan dibangun kembali dengan gaya mengikuti Tribun Utara. Kedua tribun rampung pada 1992, dan beberapa tahun kemudian rekonstruksi tribun timur menyempurnakan wujud stadion.
Pada 2008, Werder memulai babak baru proyek modernisasi stadion. Lapangan diurug dan tribunnya menjadi lebih dekat ke lapangan, kedua tribun di belakang gawang dibangun kembali dalam bentuk persegi panjang, fasilitas disempurnakan, dan atap baru dilengkapi dengan panel surya. Proyek selesai di musim panas 2011.
Spoiler for past weserstadion:




Spoiler for present weserstadion:




Quote:

1. FC Köln
Spoiler for Mungersdorfer Stadion:
Quote:
Mungersdorfer Stadion
Quote:
Dibuka: 1923
Ditutup: 2001
Kapasitas Akhir: 61188
Kapasitas Maksimum: 80.000
Ditutup: 2001
Kapasitas Akhir: 61188
Kapasitas Maksimum: 80.000
Mungersdorfer Stadion adalah kandang lama 1. FC Köln. Stadion berdiri di lokasi RheinEnergieStadion berada sebelum dibongkar pada 2001.
Stadion ini dibuka pada 16 September 1923 dan dikabarkan 300.000 orang menghadiri pembukaan tersebut. Dengan kapasitas 80.000 orang, pada saat itu ia menjadi salah satu stadion terbesar di Eropa, meskipun hanya terdapat 3.000 kursi. Disebut sebagai "Mother of German stadiums" dan memberi rakyat Jerman suatu sumber kebanggaan baru.
Pada tahun-tahun awal, stadion ini menjadi venue utama di Jerman dan digunakan untuk berbagai acara. Pertandingan internasional pertama digelar pada 1927 ketika 50.000 orang menyaksikan Jerman bermain imbang 2-2 dengan Belanda.
Pada 1973 perombakan besar dimulai. Stadion baru berkapasitas 61.188 orang, menjadi stadion beratap penuh pertama di Jerman dan dibuka pada 12 November 1975 dengan ditandai derby antara 1. FC Köln dan Fortuna Köln. Sekali lagi Cologne memiliki salah satu stadion paling modern di Jerman, dan kali ini membuatnya dipilih sebagai venue Euro 1988.
Pada akhir 1990-an stadion sudah berumur tua, dan untuk menjadi kota tuan rumah pada Piala Dunia 2006, dibuat rencana untuk menggantikan stadion dengan nama stadion baru, RheinEnergieStadion, yang dikenal saat ini.
Mungersdorfer Stadion diruntuhkan dan digantikan dalam beberapa tahap, sehingga FC Köln bisa tetap bermain di sana. Stadion baru selesai pada 2004.
Spoiler for mungersdorfer stadion:

Spoiler for RheinEnergieStadion:
Quote:
RheinEnergieStadion
Quote:
Dibuka: 2004
Kapasitas: 50.000 (8175 berdiri)
Kapasitas: 50.000 (8175 berdiri)
RheinEnergieStadion dibangun untuk menggantikan Mungersdorfer Stadion yang sudah tua dengan perspektif kota menjadi salah satu tuan rumah Piala Dunia 2006.
Pembongkaran dan pembangunan stadion dilakukan secara bertahap sehingga FC Köln bisa terus memainkan laga kandang mereka di sana. Proyek diselesaikan pada 2004. Stadion baru menelan biaya € 119.500.000.
RheinEnergieStadion menjadi host lima pertandingan Piala Dunia 2006, yaitu empat pertandingan grup dan babak 16 Besar antara Swiss dan Ukraina (0-0).
Spoiler for rheinenergiestadion:
Quote:

