Quote:
DEPOK (Pos Kota) – Tawuran kembali terjadi di Depok. Bahkan pada kejadian Kamis (15/10) malam di daerah Cipayung, satu korban tewas dibacok. Namun hanya berselang dua jam, tersangka ditangkap buser Polsek Pancoran Ma di rumahnya tidak jauh dari lokasi.
“Betul diduga pelaku pembacokan Bagol,20, ditangkap di rumahnya usai kejadian,”ujar Kapolsek Pancoran Mas Kompol Tata Irawan kepada Pos Kota usai dikonfirmasi, Jumat (16/10) pagi.
Menurut Kapolsek, tawuran terjadi hanya gara-gara tidak ada yang mau membayar lapangan futsal setelah pertandingan antara remaja RT.4 dan RT.6 di lingkungan RW.8. Pelaku dari kelompok yang kalah dalam pertandingan tidak mau membayar lapangan.
“Dua kelompok remaja itu lalu tawuran dan Yuda Prakoso,19, kena bacok golok di kepala,”katanya.
Kapolsek mengatakan korban dilarikan warga ke RS.Citama Pabuaran Bojong Gede, karena luka cukup parah pihak RS Citama merujuk korban ke RS.Fatmawati. “Korban yang merupakan karyawan swasta ini akhirnya meninggal dunia dalam perjalanan ke RS.Fatmawati,”ungkapnya.
Mantan perwira Propam Polda Metro Jaya ini menambahkan, korban sebeluh dibacok pelaku juga mendapat siksaan membenturkan kepala korban ke tembok dan pagar besi.
“Selain luka di bagian kepala juga terdapat luka sobek di bagian pelipis korban diduga dijedotkan ke tembok,”paparnya.
Sementara itu, jenasah korban sudah dibawa pulang oleh pihak keluarga untuk dimakamkan.
“Korban sudah diambil pihak keluarga untuk dimakamkan,”tambahnya.
Untuk berjaga kalau terjadi serangan susulan, lanjut Kapolsek, pihaknya sudah menyiagakan anggota shabara di lokasi kejadian. (Angga)
sumur