- Beranda
- Komunitas
- News
- Sains & Teknologi
Subarashii! 2 Peneliti Jepang Menutup Dunia Sains 2015 Dengan Nobel Prize


TS
japanpedia
Subarashii! 2 Peneliti Jepang Menutup Dunia Sains 2015 Dengan Nobel Prize

Kata Pengantar
Penghargaan Nobel dianugrahkan setiap tahun kepada mereka yang telah melakukan penelitian yang luar biasa, menemukan teknik atau peralatan yang baru atau telah melakukan kontribusi luar biasa ke masyarakat. Hal ini saat ini dianggap sebagai penghargaan tertinggi bagi mereka yang mempunyai jasa besar terhadap dunia. Penghargaan Nobel pertama kali diberikan berdasarkan wasiat Alfred Nobel, seorang industrialis Swedia, dan seorang penemu dinamit. Dia menandatangani wasiat tersebut di Swedish-Norwegian Club di Paris pada tanggal 27 November 1895. Hal ini dilakukan karena ia terkejut melihat hasil penemuannya justru dimanfaatkan untuk tujuan-tujuan yang merusak, dan dia menginginkan agar penghargaan Nobel diberikan kepada mereka yang berjasa besar terhadap kemanusiaan. Sumber : Wikipedia
Jepang sebagai negara maju dan memiliki peradaban teknologi dan sains yang sangat maju. Memiliki banyak peneliti tingkat dunia yang diganjar dengan penghargaan tertinggi di dunia Sains yaitu Nobel Prize, berikut 2 peneliti yang menutup dunia Sains Jepang tahun 2015 dengan indah.
1. Satoshi Omura, Peraih Nobel Prize 2015 Bidang Psikologi dan Kedokteran

Japanpedia - Lagi dan lagi negara matahari terbit mendapatkan penghargaan tertinggi untuk para peneliti di seluruh dunia. Karolinska Institute Swedia, pada tanggal 5 Oktober 2015 lalu mengumumkan pemberian nobel bidang Psikologi dan Kedokteran kepada tiga orang, salah satunya kepada Professor Satoshi Omura.
Profesor Omura menerima nobel karena “menemukan cara pengobatan baru terhadap penyakit parasitic”.
Profesor Omura merupakan orang ke 23 penerima nobel dari Jepang, setelah tahun lalu 3 orang penemu blue light emitting diode (LED) Isamu Akasaki, Hiroshi Amano, dan Shuji Nakamura menerima nobel di bidang Fisika.
Jepang sebagai negara maju dikenal sebagai rumah yang ramah bagi para peneliti, negara dan swasta bersama-sama bergandengan mendukung para pelneliti untuk menelurkan banyak penemuan baru.
2. Takaaki Kajita, Penerima Nobel Prize 2015 Bidang Fisika

Japanpedia - Takaaki Kajita kuliah di Universitas Saitama dan lulus pada tahun 1981. Beliau menerima gelar doktor dari Universitas Tokyo pada tahun 1986. Pada tahun 1999 menjadi direktur Pusat Neutrino Kosmik di Institut Penelitian Sinar Kosmik (Institute for Cosmic Ray Research/ICRR).
Pada 1998, tim Kajita menemukan bahwa neutrino dibuat ketika pantulan sinar kosmik ke atmosfer bumi mengalami perubahan saat mengarah ke detektor Super Kamiokande di bawah Gunung Kamioka, Jepang. Temuan ini kemudian diikuti oleh temuan Arthur McDonald pada bidang yang sama tiga tahun kemudian.
Sumber : Japanpedia.asia
INDONESIA KAPAN YAH GAN???



Diubah oleh japanpedia 08-01-2016 13:42
0
990
2


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan