MEULABOH - Pemerintah Aceh dan kabupaten/kota butuh terobosan untuk mengatasi persoalan kemiskinan. Saat ini terdapat banyak industri besar dan keberadaan sumber dana juga tinggi. Namun kenyataannya saat ini kemiskinan masih melilit. Penasehat khusus Gubernur Aceh Bidang Kerja Sama dan Diplomasi Pembangunan Aceh Dr Rafiq mengatakan itu kepada wartawan di sela rapat koordinasi Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan Regional III di Aula Kantor Bupati Aceh Barat, Kamis (3/9). “Aceh butuh terobosan dalam mengatasi kemiskinan,” kata Rafiq. Ia mengaku tidak ingat berapa jumlah angka kemiskinan baik Aceh dan kabupaten kota di wilayah Barsela. Namun ia berharap melalui rapat koordinasi ini dapat melahirkan terobosan dan langkah cepat sehingga kemiskinan dapat berkurang dan penduduk dapat hidup sejahtera. Apalagi Aceh saat ini daerah industri dan uang juga banyak di Aceh. “Hasil rapat ini akan melahirkan terobosan dan akan disampaikan kepada pihak berkompeten,” ujarnya. Rapat tersebut dihadiri peserta dari Bappeda dan BPM dari 8 kabupaten/kota di wilayah barat selatan Aceh (Barsela) meliputi Aceh Barat, Aceh Jaya, Nagan Raya, Abdya, Aceh Selatan, Aceh Singkil, Subulussalam dan Simuelue. (riz)