http://nasional.kompas.com/read/2015...Bukan.Prosedur

BOGOR, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo meminta menteri-menterinya membuat lompatan pada tahun 2016.

Ia ingin capaian pemerintah pada tahun 2016 jauh melebihi capaian tahun ini.

"Sejak Januari harus berlari cepat, saya tidak ingin kita semua terjebak pada rutinitas, bussiness as usual, monoton, kita harus bawa tradisi baru, pola baru, cara baru," kata Jokowi, saat membuka sidang kabinet paripurna di Istana Bogor, Jawa Barat, Selasa (8/12/2015).

Jokowi menginginkan ada perubahan orientasi menterinya dalam bekerja.

Ia menginstruksikan agar seluruh menterinya berorientasi pada hasil saat bekerja, bukan berorientasi pada prosedur.

"Orientasi kita bukan prosedur, tapi orientasi hasil, prosedur mengikuti. ini yang harus dibalik total, semuanya," ungkap Jokowi.

Pada sidang kabinet itu, Jokowi yang didampingi Wakil Presiden Jusuf Kalla juga akan mengevaluasi program dan kebijakan 2015.

Seluruh menteri hadir dalam sidang kabinet tersebut, termasuk Jaksa Agung Muhammad Prasetyo, Kepala Polri Jenderal Badrodin Haiti, dan Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo.

Saat membuka sidang kabinet, Jokowi meminta seluruh kementerian menghapus minimal separuh regulasi yang menghambat, khususnya menghambat pertumbuhan ekonomi.

pantesan ngotot cari utangan sama banyak proyek bertebaran
yang penting 2018-2019 proyek jadi semua ama jangan sampe presiden berikutnya klaim