- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
[NASBUNG NGAMUK LAGI] Gara-gara Nasi Bungkus Kongres HMI Ricuh
![alexanderson](https://s.kaskus.id/user/avatar/2006/09/26/avatar207445_3.gif)
![Avatar border](https://s.kaskus.id/images/avatarborder/1.gif)
TS
alexanderson
[NASBUNG NGAMUK LAGI] Gara-gara Nasi Bungkus Kongres HMI Ricuh
Quote:
Pekanbaru - Oknum massa Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Indonesia asal Pinrang, Provinsi Sulawesi Selatan merusak mobil Satuan Lalu Lintas Polresta Pekanbaru, Minggu (21/11).
Wakil Kepala Polresta Pekanbaru AKBP Sugeng Putut Wicaksono di Pekanbaru menjelaskan tindakan tidak terpuji itu dilakukan massa HMI saat pembagian nasi bungkus yang dikomandoi Kompol Zulanda.
"Kita sangat sayangkan dengan kejadian tersebut. Semaksimal mungkin polisi berusaha mengakomodir massa namun justru tindakan anarkis yang diberikan," jelasnya.
Mobil operasional Satlantas Polresta Pekanbaru itu penyok pada bagian belakang akibat ditendang massa. Menurut Putut, pelaku pengrusakan diperkirakan sejumlah tujuh orang.
Aksi tersebut berawal saat Kompol Zulanda membagikan makan siang kepada massa HMI dari Pinrang. Saat itu massa meminta sebanyak 42 bungkus nasi sementara petugas menyediakan 50 bungkus.
Tanpa alasan yang jelas perwakilan massa selanjutnya tiba-tiba marah dan mengaku bahwa nasi yang diberikan kurang.
Pasca kejadian tersebut, Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Aries Syarif Hidayat menginstruksikan ketua rombongan untuk menemui petugas.
Sesaat itu juga sejumlah massa yang melakukan pengrusakan menemui Kombes Aries. Dalam pesannya, Kombes Aries menyesalkan perbuatan itu.
"Kita sudah berupaya membantu rekan-rekan sejak tadi malam. Kenapa ini dibiarkan terjadi?," ujarnya.
Aries memberikan maaf kepada para pelaku dan meminta kepada massa untuk mengendalikan emosi.
"Saya harap kepada rekan-rekan agar kejadian serupa tidak terjadi kembali," jelasnya.
Sejak kedatangan massa HMI asal Sulawesi pada Sabtu (21/11) malam, kepolisian yang terus berupaya mengakomodir termasuk makan dan tempat tinggal massa di Pekanbaru.
Bahkan pada Sabtu (21/11) malam, sebanyak 2.500 kader HMI asal Sulawesi mengamuk karena kedatangan mereka tidak diakomodir panitia lokal.
Akhirnya petugas berhasil meredam aksi anarkis tersebut setelah massa diakomodir tempat menginap dan nasi bungkus.
Masalah nasi bungkus terus menjadi masalah lantaran menjelang dibukanya Kongres HMI ke 29 di Gelanggang Olahraga Remaja Pekanbaru panitia tidak kunjung mengakomodir mereka.
Kongres HMI yang dibuka langsung oleh Wakil Presiden Jusuf Kalla itu bakal digelar selama empat sejak 22-26 November 2015.
/CAH
ANTARA
Wakil Kepala Polresta Pekanbaru AKBP Sugeng Putut Wicaksono di Pekanbaru menjelaskan tindakan tidak terpuji itu dilakukan massa HMI saat pembagian nasi bungkus yang dikomandoi Kompol Zulanda.
"Kita sangat sayangkan dengan kejadian tersebut. Semaksimal mungkin polisi berusaha mengakomodir massa namun justru tindakan anarkis yang diberikan," jelasnya.
Mobil operasional Satlantas Polresta Pekanbaru itu penyok pada bagian belakang akibat ditendang massa. Menurut Putut, pelaku pengrusakan diperkirakan sejumlah tujuh orang.
Aksi tersebut berawal saat Kompol Zulanda membagikan makan siang kepada massa HMI dari Pinrang. Saat itu massa meminta sebanyak 42 bungkus nasi sementara petugas menyediakan 50 bungkus.
Tanpa alasan yang jelas perwakilan massa selanjutnya tiba-tiba marah dan mengaku bahwa nasi yang diberikan kurang.
Pasca kejadian tersebut, Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Aries Syarif Hidayat menginstruksikan ketua rombongan untuk menemui petugas.
Sesaat itu juga sejumlah massa yang melakukan pengrusakan menemui Kombes Aries. Dalam pesannya, Kombes Aries menyesalkan perbuatan itu.
"Kita sudah berupaya membantu rekan-rekan sejak tadi malam. Kenapa ini dibiarkan terjadi?," ujarnya.
Aries memberikan maaf kepada para pelaku dan meminta kepada massa untuk mengendalikan emosi.
"Saya harap kepada rekan-rekan agar kejadian serupa tidak terjadi kembali," jelasnya.
Sejak kedatangan massa HMI asal Sulawesi pada Sabtu (21/11) malam, kepolisian yang terus berupaya mengakomodir termasuk makan dan tempat tinggal massa di Pekanbaru.
Bahkan pada Sabtu (21/11) malam, sebanyak 2.500 kader HMI asal Sulawesi mengamuk karena kedatangan mereka tidak diakomodir panitia lokal.
Akhirnya petugas berhasil meredam aksi anarkis tersebut setelah massa diakomodir tempat menginap dan nasi bungkus.
Masalah nasi bungkus terus menjadi masalah lantaran menjelang dibukanya Kongres HMI ke 29 di Gelanggang Olahraga Remaja Pekanbaru panitia tidak kunjung mengakomodir mereka.
Kongres HMI yang dibuka langsung oleh Wakil Presiden Jusuf Kalla itu bakal digelar selama empat sejak 22-26 November 2015.
/CAH
ANTARA
SUMBER
ternyata makin gawat HMI makasar di pekanbaru , makin beringas
![Berduka (S) emoticon-Berduka (S)](https://s.kaskus.id/images/smilies/berdukas.gif)
0
1.8K
Kutip
11
Balasan
![Guest](https://s.kaskus.id/user/avatar/default.png)
![Avatar border](https://s.kaskus.id/images/avatarborder/1.gif)
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
![Guest](https://s.kaskus.id/user/avatar/default.png)
![Avatar border](https://s.kaskus.id/images/avatarborder/1.gif)
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan