MUARO JAMBI – Tupperware, sebuah nama merek terkenal penyedia peralatan rumah tangga, menjalin kerjasama dengan Aksi Cepat Tanggap (ACT) menyediakan sarana air bersih untuk warga Desa Solok, Kecamatan Kumpeh, Kabupaten Muaro Jambi, Jambi.

Pembangunan sarana air bersih tersebut masih dalam kerangka program pemulihan (recovery) warga korban bencana kabut asap, yang melanda sejumlah propinsi di Tanah Air sejak tiga bulan terakhir. Sebagaimana diketahui, bencana tersebut berbarengan dengan musim kemarau panjang yang juga melanda negeri sekitar lima bulan terakhir. Dus, di samping kekeringan melanda, jutaan warga di Riau, Sumatera Selatan dan Kalimantan juga dibekap asap. Tak terkecuali Jambi, propinsi tersebut juga alami kekeringan dan bencana asap.

Seorang warga Desa Solok bernama Sarengat, menuturkan daerahnya dilanda kekeringan tiga bulan terakhir. Akibatnya, warga terpaksa memanfaatkan sumur yang ada di daerah rawa atau sungai Batanghari, yang berjarak 1,5 kilometer dari pusat desa.

“ Sebelum bencana kabut asap melanda, kami sudah berhadapan dengan masalah air yang langka akibat kekeringan berkepanjangan. Sekarang ini, dengan bencana asap, warga pun terganggu kesehatannya seperti ISPA, batuk, sakit mata, dan lain-lain," tutur Sarengat.

Sementara itu Herlina, Lurah Desa Asam Atas, menuturkan warga desanya terpaksa harus rela antri air bersih setiap pagi, dari subuh berkumandang sampai pukul 7 pagi, di masjid.

“ Kami dapat air dari kran masjid dengan menggunakan jerigen. Terkadang kami juga membeli melalui truk tangki yang keliling dengan harga Rp160.000/500 liter,” ujar Herlina.

“ Alhamdulillah dengan adanya program sarana air bersih yang diadakan ACT dan Tupperware, warga desa kami teringankan bebannya untuk memenuhi kebutuhan air bersih, karena kami tak perlu jauh-jauh lagi mengambil air. Insya Allah kami akan menjaga instalasi air bersih ini dengan sebaik-baiknya sehingga bisa bermanfaat selama-lamanya,” pungkasnya. [dede]

Express Donation