- Beranda
- Komunitas
- Surat Terbuka Jual Beli
Surat terbuka kepada id Kaskus NgapakBoys (BRATA TRI MEGA BUNTORO)


TS
surya_sagara
Surat terbuka kepada id Kaskus NgapakBoys (BRATA TRI MEGA BUNTORO)
Permisi agan2, minta ijin mau buka Surat Terbuka FJB.
Ini kali keduanya saya membuat ST, dengan kasus yang mirip, yaitu resiko seller menggunakan rekber dalam bertransaksi.
(ST pertama saya: http://www.kaskus.co.id/thread/515f9...-tidak-memihak)
Untuk kasus yg ini berkaitan dgn thread saya di FJB: http://fjb.kaskus.co.id/product/5666...-but-rma-ready
Intinya saya menjual motherboard PC yg ada kerusakan, namun siap di RMA(masih dalam masa garansi dengan surat2nya lengkap, segel2nya utuh).
Dengan membeli barang ini(kondisi ada kerusakan), maka saya asumsikan buyer tau betul apa yg dibeli berikut resiko yg mungkin terjadi.
Sampai sekarang saya amati, tidak ada satupun di sms agan NgapakBoys yang menyinggung dana yg masih ditahan di rekber. Smua pesan saya untuk mengurus rekber tidak dihiraukannya. Kenapa? Apa barangnya tidak sesuai dengan thread? Ada masalahkah?
Saya ga tau karena agan NgapakBoys ini komunikasinya minim sekali.
Kalau diperlakukan seperti ini, siapapun akan mulai berpikiran tidak baik dengan agan NgapakBoys:
a. Mungkin agan NgapakBoys tidak ikhlas untuk meneruskan dana ke saya
b. Mungkin agan NgapakBoys berniat menahan dana hingga mobonya berhasil di RMA
c. Mungkin agan NgapakBoys berniat untuk menghukum saya karena deskripsi dan gambar yg saya berikan kurang jelas
d. Jawaban a, b, dan c benar
e. Semuanya salah! -tolong jika berkenan agan NgapakBoys jelaskan sendiri-
Jawaban yg benar : e. Semuanya salah! "Mohon maaf baru konfirmasi. Lg sibuk ngantor gan" -copas posting konfirmasi buyer di thread rekber-
Begini jadinya kalau tidak hati2 bertransaksi. Beresiko merugikan diri sendiri dan orang lain baik pihak seller atau buyer.
Tetapi dalam kasus ini, kemungkinan yang paling dirugikan adalah saya sebagai pihak seller.
Saya coba untuk bersikap sesabar mungkin menghandle masalah ini.
Kalau buyernya lebih komunikatif mungkin masalahnya akan cepat selesai. Tetapi buyer saya ini semenjak deal, makin hari makin susah diajak komunikasi.
Kalau seandainya memang uang saya di rekber tidak cair, maka:
Buyer sudah mendapatkan barang, walaupun mungkin diluar harapannya namun tetap ada nilainya, bisa dijual lagi setelah selesai di RMA dengan garansi masih panjang hingga Juli 2016(bahkan mungkin bisa balik modal/dapat profit), sementara saya sebagai seller mengalami kerugian berupa barang dagangan hilang + rugi uang ongkir JNE + buang2 waktu + rugi pulsa SMS untuk menjawab semua pertanyaan buyer dan mengingatkan mengurus rekber.
Haa.. saya terima dengan ikhlas sajalah kalau memang terjadi..
Kalau seandainya agan NgapakBoys memilih retur barang/potongan harga, maka sebelumnya saya mohon maaf ya gan, saya menolak.
Selain karena sebelumnya tidak ada perjanjian untuk retur/potongan harga, saya menolak karena barang sudah ada ditangan agan hampir seminggu.
Kalau sehari/keesokan hari setelah agan terima barang, agan cek, lalu minta retur/potongan harga, mungkin akan saya terima.
Mohon maaf kalau ada salah kata, saya sama skali ga ada masalah personal dengan agan NgapakBoys
Hanya mungkin sedikit saran untuk agan NgapakBoys:
- Boleh saja optimis namun tetap berhati2 dalam membeli. Kenali resikonya sebelum agan melakukan pembelian.
- Bersikap lebih dewasa. Apa keuntungan agan menahan dana di rekber? Hanya menimbulkan kerugian orang lain.
- Komunikasi itu penting gan. Jangan semangat smsnya waktu nawar aja. Usahakan untuk bertanya dulu sebelum deal dan segera hubungi seller jika ada masalah setelah barang diterima.
- Gunakanlah no HP yg mudah untuk dihubungi untuk bertransaksi, dan usahakan respons, tak peduli sesibuk apapun
- Jangan jadikan sibuk alasan, bersikaplah profesional. Jika tidak bisa, maka lain kali kalau sibuk mungkin sebaiknya agan menghindari/menunda transaksi yg melibatkan rekber.
Tidak bermaksud menggurui ya gan, ini hanya saran. Boleh diterima atau tidak, semuanya terserah agan
Setelah kasus ini, dan kasus lain di Surat Terbuka sebelumnya mungkin saya akan berpikir2 lagi kalau mau pakai jasa rekber sebagai seller, dan lebih berhati2 dalam jual beli FJB Kaskus. Jadi pelajaran yg cukup berharga menyongsong akhir tahun
Agan NgapakBoys jika agan berkenan mungkin bisa berkomentar, dan meluruskan masalahnya disini.
Untuk agan2 yang baca Surat Terbuka ini, kalau ada komentar/saran yg membangun silahkan yah
Terima kasih untuk perhatiannya.
Masih terlalu awal, tetapi saya ucapkan Selamat hari Natal dan Tahun Baru kepada Kaskuser~ Peace~ ^_^V
Ini kali keduanya saya membuat ST, dengan kasus yang mirip, yaitu resiko seller menggunakan rekber dalam bertransaksi.
(ST pertama saya: http://www.kaskus.co.id/thread/515f9...-tidak-memihak)
Untuk kasus yg ini berkaitan dgn thread saya di FJB: http://fjb.kaskus.co.id/product/5666...-but-rma-ready
Intinya saya menjual motherboard PC yg ada kerusakan, namun siap di RMA(masih dalam masa garansi dengan surat2nya lengkap, segel2nya utuh).
Dengan membeli barang ini(kondisi ada kerusakan), maka saya asumsikan buyer tau betul apa yg dibeli berikut resiko yg mungkin terjadi.
Spoiler for Kronologisnya:
Sampai sekarang saya amati, tidak ada satupun di sms agan NgapakBoys yang menyinggung dana yg masih ditahan di rekber. Smua pesan saya untuk mengurus rekber tidak dihiraukannya. Kenapa? Apa barangnya tidak sesuai dengan thread? Ada masalahkah?
Saya ga tau karena agan NgapakBoys ini komunikasinya minim sekali.
Kalau diperlakukan seperti ini, siapapun akan mulai berpikiran tidak baik dengan agan NgapakBoys:
a. Mungkin agan NgapakBoys tidak ikhlas untuk meneruskan dana ke saya
b. Mungkin agan NgapakBoys berniat menahan dana hingga mobonya berhasil di RMA
c. Mungkin agan NgapakBoys berniat untuk menghukum saya karena deskripsi dan gambar yg saya berikan kurang jelas
d. Jawaban a, b, dan c benar
e. Semuanya salah! -tolong jika berkenan agan NgapakBoys jelaskan sendiri-
Jawaban yg benar : e. Semuanya salah! "Mohon maaf baru konfirmasi. Lg sibuk ngantor gan" -copas posting konfirmasi buyer di thread rekber-
Begini jadinya kalau tidak hati2 bertransaksi. Beresiko merugikan diri sendiri dan orang lain baik pihak seller atau buyer.
Tetapi dalam kasus ini, kemungkinan yang paling dirugikan adalah saya sebagai pihak seller.
Saya coba untuk bersikap sesabar mungkin menghandle masalah ini.
Kalau buyernya lebih komunikatif mungkin masalahnya akan cepat selesai. Tetapi buyer saya ini semenjak deal, makin hari makin susah diajak komunikasi.
Kalau seandainya memang uang saya di rekber tidak cair, maka:
Buyer sudah mendapatkan barang, walaupun mungkin diluar harapannya namun tetap ada nilainya, bisa dijual lagi setelah selesai di RMA dengan garansi masih panjang hingga Juli 2016(bahkan mungkin bisa balik modal/dapat profit), sementara saya sebagai seller mengalami kerugian berupa barang dagangan hilang + rugi uang ongkir JNE + buang2 waktu + rugi pulsa SMS untuk menjawab semua pertanyaan buyer dan mengingatkan mengurus rekber.
Haa.. saya terima dengan ikhlas sajalah kalau memang terjadi..

