Bursa saham Amerika ditutup menguat, indeks Standard & Poor 500 naik 0,5 persen menjadi 1,966.97 pada 04:00 di New York, setelah sempat turun 1,1 persen. Indeks ini anjlok 1,9 persen selama dua hari yaitu sejak hari Kamis dan Jumat, akhir pekan lalu. Dow Jones Industrial Average naik 125,61 poin, atau 0,8 persen, ke 16,510.19. Nasdaq Composite Index turun tipis, dipengaruhi penurunan saham-saham biotek, setelah sempat naik 1,1 persen. Sekitar 6,5 miliar saham diperdagangkan di bursa AS, 9,7 persen di bawah rata-rata tiga bulan.



Hanya beberapa hari setelah keputusan bank sentral untuk mempertahankan suku bunga mendekati nol, yang memicu aksi jual yang terbesar sejak Juli 2014, empat pejabat Fed secara terpisah mengatakan bahwa ekonomi AS cukup kuat untuk menahan kenaikan tahun ini. Meskipun mereka juga menyadari bahwa membaiknya perekonomian domestik dapat dipengaruhi kekhawatiran tentang kondisi global.

Kuartet pembuat kebijakan yang berbicara berpendapat bahwa setiap ancaman dari luar negeri bersifat sementara, menanggapi peringatan Ketua Janet Yellen pekan lalu yang mengatakan bahwa gejolak keuangan-pasar global bisa membahayakan pertumbuhan.

Tiga presiden Fed daerah - San Francisco John Williams, St. Louis James Bullard dan Richmond Jeffrey Lacker - berpendapat untuk mengangkat suku bunga acuan bank sentral sebelum akhir tahun. Presiden Fed Bank of Atlanta, Dennis Lockhart mengatakan pada hari Senin kemarin bahwa ia tetap yakin bank sentral akan memperketat tingkat bunga tahun ini karena kekhawatiran mereka untuk sementara dapat dibuktikan.

Indeks Volatilitas Chicago Board Options Exchange mengalami kenaikan mingguan terbesar pada bulan Agustus, dan telah ditutup di atas 20 selama 21 sesi berturut-turut, terpanjang sejak Juni 2012. Ukuran gejolak pasar yang dikenal sebagai VIX ini turun 9,6 persen ke 20,14 dan Senin turun 29 persen bulan ini.

Data hari ini menunjukkan penjualan rumah yang sebelumnya dimiliki turun lebih dari perkiraan pada bulan Agustus. Harga naik dan jumlah rumah di pasar menurun dari waktu yang sama tahun lalu.

Perusahaan yang sensitif terhadap suku bunga yang lebih tinggi, seperti perusahaan asuransi dan bank, rally karena imbal hasil obligasi naik. Comerica Inc dan Prudential Financial Inc naik lebih dari 1,7 persen. KeyCorp dan PNC Financial Services Group Inc naik setidaknya 1,5 persen.

Apple dan Microsoft maju lebih dari 1,4 persen untuk membantu kecepatan reli di antara perusahaan teknologi. Facebook Inc naik 1,2 persen, naik untuk 11 sesi berturut-turut, kemenangan beruntun terpanjang sejak go public Mei 2012.

Red Hat Inc menambahkan 2,3 persen demikian juga dengan Adobe Systems Inc naik 2,6 persen. Atmel Corp. melonjak 13 persen setelah setuju untuk sahamnya diambil alih sebesar $ 4.6 miliar oleh Dialog Semiconductor Plc.

Yahoo naik 1,4 persen ditengah tergelincirnya harga saham Alibaba sebesar 2,8 persen. PayPal meningkat 4 persen, terbaik dalam tiga minggu, setelah Stifel Financial Corp mengangkat rating saham perusahaan ini untuk membeli dari “hold”.

Merck dan Pfizer Inc kehilangan lebih dari 1,3 persen membebani kelompok kesehatan. Biogen Inc, Gilead Sciences Inc dan Celgene Corp semua tenggelam setidaknya 2,4 persen yang menyebabkan Indeks Nasdaq Biotech mengalami penurunan terbesar dalam sebulan.