Borussia Dortmund
Spoiler for Signal Iduna Park:
Quote:
Signal Iduna Park
Quote:
Dibuka: 1974
Kapasitas: 80.720 (25.000 berdiri)
Kapasitas: 80.720 (25.000 berdiri)
Signal Iduna Park, sebelum tahun 2005 disebut Westfalenstadion, dibangun untuk menjadi salah satu venue di Piala Dunia 1974.
Westfalenstadion secara resmi dibuka pada 2 April 1974 dengan laga persahabatan antara Dortmund dan Schalke 04. Stadion saat itu hanya terdiri dari satu tingkat yang bisa menampung 54.000 penonton, dengan 37.000 di antaranya berdiri.
Stadion berbentuk persegi panjang, sementara di masa itu mayoritas stadion besar berbentuk mangkuk. Empat tribun terpisah ala Westfalenstadion menginspirasi generasi stadion berikutnya. Pembangunan Stadion Ibrox di Glasgow pada akhir 1970-an, misalnya, sebagian besar 'mencontek' pada Westfalenstadion.
Stadion ini secara umum tidak berubah sampai awal 1990-an, ketika kesuksesan prestasi klub membuat stadion ini dirasakan menjadi terlalu kecil dan membutuhkan ekspansi.
Proyek dimulai dengan mengonversi bagian dari tribun berdiri menjadi berkursi, yang sebenarnya justru mengurangi kapasitas, tapi kemudian dilanjutkan pada 1995 dengan pembangunan tingkat kedua di atas Tribun Timur dan Barat.
Tak lama setelah itu, pembangunan dimulai pada lapis kedua untuk Tribun Utara dan Selatan, yang diselesaikan pada tahun 1999. Stadion ini kemudian bisa menampung 68.600 penonton, dan Tribun Selatan yang berkapasitas 25.000 penonton menjadi terrace terbesar di Eropa.
Pada 2001, Westfalenstadion menjadi tuan rumah final Piala UEFA antara Liverpool dan Alaves (5-4).
Pembangunan kembali stadion selesai antara 2002 dan 2003 ketika keempat sudut dihubungkan dengan tribun . Dua tahun kemudian, pada 2005, stadion berganti nama menjadi Signal Iduna Park sebagai hasil dari kesepakatan dengan sponsor klub.
Signal Iduna Park adalah salah satu venue di Piala Dunia 2006. Menggelar empat pertandingan grup, babak 16 Besar dan semifinal antara Jerman dan Italia (0-2).
Spoiler for westfalenstadion:



Spoiler for signal iduna park:








Quote:

Fortuna Düsseldorf
Spoiler for Rheinstadion:
Quote:
Rheinstadion
Quote:
Dibuka: 1926
Ditutup: 2002
Kapasitas Akhir: 55850
Kapasitas Maksimum: 68.000
Ditutup: 2002
Kapasitas Akhir: 55850
Kapasitas Maksimum: 68.000
Selama bertahun-tahun, Rheinstadion adalah salah satu stadion sepakbola utama di Jerman, dan dalam 30 tahun terakhir menjadi kandang Fortuna Düsseldorf 1895.
Rheinstadion dibangun pada pertengahan 1920-an dan merupakan bagian dari kompleks fasilitas olahraga lainnya. Stadion ini dibuka pada 26 April 1926 dengan pertandingan persahabatan internasional antara Jerman dan Belanda (4-2). Stadion ini bisa menampung sekitar 42.500 penonton pada waktu itu, meskipun diperkirakan 60.000 menghadiri pertandingan pembukaan tersebut.
Beberapa perubahan dilakukan terhadap stadion dalam dekade berikutnya, sampai pada 1968 proyek besar redevelopment dimulai. Hal ini demi meningkatkan kapasitas stadion menjadi 68.000 penonton. Stadion hasil renovasi diresmikan pada 15 November 1972 dengan menggelar laga internasional antara Jerman dan Swiss (5-1).
Pada Piala Dunia 1974, Rheinstadion menjadi salah satu host. Stadion ini menggelar dua pertandingan di babak pertama penyisihan grup dan tiga pertandingan di babak penyisihan grup kedua.
Pada 1988, Rheinstadion kembali dipilih sebagai venue Piala Eropa. Selama turnamen itu diselenggarakan dua pertandingan grup di stadion tersebut.
Awal 2000-an dewan kota Düsseldorf mulai memikirkan untuk sekali lagi membangun kembali Rheinstadion, dengan tujuan menjadi tuan rumah pada Piala Dunia 2006. Namun pada akhirnya diputuskan untuk membangun stadion yang benar-benar baru sebagai gantinya.
Pembongkaran Rheinstadion dimulai pada September hingga November 2002. Dan dua tahun kemudian, ESPRIT Arena (saat itu masih bernama Multifunktionsarena) dibuka dan menjadi kandang baru Fortuna Düsseldorf, meskipun pada akhirnya tidak terpilih sebagai salah satu venue Piala Dunia.
Spoiler for rheinstadion:




Spoiler for Arena ESPRIT:
Quote:
Arena ESPRIT
Quote:
Dibuka: 2004
Kapasitas: 54.600 (9917 berdiri)
Kapasitas: 54.600 (9917 berdiri)
ESPRIT arena dibangun antara 2002 dan 2004. Ia menggantikan Rheinstadion yang sudah tua.
Kota Düsseldorf berharap bahwa arena tersebut akan digunakan sebagai salah satu venue Piala Dunia 2006, tapi ditolak. Total biaya proyek, termasuk infrastruktur di sekitarnya, mencapai sebesar € 218.000.000.
Laga pertama di stadion ini, adalah pertandingan liga antara Fortuna Düsseldorf dan Union Berlin (2-0) pada 10 September 2004. Stadion ini dibuka secara resmi beberapa bulan kemudian, 18 Januari 2005, dengan ditandai friendly match antara Fortuna dan Bayern Munich.
Hingga 2009 stadion dinamai LTU Arena, namun pada 2009 klub mencapai kesepakatan dengan sponsor baru, yaitu produsen pakaian Esprit.
Spoiler for arenaesprit:

