JAKARTA, KOMPAS.com - Kawanan perampok membunuh Ujang alias Selvie, seorang waria di Bekasi, Rabu (9/9/2015). Dari tangan korban, mereka menggasak uang Rp 119.000 dan ponsel Samsung milik Ujang yang kemudian dijual seharga Rp 650.000.

"Mereka membagi uang hasil rampokan dengan masing-masing Rp 100.000," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Komisaris Besar Krishna Murti, Jakarta, Selasa (15/9/2015).

Sementara itu, sisa uangya dipakai untuk berfoya-foya dan membeli minuman keras. Keempatnya ditangkap oleh polisi empat hari setelah peristiwa perampokan sekaligus pembunuhan tersebut.

Berencana

Dari hasil pemeriksaan para tersangka, keempatnya sudah melakukan perencanaan untuk merampok Ujang. Mereka membagi-bagi tugas saat peristiwa tersebut.

"Para pelaku sebelumnya merencanakan terlebih dahulu aksi perampokannya terhadap korban dengan membawa barang berupa pisau dan sebongkah batu," kata Krishna.

A dan S bertugas untuk mengencani Ujang. Saat Ujang lengah, keduanya mencoba merampok korban. S memukul korban menggunakan batu, sementara A menikamnya hingga tewas dengan pisau. Sementara itu, M dan AN bertugas mengawasi dua temannya yang melakukan aksi perampokan tersebut