- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Menhan lobi mendagri agar kepala daerah ikut mendanai bela negara


TS
ketek..basah
Menhan lobi mendagri agar kepala daerah ikut mendanai bela negara
Merdeka.com - Program bela negara di bawah Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu menuai kritik dari banyak pihak. Tidak sedikit anggapan miring sehingga pemerintah diminta mempertimbangkan ulang program ini. Apalagi dibutuhkan anggaran besar dalam pelaksanaannya.
Ryamizard menanggapi santai kritikan tersebut. Dia menilai tidak ada yang perlu dikhawatirkan mengenai anggaran operasional program. Sebab, Kemenhan masih memiliki dana cukup untuk melaksanakan program tersebut.
"Kan ada dana kementerian Kemenhan. Jadi jangan bilang tidak ada uang, biasa saja," ujar Ryamizard di Kantor Badiklat Kemenhan, Jalan Salemba Raya, Jakarta Pusat, Kamis (22/10).
Ryamizard menambahkan tidak hanya anggaran di kementeriannya, untuk tahun depan pihaknya telah berkoordinasi dengan Kementerian Dalam Negeri. Harapannya, kepala-kepala daerah turut membantu operasional program ini.
"Mulai tahun depan kan kita sudah koordinasi dengan Mendagri, jadi agar anggaran daerah bupati gubernur dapat digunakan untuk membantu program ini," terangnya saat jumpa pers.
Seperti diketahui, Menteri Pertahanan, Ryamizard Ryacudu secara resmi membuka kegiatan pembentukan kader pembina Bela Negara di Kantor Badan Pendidikan dan Pelatihan Kemenhan, Jalan Salemba Raya, Jakarta.
Program Bela Negara mewajibkan para kader mentransformasikan ilmu ke lingkungan sekitarnya. Diharapkan 4.500 kader angkatan pertama bisa melakukan saran tersebut.
sumur
Ryamizard menanggapi santai kritikan tersebut. Dia menilai tidak ada yang perlu dikhawatirkan mengenai anggaran operasional program. Sebab, Kemenhan masih memiliki dana cukup untuk melaksanakan program tersebut.
"Kan ada dana kementerian Kemenhan. Jadi jangan bilang tidak ada uang, biasa saja," ujar Ryamizard di Kantor Badiklat Kemenhan, Jalan Salemba Raya, Jakarta Pusat, Kamis (22/10).
Ryamizard menambahkan tidak hanya anggaran di kementeriannya, untuk tahun depan pihaknya telah berkoordinasi dengan Kementerian Dalam Negeri. Harapannya, kepala-kepala daerah turut membantu operasional program ini.
"Mulai tahun depan kan kita sudah koordinasi dengan Mendagri, jadi agar anggaran daerah bupati gubernur dapat digunakan untuk membantu program ini," terangnya saat jumpa pers.
Seperti diketahui, Menteri Pertahanan, Ryamizard Ryacudu secara resmi membuka kegiatan pembentukan kader pembina Bela Negara di Kantor Badan Pendidikan dan Pelatihan Kemenhan, Jalan Salemba Raya, Jakarta.
Program Bela Negara mewajibkan para kader mentransformasikan ilmu ke lingkungan sekitarnya. Diharapkan 4.500 kader angkatan pertama bisa melakukan saran tersebut.
sumur
0
544
0


Komentar yang asik ya


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan