sniper277Avatar border
TS
sniper277
PT Pelni: Kami Sudah 5 Hari, Tidak Bisa Menunggu Sampai Harga Sapi "Deal"
JAKARTA, KOMPAS.com - Pelayaran kedua KM Camara Nusantara 1 yang merupakan kapal ternak pulang tanpa membawa seekor pun sapi pada akhir Desember 2015 lalu. Padahal kapal tersebut disediakan Presiden Jokowi untuk mengangkut ternak dari wilayah timur Indonesia.

Menurut PT Pelni selaku operator kapal ternak, kapal ternak sudah berkeliling selama 5 hari untuk mengangkut sapi dari Nusa Tenggara Timur (NTT) dan Nusa Tenggara Barat (NTB). Sayangnya hingga jadwal keberangkatan kapal ke Cirebon, tidak ada seekor pun sapi yang bisa diangkut.

"Kapal Pelni kan sudah harus berangkat karena sudah terjadwal. Di sana sudah 5 hari makanya kami memberangkatkan. Isi atau kosong ya kami harus berangkat tidak bisa menunggu (harga sapi deal)," ujar Manajer Komunikasi dan Hubungan Kelembagaan Pelni Akhmad Sujadi kepada Kompas.com, Jumat (22/1/2016).

Ia menuturkan, pada pelayaran kedua, kapal ternak sudah sampai di Kupang pada 21 Desember 2015 lalu. Kemudian singgah ke berbagai tempat sesuai rute yang ditentukan pemerintah untuk mengangkut sapi yakni di Waingapu (NTT), Bima (NTB), dan Lembar (NTB).

"Jadi dari Kupang, Waingapu, Bima, Lembar total 5 hari. Kapal ternak datang 21 Desember dan Berangkat 25 Desember 2015," kata Sujadi.

Sebelumnya, berdasarkan informasi yang ia dapat, kosongnya kapal ternak pada pelayaran kedua bukan disebabkan tidak adanya pasokan sapi. Tetapi, lantaran peternak tidak mau melepas sapinya karena belum ada kesepakatan harga dengan Kementerian Pertanian.

Sebenarnya, pada pelayaran perdana yakni 6-11 Desember 2015, kapal tersebut berhasil membawa 353 sapi ke Jakarta. Sayangnya pada pelayaran kedua, kapal ternak tidak membawa seekor pun sapi.

http://bisniskeuangan.kompas.com/read/2016/01/23/131400426/PT.Pelni.Kami.Sudah.5.Hari.Tidak.Bisa.Menunggu.Sampai.Harga.Sapi.Deal.#



Presiden Jokowi Sambut 353 Sapi dari NTT di Pelabuhan Tanjung Priok


"Menormalkan harga daging," ucap Jokowi di depan awak media setelah melakukan pengamatan sapi-sapi tersebut.

Pengangkutan ternak sapi dengan pelayaran perdana kapal ternak KM Camara Nusantara 1 telah dilakukan pada Minggu 6 Desember 2015 pukul 01.00 WITA dari Pelabuhan Tenau Kupang NTT dan tiba di Pelabuhan Tanjung Priok pada hari Jumat pagi, 11 Desember 2015.

Jumlah ternak yang dikirim menggunakan kapal ternak ini adalah sebanyak 353 ekor dengan jenis ternak sapi Bali jantan yang memiliki rata-rata bobot hidup 250-350 Kg dan diperkirakan rata-rata produksi daging sapi per ekor adalah 125 Kg.

Kapal pengangkut ternak KM Camara Nusantara 1 yang memiliki 500 ruang untuk sapi dan memiliki standar Internasional akan terus dimanfaatkan untuk pengiriman ternak dari wilayah produsen ternak seperti NTT, NTB, dan Jawa Timur ke daerah konsumsi yakni Jabodetabek.

Pengiriman sapi dari daerah produsen dengan memanfaatkan kapal angkut ternak atau pemanfaatan tol laut ke daerah konsumsi ini, diharapkan dapat maksimal karena diyakini mampu menekan harga distribusi sapi.

Harga bobot hidup sapi di NTT yang dikirim ke Jakarta adalah Rp 30.000 per Kg berat hidup.
Pembelian ternak dari NTT ke DKI Jakarta dilakukan oleh Bulog yang dalam hal ini diwakili oleh Dolog.

http://m.tribunnews.com/video/2015/12/12/presiden-jokowi-sambut-353-sapi-dari-ntt-di-pelabuhan-tanjung-priok?page=2




Ini program perencanaannya gmn? Baru pengiriman ke 2 udah failed emoticon-Ngakak


Berbahagialah bagi sapi2 yg kedatangannya sudah dijemput presiden emoticon-Ngakak


Panastak otak tai terghuncyang yg tertib emoticon-Ngakak

0
3.3K
54
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan