http://tekno.tempo.co/read/news/2015...umi-cumi-dunia

Kolam budidaya cumi di Pantai Tiung, Bangka
Quote:
Bangka Belitung Bermimpi Jadi Pusat Cumi-cumi Dunia
Kamis, 08 Oktober 2015 | 14:09 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung bercita-cita menjadi pusat penelitian cumi-cumi merah skala dunia. Saat ini Pantai Tuing, Kabupaten Bangka, sedang dipersiapkan sebagai pusatnya.
"Saat ini kita sedang melakukan pembangunan berbagai fasilitas untuk mendukung kegiatan studi dan penelitian cumi-cumi merah di Pantai Tuing," kata Kepala Bappeda Kepulauan Bangka Belitung Yan Megawandi di Pangkalpinang, Kamis, 8 Oktober 2015.
Ia menjelaskan, selama ini Pantai Tuing dan sekitarnya menjadi tempat bertelur cumi-cumi merah. Dengan demikian, populasi biota laut di pantai tersebut sangat berlimpah dan cocok dijadikan tempat penelitian ilmuwan dalam dan luar negeri. "Kita terus meningkatkan pembangunan dan mempromosikan Pantai Tuing sebagai destinasi wisata dan tempat penelitian cumi-cumi," ujarnya.
Selama ini, kata dia, cumi-cumi merah berkembang biak di perairan Tuing karena kondisi alam dan terumbu karang di perairan tersebut masih alami. "Kita dapat langsung menyaksikan cumi-cumi bertelur secara langsung di alam, sehingga pantai ini sangat cocok dijadikan tempat penelitian pengembangan atau budi daya cumi-cumi merah," tuturnya.
Menurut dia, pengembangan Tuing menjadi pusat penelitian cumi-cumi merah akan sangat menguntungkan pemerintah daerah dan masyarakat dalam membudidayakan cumi-cumi merah yang memiliki nilai ekonomi tinggi. "Selama ini nelayan masih belum mampu memenuhi permintaan cumi-cumi merah pasar lokal, domestik, dan dunia yang sangat tinggi karena masih mengandalkan alat tangkap tradisional," ucapnya.
Meski demikian, kata dia, apabila cumi-cumi merah ini bisa dibudidayakan, permintaan pasar yang tinggi tersebut dapat terpenuhi. "Mudah-mudahan tahun ini pantai dan perairan Tuing sudah menjadi pusat penelitian, sehingga hasil penelitian tersebut disosialisasikan dan diterapkan ke masyarakat," ujarnya.
ANTARA
Ayo bikin cumi Bangka mendunia
