1. Cleopatra

Bisa jadi Cleopatra adalah perempuan penggoda pertama yang pertama dicatat oleh sejarah. Ratu Mesir ini dikenal sebagai sosok penting dalam percaturan politik Romawi kuno.

Cleopatra diyakini sebagai perempuan yang cerdas, ambisius, dan penuh perhitungan. Sampai sekarang masih timbul perdebatan di antara para ahli sejarah mengenai kecantikan fisik Cleopatra. Ada yang meyakini kalau Cleopatra memiliki paras jelita, ada pula yang berpendapat kalau ratu yang 'diimpor' dari Makedonia ini sebenarnya tak cantik, namun memiliki kecerdasan di atas rata-rata yang membuat laki-laki terpikat.

yang paling penting, Cleopatra tahu bagaimana memanfaatkan pesonanya untuk mencapai tujuan. Buktinya dia berhasil merebut hati Julius Caesar dan Markus Antonius, dua sosok paling penting Romawi yang sengaja dia dekati untuk menjaga posisinya sebagai ratu.

Saat Cleopatra harus menyerahkan kekuasaannya kepada Oktavius, penguasa baru Romawi, perempuan yang terkenal sangat hati-hati dalam menjaga kecantikannya ini memilih bunuh diri dengan racun.

2. Mata Hari

Perempuan dengan nama asli Margaretha Geertruida Zelle jauh lebih dikenal sebagai Mata Hari, nama yang dia pilih sepanjang karirnya sebgai penari eksotis dan wanita panggilan kelas atas.

Mata Hari yang aslinya berasal dari Belanda ini berperan sebagai agen ganda selama Perang Dunia I. Hubungan yang dia jalin dengan sejumlah pejabat penting memungkinkan Mata Hari memperoleh informasi penting yang kemudian di umpankan kepada pihak Prancis dan Jerman.

Pada tanggal 13 Februari 1917, Mata Hari ditangkap oleh pemerintah Prancis. Dia dituduh melakukan aktivitas spionase untuk Jerman. Sejumlah dokumen yang berisi pengakuan Mata Hari atas keterlibatannya sebagai agen rahasia dirilis oleh Jerman dan Prancis. Namun banyak pihak yang meragukan keaslian dokumen tersebut.

Akhirnya Mata Hari divonis bersalah dan dieksekusi di depan regu tembak. Saat itu usianya baru 41 tahun.

3. Anna Chapman

Kalau Mata Hari adalah agen wanita dari masa Perang Dunia I, maka Anna Chapman adalah mata-mata wanita di zaman modern. Perempuan cantik berambut merah ini menyusup ke Amerika dan melakukan aktivitas spionase untuk kepentingan Rusia.

Dilansir Washington Times, Anna ditugaskan untuk merayu Edward Snowden, mantan pegawai CIA dan ahli komputer yang sempat membocorkan data-data rahasia National Security Agency pada tahun 2013. Tujuan utamanya adalah membawa Snowden ke Rusia untuk ditahan dan diinterogasi.

Anna gagal menjalankan tugas ini. Pemerintah Amerika Serikat menangkap Anna pada tahun 2010. Anna mengaku bersalah atas tuduhan yang dialamatkan terhadap dirinya. Untungnya, Rusia telah menangkap mata-mata asal Amerika Serikat. Pemerintah Rusia meminta pertukaran tawanan untuk menyelamatkan Anna.

Ketika kembali ke Rusia dia justru mendapat penghargaan dari pemerintah. Dia bahkan bisa masuk ke lingkaran elit Rusia. Sejak penangkapannya, Anna menjadi selebriti dadakan di negeri asalnya. Sekarang dia berprofesi sebagai model, editor, dan motivator.

4. Wallis Simpson

Wallis Simpson mungkin tidak secantik Anna Chapman atau seeksotis Mata Hari. Namun sosialita Inggris ini berhasil mengubah sejarah sebuah kerajaan besar. Dia membuat Edward VIII melepaskan tahta kerajaan karena cinta.

Wallis bertemu dengan Edward ketika dia sudah menikah, lebih tepatnya menikah untuk kedua kalinya. Karena raja Inggris dilarang untuk memperistri wanita yang sudah menikah, Edward harus melepaskan Wallis. Namun sang putera mahkota lebih memilih untuk menyerahkan haknya sebagai pewaris tahta.

Edward menyerahkan tahta sebagai raja pada bulan Desember 1936, sebulan setelah dirinya dinobatkan. Tahta kerajaan pun jatuh kepada George VI, ayah Ratu Elizabeth II yang kini berkuasa.

5. Elizabeth Taylor

Elizabeth Taylor memang bukan seorang mata-mata ataupun sosok yang berhasil mengguncang sejarah. Namun aktris lawas yang terkenal berkat perannya sebagai Cleopatra ini dikenal sebagai simbol seks di dunia perfilman Hollywood.

Elizabeth Taylor juga terkenal sebagai penakluk pria. Salah satu aktris paling sukses di Amerika Serikat ini menikah sebanyak 8 kali selama hidupnya. Dia menikahi Richard Burton sebanyak dua kali. Di luar pernikahannya, Elizabeth juga menjalin hubungan dengan sejumlah pria.

6. Marilyn Monroe

Siapa yang tak kenal Marilyn Monroe? Aktris lawas berambut pirang ini merupakan simbol seks terbesar dalam sejarah perfilman. Lahir dengan nama Norma Jeane Mortenson, Marilyn yang dibesarkan di panti asuhan bermetamorfosis menjadi ikon seks tahun 50-an.

Marilyn dikabarkan menjalin hubungan dengan sejumlah tokoh penting Amerika Serikat, salah satunya Presiden John F. Kennedy. Sampai saat ini rumor tersebut masih belum bisa dibuktikan kebenarannya. Namun lagu Happy Birthday Mr. President yang dinyanyikan oleh Marilyn dengan erotis di depan publik semakin menguatkan spekulasi seputar hubungan terlarang mereka.

merdeka[dot]com