Quote:

Eintracht Frankfurt
Spoiler for Waldstadion:
Quote:
Waldstadion
Quote:
Dibuka: 1925
Ditutup: 2002
Kapasitas Akhir: 51.146
Kapasitas Maksimum: 87.000
Ditutup: 2002
Kapasitas Akhir: 51.146
Kapasitas Maksimum: 87.000
Waldstadion resmi dibuka pada 21 Mei 1925. Pertandingan sepak bola pertama di stadion tersebut berlangsung beberapa minggu kemudian ketika 1. FC Nürnberg dan FSV Frankfurt bertanding untuk memperebutkan gelar juara Jerman (1-0).
Stadion ini awalnya bisa menampung sekitar 37.000 penonton, sebagian besar berdiri, dan merupakan bagian dari kompleks olahraga yang lebih besar. Dianggap sebagai salah satu yang paling modern di negerinya. Dan kota Frankfurt berambisi jadi tuan rumah Olimpiade 1936, meski akibat intervensi pemerintah nasional hal tersebut tidak terlaksana.
Stadion ini diperluas antara 1936 dan 1938 dengan kapasitas 54.000. Meski Waldstadion tidak digunakan sebagai home base permanen Eintracht di masa itu, klub itu sesekali bertanding di sana,dalam laga-laga penting. Setelah memasuki era Bundesliga pada tahun 1963, barulah Eintracht menjadikan Waldstadion sebagai kandang permanen mereka.
Pada 1968, kota Frankfurt ditetapkan menjadi salah satu kota tuan rumah Piala Dunia 1974. Untuk itu, stadion harus direnovasi menyeluruh, sebagian dilengkapi dengan penutup, dan area berdiri harus bisa dikonversi menjadi kursi untuk mencapai persyaratan minimal 50% kursi. Oleh karena itu kapasitas berkurang menjadi 61.000 penonton.
Pada 1988 Waldstadion kembali menjadi salah satu venue Piala Eropa, menjadi tuan rumah dua pertandingan fase grup selama turnamen.
Pada akhir 1990-an, Waldstadion yang telah berusia cukup tua dikurangi kapasitasnya menjadi 51.146 (30.546 kursi) demi keamanan. Untuk menyambut event Piala Dunia 2006, diputuskan untuk membangun stadion baru.
Pertandingan terakhir di Waldstadion terjadi pada Mei 2002, dan dalam tiga tahun berikutnya stadion secara bertahap dibongkar dan digantikan oleh Commerzbank Arena.
Spoiler for waldstadion:







Spoiler for Commerzbank-Arena:
Quote:
Commerzbank-Arena
Quote:
Dibuka: 2005
Kapasitas: 51.500 (9.300 berdiri)
Kapasitas: 51.500 (9.300 berdiri)
Commerzbank-Arena dibangun di atas lokasi Waldstadion. Stadion lama secara bertahap dibongkar sedangkan stadion baru dibangun di bekas tempatnya. Itu artinya Eintracht bisa tetap memainkan pertandingan kandang mereka di Waldstadion.
Commerzbank-Arena resmi dibuka selama Piala Konfederasi 2005 bertepatan dengan pertandingan antara Jerman dan Australia (4-3). Selama turnamen tersebut, stadion ini juga menjadi tuan rumah partai final antara Brasil dan Argentina (4-1). Stadion baru dibangun dengan biaya € 126.000.000.
Satu tahun kemudian, stadion ini menjadi salah satu venue di Piala Dunia 2006. Selama turnamen itu digelar empat pertandingan fase grup dan perempat final antara Perancis dan Brasil (1-0).
Fitur yang paling menonjol dari stadion ini adalah atap convertible-style yang bisa dibuka, meski mendapatkan catatan negatif selama Piala Konfederasi ketika terjadi bocor besar saat diterpa hujan badai.
Commerzbank-Arena memiliki total 2.200 business seat dan 83 lodge yang masing-masing dapat menampung hingga 22 orang.
Spoiler for commerzbank-arena:





Quote:
LANJUT KE BAWAH...
Next: SC FREIBURG
Next: SC FREIBURG


4iinch memberi reputasi
1
9.3K
Kutip
18
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan