TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Kota Bandung akan menggandeng Facebook untuk mengarahkan pelaku usaha kecil dan menengah (UKM) ke penjualan online.

Wali Kota Bandung Ridwan Kamil mengatakan, selama ini pelaku UKM di Kota Bandung masih mengandalkan toko fisik sebagai lokasi pemasaran.

"Facebook menawarkan ke Kota Bandung untuk mengarahkan pelaku UKM menyasar online trading," ujarnya di Balai Kota Bandung, Senin petang (5 Oktober 2015) .

Dikatakan, Pemkot Bandung akan membuat website khusus, namun biaya yang diperlukan cukup tinggi. Oleh karena itu, Facebook akan menyediakan kanal khusus yang bisa diakses pelaku UKM di Kota Bandung.

"Daripada website baru, Facebook lebih menawarkan ke kanal khusus," ujarnya.

Dikatakan, jika kanal khusus telah disediakan Facebook maka pemasaran produk UKM Kota Bandung bisa terjual hingga mancanegara.

Pihak Facebook mengaku telah melakukan pembicaraan terkait kerja sama pemasaran produk UKM dengan Pemerintah Kota Bandung.

Direktur Produk Pemasaran Facebook, Benji Shomair, mengaku pembicaraan sudah dilakukan sejak jauh hari untuk membantu peluang pertumbuhan pasar UKM trading online.

"Kami bersama wali kota sudah melakukan pembicaraan di berbagai kesempatan soal pertumbuhan ini," ujarnya.

Pihaknya pun memberi kesempatan kepada pelaku UKM di Kota Bandung untuk mengikuti pelatihan mengenai trading online, sehingga dengan pelatihan diharapkan mampu memacu pertumbuhan pasar ke depannya.

"Kami akan membantu mereka lewat training dengan Facebook maupun Pemkot Bandung."


sumur