Seorang tahanan Polsek Rambutan Kabupaten Banyuasin, M Husin alias Selamat bin Tujo (18), warga Desa Rambutan, Kecamatan Rambutan ditemukan meninggal dunia dengan cara gantung diri di ruang dalam tahanan, Jumat (6/11/2015) sekitar pukul 17.20 WIB.
Pria yang telah mendekam dibalik jeruji tahanan selama satu bulan terakhir itu diduga mengalami tekanan mental sehingga nekat mengakhiri hidupnya sendiri dengan memotong motong baju yang dikenakannya untuk membuat tali yang selanjutnya dipergunakan menjerat lehernya.
"Yang bersangkutan ditemukan oleh anggota yang tengah piket pada Jumat sore dalam posisi tergantung dengan tali yang dibuat dari potongan baju yang dikenakannya," ungkap Kapolsek Rambutan AKP Hipni dikonfirmasi, Sabtu (07/11/2015).
Ia menambahkan tali yang dibuat dari potongan bajunya, selanjutnya dikaitkan ke atap jeruji tahanan yang kemudian dipergunakan untuk menjerat lehernya sendiri.
Korban sempat dilarikan ke RSMH di Palembang untuk mengetahui penyebab korban meninggal dunia.
Usai dilakukan visum terhadap jenazah di rumah sakit selanjutnya langsung dibawa ke rumah duka di Desa Rambutan Kecamatan Rambutan untuk dimakamkan.
Pihaknya menegaskan aksi Husin memang luput dari perhatian anggota jaga karena dirinya memang mendekam seorang diri di ruang tahanan itu.
"Dirinya (Husin) mendekam seorang di ruang tahanan. Pengecekan sebenarnya dilakukan terus oleh anggota, namun diduga aksi tersebut di rencanakan jauh jauh hari karena tekanan mental kasus yang menjeratnya," tegasnya.

http://palembang.tribunnews.com/2015...s-gantung-diri

MUNGKIN TAK KUAT MENGKONSUMSI: BALSEM, TOKAI DAN SOTOMI

KALO DILUAR NEGERI UDAH DIGINIIN (Pemerkosa boccah kecil dan dibunuh pula)

disundut rokok dan di sodomi sampe kobes