Trit pertama kemarin kelamaan ditinggal, jadi ane buat baru.
Dijamin enggak repost karena semuanya ane terjemahkan sendiri dan dikutip dari berbagai sumber.

Courtesy to Saya In Underworldyang telah menyediakan sebagian besar bahan di trit ini.

Mohon untuk mengusir kehausan ane.
Menolak karena ane enggak butuh.

Dipindah ke post belakang supaya ada ruang untuk naro update.

Danger Level = Dangerous

What you need =
- Handphone
- Rumah yang ada line telepon
- Senter
- Jimat apa aja (kalung salib / tasbih / dll)
- Garam laut murni

How to Play =

1. Tunggu sampai jam 12 malam dan agan sendirian. Matikan semua lampu di dalam rumah.

2. Sebarkan garam di depan pintu toilet, membentuk setengah lingkaran. Jangan sampai garis garam ini putus. Ini untuk menghalangi roh yang terpanggil untuk tidak masuk ke dalam toilet.

3. Masuk ke dalam toilet dan kunci pintunya.

4. Senteri air di dalam toilet (di dalem kloset tuh, tapi jangan sambil di-flush ya) dan pandangi terus selama kira-kira 5 menit.

5. Telepon nomor rumah agan dengan handphone agan sambil terus memandangi air.

6. Biarkan nada sambung terus memanggil dan jangan tutup teleponnya di tengah-tengah. Kalau terputus, telepon lagi.

Important Notice =

1. Kalau agan melihat perubahan di permukaan air toilet atau mendengar suara tidak wajar dari sekitar dalam rumah, segera matikan telepon dan sebarkan garam di sekitar tempat dimana keanehan terjadi.

2. Kalau ada yang ngangkat teleponnya, segera matikan, lalu keluar dari toilet dan sebarkan garam di sekitar telepon rumah agan.

3. Walaupun tidak ada yang terjadi, untuk keamanan, sebarkan garam di seantero rumah setelah permainan usai.

Keterangan =

Game ini dimainkan untuk mengetahui roh apa yang ada di dalam rumah agan. Kadang mereka bilang kalau roh leluhur agan akan mampir ke rumah kalau agan memainkan ritual ini dan mengangkat telepon yang agan telpon.

Danger Level = Harmless

What you need =
- Ruangan yang tenang
- Rumah agan harus punya tangga, mau kemana saja terserah

How to Play =

1. Masuk ke dalam ruangan yang tenang, duduk di mana saja yang penting agan rileks.

2. Tutup mata agan.

3. Visualisasikan agan lagi berjalan naik turun tangga di rumah agan. Tangga mana saja terserah. Visualisasikan agan naik turun tangga sebanyak 10 kali, dengan langkah pelan.

4. Di hitungan kesepuluh, ketika agan sampai di puncak tangga, dalam pikiran agan, balikkan badan.

Important Notice =

1. Agan akan melihat "spirit" yang menjaga agan. Tapi kalau agan sangat amat tidak sensitif, agan tidak akan melihat apa-apa.

2. Kalau "spirit" yang menjaga agan terlalu kuat, agan hanya akan melihat kegelapan.

Danger Level = Deadly

What you need =
- Temen satu orang, kalau agan takut sendirian
- Ballpoint
- Kertas putih selembar
- Kamar mandi dengan tembok yang tebel dari batu bata

How to Play =

1. Matikan semua lampu di rumah. Masuk ke dalam kamar mandi dengan semua peralatan yang disiapkan.

2. Tulis di atas kertas, "Am I perfect, Yet?" (Terjemahan: "Apakah aku sudah sempurna?")

3. Robek-robek kertas sampai kecil-kecil, lalu buang ke toilet dan flush sampai bersih.

4. Katakan, "Perfect one, of them all, come out, come out..." tiga kali dan tunggu. (Terjemahan: "Dia yang paling sempurna, dari semuanya, keluarlah, keluarlah..."

5. Kalau ritual berhasil, dia akan datang, yang diawali suara seperti berbisik, "Am I perfect, yet?" (Terjemahan: "Apakah aku sudah sempurna?")

6. Kalau agan menjawab, "No. No one is perfect." ("Tidak, tidak ada orang yang sempurna.") wajah gadis itu akan berubah menyeramkan dan dia akan menjerit, "Liar. If you believe that, you're a fool!" ("Penipu. Kalau kau percaya itu, kau benar-benar bodoh!") kemudian dia akan membunuh agan. Katanya...

Important Notice =

1. Kalau agan main di sekolah, agan harus main di kamar mandi wanita. Ritual nggak akan berhasil kalau agan main di kamar mandi pria.

2. Saya nggak yakin game ini bisa dimainkan kalau pakai bahasa Indonesia. Maklum yang dipanggil setan bule.

3. Jawab saja apa yang membuat dia senang kalau dia beneran datang, daripada agan mati sia-sia.