Uang Pecahan Rp20.000 Menjadi Uang Terunik Di Dunia

Beranda
Komunitas
Entertainment
The Lounge
Uang Pecahan Rp20.000 Menjadi Uang Terunik Di Dunia

asribening

22-09-2015 19:44

Uang Pecahan Rp20.000 Menjadi Uang Terunik Di Dunia

Quote:

Berbagai warna, desain, dan potret pada uang menjadi wadah untuk menghormati pahlawan, sekaligus mengenalkan budaya dan sejarah bangsa Indonesia. Seperti yang kita ketahui, semua uang kertas rupiah memiliki gambar pahlawan dan gambar kebudayaan atau tempat yang berasal dari daerah yang sama.

Quote:

Namun, tahukah Anda bahwa uang pecahan Rp20.000 menjadi uang ‘terunik’ di dunia?

Quote:

Dilansir dari laman moneychoice.org, dari 10 daftar uang terunik di dunia, pecahan Rp20.000 termasuk di dalamnya. Menurutnya bahwa lembaran uang Rp20.000 kita memiliki kombinasi unik dari segi warna dan figurnya. Figur Ki Hajar Dewantara, Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, tampil di halaman depan dengan ekspresi yang sedang bingung.
Uang Pecahan Rp20.000 Menjadi Uang Terunik Di Dunia

Quote:

Faktanya, uang Rp20.000 ini terbit dan diedarkan pada 1998, ketika Indonesia mengalami krisis moneter. Semenjak Inflasi itulah banyak toko di Indonesia sudah jarang atau bahkan tidak menggunakan lagi nominal Rp100. Hingga saat ini, banyak toko di Indonesia yang membulatkan harga tanpa menghiraukan satuan terkecil rupiah dan kadang menggunakan permen sebagai kembalian.

Quote:

Sayangnya, peredaran uang Rp20.000 ini tidak berlangsung lama. Pada 2004, Bank Indonesia mengeluarkan denominasi pecahan Rp20.000 baru dengan potret Otto Iskandardinata sebagai halaman depan dan gambar pemetik teh di bagian belakang.
Uang Pecahan Rp20.000 Menjadi Uang Terunik Di Dunia

Quote:

Sejak 2 November 1949, Indonesia menetapkan rupiah sebagai mata uang kebangsaannya. Nama rupiah sering dikaitkan dengan rupee (mata uang India). Namun sebenarnya, menurut Adi Pratomo, salah satu sejarawan uang Indonesia, rupiah diambil dari kata rupia dalam bahasa Mongolia yang berarti perak. Rupiah sendiri merupakan pelafalan asli Indonesia, yakni di tambahkah huruf “h” di belakang kata asli.

Yang ane sesali, ane sudah tidak menyimpan uang Rp20.000 edisi Ki Hajar Dewantara. Adanya yang edisi Otto Iskandardinata emoticon-Cape d...

Agan sendiri gimana? Apa masih ada yang menyimpannya? Kalau iya, jaga uang itu baik-baik ya! Biar anak cucu kita tahu kalau ada uang yang seunik ini emoticon-Peluk