- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
[BI VS FED) IHSG Positif Jelang Pengumuman BI Rate


TS
conaga
[BI VS FED) IHSG Positif Jelang Pengumuman BI Rate
Jakarta -Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik 13 poin berkat aksi beli selektif investor domestik. Pelaku pasar menanti keputusan soal suku bunga BI dan The Fed.
Sementara nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) dibuka menguat di posisi Rp 14.401 per dolar AS dibandingkan posisi pada penutupan perdagangan kemarin di Rp 14.436.
Pada perdagangan preopening, IHSG naik 13,545 poin (0,31%) ke level 4.346,058. Sedangkan Indeks LQ45 menguat 3,465 poin (0,48%) ke level 732,403.
Membuka perdagangan, Kamis (17/9/2015), IHSG bertambah 12,757 poin (0,29%) ke level 4.346,667. Indeks LQ45 tumbuh 3,294 poin (0,45%) ke level 732,592.
Indeks menanjak perlahan di zona hijau. Aksi beli selektif dilakukan oleh investor dalam negeri alias domestik.
Hingga pukul 9.05 waktu JATS, IHSG melaju 23,399 poin (0,54%) ke level 4.355,508. Sementara Indeks LQ45 menanjak 4,632 poin (0,64%) ke level 733,570.
Kemarin IHSG melemah 14 poin akibat tekanan jual investor asing. Bursa Efek Indonesia (BEI) satu-satunya yang merah di antara pasar saham Asia lainnya.
Saham-saham sektor energi berhasil mendorong positifnya bursa Wall Street. Meski investor masih ragu masuk pasar, menunggu keputusan Federal Reserve (The Fed) soal suku bunga acuan.
Bursa-bursa regional rata-rata bergerak positif pagi hari ini, hanya pasar saham China yang melemah. Pelaku pasar masih menanti pengumuman The Fed.
Berikut situasi di bursa-bursa Asia pagi hari ini:
Indeks Nikkei 225 menanjak 231,64 poin (1,27%) ke level 18.403,24.
Indeks Hang Seng naik 98,95 poin (0,45%) ke level 22.065,61.
Indeks Komposit Shanghai melemah 24,90 poin (0,79%) ke level 3.127,36.
Indeks Straits Times bertambah 21,16 poin (0,74%) ke level 2.889,90.
http://finance.detik.com/read/2015/0...-rate?f9911023
Keren, BI mau umumkan rate suku bunga (udah kayak FED aja)
Sementara nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) dibuka menguat di posisi Rp 14.401 per dolar AS dibandingkan posisi pada penutupan perdagangan kemarin di Rp 14.436.
Pada perdagangan preopening, IHSG naik 13,545 poin (0,31%) ke level 4.346,058. Sedangkan Indeks LQ45 menguat 3,465 poin (0,48%) ke level 732,403.
Membuka perdagangan, Kamis (17/9/2015), IHSG bertambah 12,757 poin (0,29%) ke level 4.346,667. Indeks LQ45 tumbuh 3,294 poin (0,45%) ke level 732,592.
Indeks menanjak perlahan di zona hijau. Aksi beli selektif dilakukan oleh investor dalam negeri alias domestik.
Hingga pukul 9.05 waktu JATS, IHSG melaju 23,399 poin (0,54%) ke level 4.355,508. Sementara Indeks LQ45 menanjak 4,632 poin (0,64%) ke level 733,570.
Kemarin IHSG melemah 14 poin akibat tekanan jual investor asing. Bursa Efek Indonesia (BEI) satu-satunya yang merah di antara pasar saham Asia lainnya.
Saham-saham sektor energi berhasil mendorong positifnya bursa Wall Street. Meski investor masih ragu masuk pasar, menunggu keputusan Federal Reserve (The Fed) soal suku bunga acuan.
Bursa-bursa regional rata-rata bergerak positif pagi hari ini, hanya pasar saham China yang melemah. Pelaku pasar masih menanti pengumuman The Fed.
Berikut situasi di bursa-bursa Asia pagi hari ini:
Indeks Nikkei 225 menanjak 231,64 poin (1,27%) ke level 18.403,24.
Indeks Hang Seng naik 98,95 poin (0,45%) ke level 22.065,61.
Indeks Komposit Shanghai melemah 24,90 poin (0,79%) ke level 3.127,36.
Indeks Straits Times bertambah 21,16 poin (0,74%) ke level 2.889,90.
http://finance.detik.com/read/2015/0...-rate?f9911023
Keren, BI mau umumkan rate suku bunga (udah kayak FED aja)
0
641
1


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan