- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita Luar Negeri
Geger Warga Desa Sembah Toilet bak Tuhan, Ini Penyebabnya


TS
akunku.dibanned
Geger Warga Desa Sembah Toilet bak Tuhan, Ini Penyebabnya
Geger Warga Desa Sembah Toilet bak Tuhan, Ini Penyebabnya
Quote:
TEMPO.CO, New Delhi - Perdana Menteri India Narendra Modi mengklaim 100 persen berhasil dalam pemberantasan buang air besar di tempat terbuka lewat kampanye "Sawach Bharat" atau India Bersih. Dari target sekitar enam juta toilet di daerah pedesaan, ia mengklaim akan membangun sekitar sembilan juta toilet per tahun.
Ironisnya, masyarakat pedesaan di negara itu memilih untuk menyembah toilet yang baru dibangun itu daripada menggunakannya. Seperti yang dilansir Planet Custodian, warga menghiasi toilet dipenuhi bunga warna-warni. Penduduk desa mempersembahkan sesajen berupa pisang dan kelapa untuk para dewa. Mereka bahkan tidak menggunakan toilet untuk buang hajat dan masih melakukannya di tempat terbuka. Di pedesaan India fasilitas seperti toilet adalah sesuatu yang aneh. Orang-orang di pedesaan India masih percaya bahwa toilet tidak suci dan tidak higienis. Banyak orang yang tidak tahu bagaimana dan mengapa harus untuk menggunakan toilet.
Anil Prajapati, Ketua Organisasi Pembangunan Sanitasi Gujarat, sepakat bahwa budaya, keyakinan sosial, dan takhayul adalah beberapa kasus yang mengambat distribusi sanitasi. "Kami membuat toilet umum, tapi orang masih tidak menggunakannya," kata Anil. Beberapa orang takut bahwa ada penyihir di dalamnya atau anak-anak mereka akan diculik. Pemerintah India perlu melaksanakan kampanye kesadaran secara agresif untuk meyakinkan mereka agar menggunakan toilet dan meninggalkan praktek buang air besar terbuka yang bertanggung jawab untuk kematian 600 ribu orang per tahun. Sekitar 620 juta orang buang air besar di terbuka di negeri ini.
Sebuah survei yang dilakukan oleh Lembaga Penelitian Ekonomi Kualitas Sanitasi, Penggunaan, Akses, dan Tren menunjukkan bahwa dari 22 orang yang diwawancarai di lima negara bagian di India, sekitar 40 persen rumah tangga dengan jamban yang masih berfungsi memiliki setidaknya satu anggota yang buang air besar di tempat terbuka.
http://m.tempo.co/read/news/2015/10/...ni-penyebabnya
Ironisnya, masyarakat pedesaan di negara itu memilih untuk menyembah toilet yang baru dibangun itu daripada menggunakannya. Seperti yang dilansir Planet Custodian, warga menghiasi toilet dipenuhi bunga warna-warni. Penduduk desa mempersembahkan sesajen berupa pisang dan kelapa untuk para dewa. Mereka bahkan tidak menggunakan toilet untuk buang hajat dan masih melakukannya di tempat terbuka. Di pedesaan India fasilitas seperti toilet adalah sesuatu yang aneh. Orang-orang di pedesaan India masih percaya bahwa toilet tidak suci dan tidak higienis. Banyak orang yang tidak tahu bagaimana dan mengapa harus untuk menggunakan toilet.
Anil Prajapati, Ketua Organisasi Pembangunan Sanitasi Gujarat, sepakat bahwa budaya, keyakinan sosial, dan takhayul adalah beberapa kasus yang mengambat distribusi sanitasi. "Kami membuat toilet umum, tapi orang masih tidak menggunakannya," kata Anil. Beberapa orang takut bahwa ada penyihir di dalamnya atau anak-anak mereka akan diculik. Pemerintah India perlu melaksanakan kampanye kesadaran secara agresif untuk meyakinkan mereka agar menggunakan toilet dan meninggalkan praktek buang air besar terbuka yang bertanggung jawab untuk kematian 600 ribu orang per tahun. Sekitar 620 juta orang buang air besar di terbuka di negeri ini.
Sebuah survei yang dilakukan oleh Lembaga Penelitian Ekonomi Kualitas Sanitasi, Penggunaan, Akses, dan Tren menunjukkan bahwa dari 22 orang yang diwawancarai di lima negara bagian di India, sekitar 40 persen rumah tangga dengan jamban yang masih berfungsi memiliki setidaknya satu anggota yang buang air besar di tempat terbuka.
http://m.tempo.co/read/news/2015/10/...ni-penyebabnya
0
2.7K
Kutip
19
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan