[NOTEBOOK] ASUS A451LN - Intel Core i-series 4th Gen
TS
anonim47
[NOTEBOOK] ASUS A451LN - Intel Core i-series 4th Gen
Permisi agan-agan dan om-om serta momod dan admin kaskus, kali ini newbie ijin memberikan review terhadap notebook yang ane pake
Ane dapat ini notebook di sebuah toko di Yogyakarta, baru 2 minggu saya dapat ini. Walaupun sudah barang langka.
Ijinkan ane review ASUS A451LN terutama untuk varian WX028D/Core i5 (karena ini yang ane pake).
Notebook ini merupakan notebook besutan ASUS yang merupakan 'downgrade' dari seri S451LN yang notabene seri tersebut adalah VivoBook/Touchscreen. Pada seri A451LN, fitur tersebut dihilangkan tanpa menambah fitur baru di dalamnya. ASUS A451LN telah mengusung prosesor seri Haswell yang sangat cukup untuk komputasi sehari-hari (bahkan overspek), untuk gaming masih bisa di andalkan. Walaupun prosesor cukup tertinggal 2 generasi setelahnya (Skylake dan Broadwell), Performa prosesor Haswell masih dapat bersaing dalam kancah industri notebook/komputasi mobile.
Untuk dalam hal grafis, ASUS A451LN telah disertakan nVidia GeForce 840M yang dapat mendongkrak performa grafis dari notebook ini. GeForce 840M sayangnya hanya memiliki bus width 64 bit, namun performa dapat bersaing dengan GPU 128 bit. nVidia optimus memang dapat mempermudah kita sehingga tidak perlu switch graphics seperti pada notebook lama yang memerlukan pindah grafis dari integrated ke discrete, namun dapat menyulitkan ada jika anda membutuhkan aplikasi render yang dapat di akselerasi dengan CUDA, tetapi tidak dapat anda gunakan akselerasi CUDA nya karena kesalahan deteksi dari driver nVidia. (TS mengalami saat menggunakan software AiSeesoft Total Media Converter)
Kelebihan yang lainnya adalah, RAM onboard yang digunakan adalah seri LPDDR3 bukan DDR3L (bisa di cek dengan CPU-Z tidak ada SPD Modul yang di load karena LPDDR3 berbeda dengan DDR3) yang lebih hemat daya. RAM tipe ini sangat banyak digunakan dalam smartphone. Untuk menambah RAM, anda dapat menyisipkan RAM tipe DDR3L dengan voltase 1.35V.
Mari kita simak review dibawah ini. Untuk keakuratan review, TS menggunakan Windows 8.1 Enterprise original + drivers dari Web ASUS S451LN (Latest) serta driver nVidia terbaru (359.00) dari situs nVidia. Penulis tidak menggunakan drivers dari DVD bawaan sama sekali.
Tampak atas
Tampak bawah
Tampak samping kiri
Tampak samping kanan
Tampak Depan
Spoiler for Hardware:
Benchmark Karena ane fakir kuota alias lagi kere, belum bisa test 3D Mark dan game dewa, jadi ane test seadanya dulu ya gan.
Spoiler for Benchmark:
WEI
Game : Need For Speed : Most Wanted 2012
Game : Grand Theft Auto : San Andreas with 2DFX Mod
Kesimpulan
Quote:
Notebook ASUS seri lawas ini walaupun sudah diskontinue namun masih dapat bersaing dengan produk baru, cocok bagi anda yang memburu barang 2nd karena overall mantap. Namun jika ada barang baru, saya sarankan untuk beli yang baru saja. Untuk ketahanan, laptop ini sudah saya ajak basah2an (ujan-ujanan) di dalam tas tanpa mantel. Alhasil tetap sehat walafiat sampe sekarang
Untuk penggunaan saya biasanya sekitar 5 jam di sekolah dan itu tanpa colok listrik, pulang sampai rumah tersisa sekitar 19% baterai langsung charge dan capcus untuk gaming + koding. Saya sendiri untuk coding hanya mencoba Android Studio dan RAM nya kurang butuh ditambah lagi.
Untuk proci saya rasa lebih dari cukup, bahkan hampir saya tiap hari jarang memakai sampe full load, hanya berada di clock 0.76 GHz tanpa LAG. Untuk masalah panas, saya rasa tidak, karena exhaust fan berada di bawah layar/engsel dan ukurannya jauh lebih besar daripada laptop yang menggunakan exhaust fan di samping kanan/kiri.
Untuk Sonic Master nya biasa saja, tidak terlalu menambah keistimewaan, namun yang menjadi kelemahan adalah pada Audio Wizard nya. Equalizer kurang pas menurut saya karena jika di nyalakan Bass kurang terasa. Saya lebih suka pada posisi off tanpa EQ.
Kekurangan notebook ini salah satunya, tidak tersedianya port VGA, hanya ada HDMI. Namun ASUS telah menyertakan converter HDMI to VGA. Charger sama dengan notebook ASUS lainnya berdaya 65 Watt (19 V - 3.42 A). Baterai hanya 2 cell namun cukup kuat untuk penggunaan saya.
Spoiler for Pros + Cons:
(+) Prosesor Intel 4th Generation
(+) Tersedia Indikator Caps Lock (diseri baru-baru ini ada yang hilang )
(+) Instant On dan USB Charger Plus (untuk seri baru-baru ini juga ada yang di hilangkan , sangat cocok untuk menunjang mobilitas)
(+) Keyboard nyaman + shortcut lengkap
(+) Desain slim
(+) Body metal case (aluminium)
(+) Palm Rest, membuat notebook tetap adem
(+) USB 3.0 berjumlah 2
(+) Tombol power diberi LED (menambah kesan tersendiri)
(+) Silent, gak banyak suara waktu beroperasi
(+) VGA arsitektur baru
(-) Baterai non removable
(-) Drivers hanya untuk Windows 8.1 keatas
(-) Tidak ada port VGA
(+/-) RAM LPDDR3 onboard (hemat daya, namun juga menyulitkan untuk upgrade walaupun sudah tersedia tambahan slot)