Dituding ganti Assalamualaikum dengan Sampurasun, Dedi unggah video
Reporter : Bram Salam | Jumat, 27 November 2015 08:05

Bupati Dedi Mulyadi. ©2015 Merdeka.com
Merdeka.com - Setelah dituding sebagai seorang yang Syirik hingga menikahi Ratu Pantai Selatan Nyi Roro Kidul, oleh imam besar Front Pembela Islam (FPI), Habib Rizieq Shihab, satu lagi tuduhan yang dialamatkan kepada Bupati Purwakarta, Dedi Mulyadi. Dedi dituduh mengganti 'Assalamualaikum' dengan 'Sampurasun'. Rizieq menganggap hal itu dilakukan Dedi Mulyadi, sebagai upayanya untuk merusak tatanan keIslaman masyarakat.
Pasca tudingan tersebut, Dedi Mulyadi mulai bereaksi, selain memberikan statemen, Dedi Mulyadi juga menjawabnya dengan mengunggah video-video pidatonya di berbagai media sosial. Mulai dari laman pribadinya di Facebook, H Dedi Mulyadi SH.

Bupati Dedi Mulyadi 2015 Merdeka.com
Dalam video berdurasi 38 detik itu, Dedi berpidato membuka salah satu acara. Tetapi tidak seperti yang ditudingkan oleh Habib Rizieq, justru Dedi Mengawali pidatonya dengan kalimat 'Bismillahirrahmanirrahim' dilanjutkan menyapa dengan menyapa hadirin dengan 'Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh' baru kemudian disusul salam Sunda 'Sampurasun'.
Video tersebut juga diberi keterangan, jika pernyataan pihak yang menyerang dirinya telah merusak tatanan keIslaman yaitu mengganti Assalamualaikum dengan Sampurasun, sangat tidak mendasar.
"Selama ini saya berucap Assalamu alaikum dilanjutkan dengan sampurasun dalam berbagai kesempatan, untuk itu tuduhan yang mengatakan saya mengganti Assalamualaikum dengan Sampurasun merupakan tuduhan tidak mendasar," kata Dedi.
Sebelumnya Dedi juga menyarankan agar pihak yang tidak yakin dengan apa yang dia lakukan, agar datang langsung untuk melihat arsip-arsip pidatonya di bagian humas keprotokolan Setda pemkab Purwakarta.
"Seluruh pidato saya dokumennya ada dan tersimpan dengan rapi di humas pemda Purwakarta. Maka siapa pun dapat mengaksesnya," tutur Dedi, Kamis (26/11) kemarin.