Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

mahadewakuntiAvatar border
TS
mahadewakunti
Ternyata, "Kampung 35 Mortir" di Tasik adalah Tempat Sejarah Kelam
Senin, 25 Januari 2016 , 08:21:00

Ternyata, "Kampung 35 Mortir" di Tasik adalah Tempat Sejarah Kelam



Tim dari Polda Jawa Barat mengevakuasi mortir di Kampung Cisalam, Tasikmalaya. Foto: dok/Radar Tasikmalaya

TASIK - Penemuan 35 mortir di Kampung Cisalam RT 02 RW 01 Desa Pasirpanjang Kecamatan Manonjaya, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat sudah menggegerkan warga setempat bahkan, daerah di sekitarnya.

Namun usut punya usut...wilayah tersebut ternyata merupakan tempat bersejarah. 

Ya, Kampung Cisalam dan sekitarnya merupakan lokasi penyerangan dan pembakaran rumah warga oleh pasukan Darul Islam (DI) pada tahun 1953.

Hal ini diungkapkan oleh Kasman (70), saksi hidup sejarah kelam di daerah tersebut. Menurut dia, mortir yang ditemukan itu kemungkinan adalah sisa-sisa penyerangan DI. 

"Karena dulu kan kawasan ini wilayah penyerangan dan pembantaian oleh DI. Rumah-rumah dibakar dan banyak warga tewas menjadi korban," kenangnya seperti dikutip dari Radar Tasikmalaya, Minggu (24/1).

Dia menceritakan sekitar 200 meter dari lokasi penemuan mortir, dulu terdapat Pos Batalion 323. Menurutnya, sisa peninggalannya juga masih ada, seperti bangunan dan benteng-benteng pos.

Penyerangan DI itu dilakukan, kata dia, kemungkinan karena menganggap bahwa warga di lingkungan Pos Batalion itu adalah musuhnya. "Mungkin akibat ada pos, jadi warga menjadi target penyerangannya," ujar Kasman.

Namun meski menjadi tempat pembantaian oleh DI, kata Kasman, di daerahnya itu tidak pernah didirikan posko DI. (yfi/adk/jpnn)

http://m.jpnn.com/news.php?id=352622

boleh tanya apakah di/tii itu wahabi, sebab suka sekali melakukan kekerasan atas nama agama
0
2.9K
22
Thread Digembok
Urutan
Terbaru
Terlama
Thread Digembok
Komunitas Pilihan