Quote:
Merdeka.com - PPP mewacanakan duet maut pasangan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dengan Abraham Lunggana alias haji Lulung dalam kontestasi Pilgub DKI Jakarta tahun 2017 mendatang. Namun wacana ini disambut negatif oleh Lulung.
Lulung mengaku ogah jika harus diduetkan dengan Ahok. Apalagi dalam duet itu, dirinya hanya sebagai calon wakil gubernur dari Ahok. Ahok dan Lulung sendiri kerap terlibat perseteruan selama ini.
"Gua enggak mau. Gua enggak mau sama Ahok. Gua ogah. Enggak mau," kata Lulung saat mendampingi petinggi PPP kubu Djan Faridz mendatangi Kantor Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (HAM) terkait kisruh kepengurusan PPP, di gedung Kemenkum HAM, Jakarta, Senin (4/1).
Lulung mengatakan, hingga kini PPP masih melakukan penyaringan untuk mencari calon yang dipersiapkan dalam Pilgub 2017 nanti. Menurut wakil ketua DPRD DKI ini, belum ada keputusan mengenai calon yang bakal diusung PPP menghadapi Pilgub DKI.
"PPP itu belum. Kita lagi survei dari kader-kader kita. Kedua, kita survei dengan kader lain yang bisa mumpuni, punya konsep yang lebih cepat untuk pembangunan di DKI Jakarta," ujar Lulung.
Lulung mengakui bahwa wacana menduetkan dirinya dengan Ahok dalam Pilgub DKI sudah lama dilontarkan oleh Sekjen PPP kubu Djan Faridz, Dimyati Natakusumah. Akan tetapi, dia mengaku ogah menerima ajakan tersebut.
"Sekjen itu mau ngawin-ngawinin gua udah lama. Cuma kan gua kagak mau. Begini, dia itu belum klarifikasi semuanya, termasuk uang siluman, termasuk UPS," beber Ahok.
Bahkan, Lulung sesumbar akan menang melawan Ahok bila dirinya direstui PPP sebagai calon gubernur DKI. "Kalau gue maju Ahok pasti kalah ama gue," kata Lulung seraya tertawa.
http://www.merdeka.com/politik/lulun...nggak-mau.html
yah...
padahal kalo jadi seru om Lulung..
