Acara Budaya yang Bagus nih gan…
Indonesia sangat kaya dengan keanekaragaman budaya, dan budaya budaya ini sangat perlu dilestarikan, salah satu caranya ya dengan mengadakan festival budaya, seperti yang dilakukan oleh salah satu daerah di Jawa Barat dimana mengangkat dan memperkenalkan budaya Sunda ke tingkat dunia dengan menggelar festival budaya, sekalian juga ajang perkenalan budaya Indonesia sekaligus budaya Internasional lainnya. Tadi pagi ane liat beritanya juga di di Trans7.
Gimana menurut agan, acara acara budaya kaya gini apakah perlu sering di adakan?
Gimana ya kalo pemerintah pusat yg ngadain? Ngadainnya pas event 17 agustusan, Mungkin lebih meriah lagi kali ya?
Quote:
Kemeriahan Festival Budaya Dunia di Purwakarta – IMS
Ini Beritanya gan:
Sumber berita 1
Sumber berita 2
Quote:
NASIONAL
Purwakarta Gelar Festival Budaya Dunia
Diikuti 13 negara dari 4 benua.
Minggu, 30 Agustus 2015 | 07:05 WIB
Oleh : Nur Azizah, antv/tvOne
VIVA.co.id - Masyarakat Purwakarta dan sekitarnya hari ini bisa menikmati Festival Budaya Dunia, yang diselenggarakan Pemerintah Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat. Selain warga Karawang, Subang, Bandung dan daerah lain di Jawa Barat, warga Jabodetabek ikut meriahkan festival yang digelar Minggu, 30 Agustus 2015.
Mereka yang hadir tumpah ruah di sepanjang jalur yang digunakan dalam acara Festival budaya dunia di Kota Purwakarta, mulai dari sepanjang jalan Ibrahim Singadilaga, Jalan Veteran, Jalan Jenderal Sudirman, Jalan RE martadinata, hingga sepanjang jalan Gandanegara.
Acara Festival Budaya Dunia, yang diikuti 13 negara perwakilan dari 4 benua, dimulai dengan karnaval yang mengambil Start di Taman Pembaharuan di Jalan Ibrahim dan Finish di Taman Maya Datar, Jalan Ganda Negara.
Dalam Festival Budaya Dunia tahun ini, seluruh delegasi menampilkan berbagai kesenian mulai dari tarian hingga atraksi. Mulai dari pertunjukkan Shaolin Kungfu dari negeri Tiongkok, tarian-tarian Sufi asal Mesir, tarian Baghara dari India, Zeybek & Teke dari Turki, hingga tarian tradisional Folk dari Italia.
Suguhan musik orkestra Mariachi dari Meksiko juga hadir. Demikian juga parade musik dan tarian Cape Town Minstrels, serta atraksi musik perkusi drum tradisional khas negara Jepang. Sementara Indonesia menampilkan kesenian dari 6 Provinsi di nusantara.
Baca juga: Purwakarta Gelar Festival Budaya Dunia
Menurut Bupati Purwakarta, Dedi Mulyadi, festival budaya dunia digelar sebagai bentuk komitmen Purwakarta sebagai pelopor dan transformasi seluruh budaya dunia.
"Dengan Budaya, kita semua dapat bersatu. Dengan kesenian pula kita dapat setara dengan bangsa lain," Kata Dedi.
Puncak pagelaran festival budaya dunia digelar tepat di hari jadi Kabupaten Purwakarta yang ke-47. Dedi berharap Purwakarta yang identik dengan budaya sunda dapat menjadi ikon dan lebih mendunia.
"Sebagai orang Purwakarta, kita akan bangga jika Budaya Sunda dapat lebih dikenal dunia."
Laporan: Jay Ajang Bramena / Purwakarta.
Quote:
Festival Budaya Dunia Purwakarta Yang Menghipnotis
NONGKRONGNEWS, TRENDINGNEWS - Festival Budaya Dunia Purwakarta, hibur ribuan warga Purwakarta Sabtu 29 Agustus 2015. 13 negara yang berpartisipasi dalam Purwakarta World Festival yang dimana puncak hari jadi Kota Purwakarta ke 184 & dan Kabupaten ke 47, berhasil menghiptnotis warga Purwakarta. Sabtu (29/8).
Hal itu nampak dari berjubelnya warga yang ingin menyaksikan iring - iringan maupun pagelarannya. Start dari Taman Pembaharuan dari sore hari warga sudah menunggu bahkan banyak dari luar Purwakarta pun hadir turut menyaksikan. Festival sendiri diawali dengan opening art dari padepokan tari suci Purwakarta yang dilanjutkan dengan iring - iringan pasukan berkuda yang dipimpin oleh Bupati Purwakarta, H. Dedi Mulyadi,SH., yang diikuti oleh Muspida. Hal itu seperti diungkapkan oleh Dani, warga asal Subang, yang sengaja hadir bersama keluarga, bahkan dirinya mengaku hadir sejak siang hari.
"Dari tadi siang, sudah di Purwakarta, kepengin liat Festival Dunia di Purwakarta, bahkan dari awal start hingga sekarang sampai Finish di Bale Maya Datar saya ikuti.", ujarnya.
Purwakarta World Festival sendiri, diikuti oleh 1000 seniman, termasuk 14 negara yang mengikuti, ke 13 negara tersebut, diantaranya, Italia, Jepang, Meksiko, Turki, Mesir, Afrika Selatan, Korea Selatan, India, China, Filipina dan Malaysia. Dedi menuturkan, bahwa Purwakarta World Festival,merupakan bagian dari membangun khasanah dan transformasi kebudayaan yang tujuannya untuk mempersatukan budaya dari berbagai bangsa bahwa setiap budaya di dunia kedudukannya sama.
"Kita ingin memperlihatkan kepada dunia, bagaimana kayanya negeri ini karena sebagai khasanah kebudayaan sebagai dasar kekuatan bangsa.," tuturnya.
Selain itu kita ingin mengenalkan Purwakarta sebagai daerah yang ramah dan daerah yang selalu menjaga kesundaannya.
"yang pertama saya ingin mengenalkan Purwakarta sebagai icon kebudayaan sunda pada dunia, ingin meningkatkan kepercayaan diri orang sunda bahwa kebudayan sunda itu sama derajatnya dengan kebudayaannya, selain memperkenalkan Purwakarta sebagai daerah yang ramah masyarakatnya juga ramah investasinya karena dari itu semua sebagai modal dalam membangun peradaban.", jelasnya.
Selain berbagai negara, Purwakarta World Festival juga diikuti oleh setiap daerah di Indonesia ada, seperti Bali, Jakarta, Banten, Jawa Timur bahkan Maluku selain beberapa kota di Jawa Barat, hal itu sebagai kolaborasi dan satu kesatuan nilai luhur sebagai bangsa. sedangkan menurut Lem Pias salah satu peserta asal Afrika Selatan, menuturkan bahwa dirinya terpukau dengan kegiatan festival ini bahkan menurutnya kesenian ini baru pertama kali ditampilkan diluar Afrika Selatan.
"pertama kalinya menampilkan kami, karena membawa pesan khusus, bahwa tarian ini tentang pembebasan perbudakan.", ungkapnya.
(Pres Release Humas Setda Purwakarta).