Kalau seandainya agan NgapakBoys memilih retur barang/potongan harga, maka sebelumnya saya mohon maaf ya gan, saya menolak.
Selain karena sebelumnya tidak ada perjanjian untuk retur/potongan harga, saya menolak karena barang sudah ada ditangan agan hampir seminggu.
Kalau sehari/keesokan hari setelah agan terima barang, agan cek, lalu minta retur/potongan harga, mungkin akan saya terima.
Mohon maaf kalau ada salah kata, saya sama skali ga ada masalah personal dengan agan NgapakBoys

Hanya mungkin sedikit saran untuk agan NgapakBoys:
- Boleh saja optimis namun tetap berhati2 dalam membeli. Kenali resikonya sebelum agan melakukan pembelian.
- Bersikap lebih dewasa. Apa keuntungan agan menahan dana di rekber? Hanya menimbulkan kerugian orang lain.
- Komunikasi itu penting gan. Jangan semangat smsnya waktu nawar aja. Usahakan untuk bertanya dulu sebelum deal dan segera hubungi seller jika ada masalah setelah barang diterima.
- Gunakanlah no HP yg mudah untuk dihubungi untuk bertransaksi, dan usahakan respons, tak peduli sesibuk apapun
- Jangan jadikan sibuk alasan, bersikaplah profesional. Jika tidak bisa, maka lain kali kalau sibuk mungkin sebaiknya agan menghindari/menunda transaksi yg melibatkan rekber.
Tidak bermaksud menggurui ya gan, ini hanya saran. Boleh diterima atau tidak, semuanya terserah agan

Setelah kasus ini, dan kasus lain di Surat Terbuka sebelumnya mungkin saya akan berpikir2 lagi kalau mau pakai jasa rekber sebagai seller, dan lebih berhati2 dalam jual beli FJB Kaskus. Jadi pelajaran yg cukup berharga menyongsong akhir tahun

Agan NgapakBoys jika agan berkenan mungkin bisa berkomentar, dan meluruskan masalahnya disini.
Untuk agan2 yang baca Surat Terbuka ini, kalau ada komentar/saran yg membangun silahkan yah

Terima kasih untuk perhatiannya.
Masih terlalu awal, tetapi saya ucapkan Selamat hari Natal dan Tahun Baru kepada Kaskuser~ Peace~ ^_^V
Diubah oleh surya_sagara 21-12-2015 06:52
0
927
2


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan