Jakarta - Hingga kini pemerintah Indonesia belum mau menerima bantuan Singapura untuk mengatasi bencana asap dan kebakaran hutan. Apa alasannya?

Sekretaris Kabinet Pramono Anung mengatakan, pemerintah Indonesia tidak menutup diri untuk menerima bantuan darin negara lain. Namun pemerintah masih yakin dengan kemampuan sendiri dalam menangani penanganan kabut asap tersebut.

"Intinya begini. Sebenarnya pemerintah sama sekali tidak menutup diri terhadap bantuan, tetapi bantuan itu pemerintah tidak mau kemudian diklaim. Ini kan pemerintah sedang sungguh-sunguh untuk menyelesaikan, termasuk statusnya, jangan sampai kemudian ini diklaim karena mereka (Singapura)," kata Pramono Anung saat ditemui di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Rabu (7/10/2015).

Pramono mengatakan, respons pemerintah terhadap uluran bantuan tersebut karena pemerintah sedang serius dalam menangani bencanan kabut asap ini. "Ini karena kerja kita, dan kita serius, sungguh-sungguh untuk menangani persoalan asap ini," tambahnya.

Dikatakan Pramono, Presiden Jokowi juga aktif memantau pemberitaan dan perkembangan bencana kabut asap. Meski demikian, pemerintah belum mau menetapklan bencana kabut asap ini sebagai bencana nasional.

"Termasuk yang di sosial media yang kemarin berkembang. Tadi kami tunjukkan kepada presiden, presiden mengetahui semuanya. Karena kami ingin presiden mendapatkan informasi yang seutuh-utuhnya terhadap peristiwa yang terjadi," terang Pramono.



sumur







eh buseet alasannya